41
intervensi 1 ataumengajarkan teknik aromaterapi mawar yang dilakukan pada kelompok intervensi 2, dimana intervensi dilakukan selama durasi kontraksi pada
fase laten. Kemudian peneliti meminta ibu melakukan teknik relaksasi nafas dalam pada kelompok intervensi 1 dan prosedur aromaterapi mawar pada
kelompok intervensi 2 sambil dipandu oleh peneliti setiap kali terjadi kontraksi. Proses intervensi dilakukan selama 5 – 10 menit tiap satu kali kontraksi dan terus
dilakukan pada saat kontraksi sampai pembukaan tiga.Kemudian peneliti menilai derajat nyeri ibu dengan bertanya kepada ibu bagaimana tingkat nyeri yang ibu
rasakan sebelum dan sesudah dilakukan teknik relaksasi nafas dalam, sambil menunjukkan skala nyeri kepada ibu supaya ibu memberi tanda skala nyeri berupa
angka 0-10 sebelum dan sesudah dilakukan teknik relaksasi nafas dalam. Peneliti juga mengobservasi skala nyeri yang ibu rasakan sebelum dan sesudah pada
kelompok intervensi aromaterapi mawar.
4.8. Analisa Data
Setelah semua data terkumpul, dilakukan analisa data kembali dengan memeriksa semua kuesioner apakah data dan jawaban sudah lengkap dan benar
editing. Kemudian data diberi kode coding untuk memudahkan peneliti dalam melakukan analisa data dan pengolahan data serta pengambilan kesimpulan data
yang dimasukkan ke dalam bentuk tabel. Entry data dilakukan dengan menggunakan teknik komputerisasi. Tahap terakhir dilakukan cleaning dan entry
yakni pemeriksaan semua data yang telah dimasukkan ke dalam program komputer guna menghindari terjadinya kesalahan. Analisis data dilakukan
Universitas Sumatera Utara
42
menggunakan bantuan program SPSS yang disesuaikan, dengan langkah-langkah sebagai berikut :
1. Univariat Data yang bersifat kategori dicari frekuensi dan proporsinya yakni data
demografi ibu inpartu meliputi usia, paritas dan pendidikan. Sedangkan data yang bersifat numerik dicari mean, dan standar deviasinya yakni skala nyeri persalinan
melalui statistik deskriptif. Hasil data dibuat dalam bentuk tabel.
2. Bivariat Analisis ini digunakan untuk menguji pengaruh teknik relaksasi nafas
dalam dan aromaterapi mawar dalam mengurangi intensitas nyeri ibu inpartu kala I fase laten. Dalam menganalisis data secara bivariat, pengujian data dilakukan
dengan uji statistik uji t-dependen yaitu uji statistik Paired sample t-test untuk mengukur skala nyeri sebelum dan sesudah dilakukan teknik relaksasi nafas
dalam pada kelompok intervensi 1 dan aromaterapi mawar pada kelompok intervensi 2, dan diperoleh mean perbedaan sebelum dengan sesudah pada kedua
kelompok intervensi. Sedangkan t-independen membandingkan skala nyeri setelah dilakukan teknik relaksasi nafas dalam pada kelompok intervensi 1 dan
aromaterapi mawar pada kelompok intervensi 2 . Taraf signifikan α = 0.05,
pedoman dalam menerima hipotesis : jika data probabilitas p 0.05 maka H ditolak dan apabila nilai p 0,05 maka H
gagal ditolak.
Universitas Sumatera Utara
43
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini diuraikan hasil penelitian serta pembahasan mengenai efektifitas teknik relaksasi nafas dalam kelompok 1, dan kelompok yang
Universitas Sumatera Utara