B. SARAN
Sesuai dengan Undang-undang Cagar Budaya No. 11 Tahun 2011, yang mnyebutkan bahwa benda cagar budaya merupakan kekayaan budaya bangsa
sebagai wujud pemikiran dan perilaku kehidupan manusia yang penting artinya bagi pemahaman, dan pengembangan sejarah. Maka dalam hal ini jelas bahwa
pusaka budaya perlu dilindungi keberadaannya dengan melakukan berbagai bentuk uapaya pemeliharaannya.
Mengenai situs dan peninggalan sejarah yang berupa monumen, dan tatengger di kota Medan, penulis merasa tatengger terlihat cukup baik dan terawat,
akan tetapi tugu monumen yang menjadi lambang pernah terjadinya pertempuran besar di Kota Medan sangat tidak terawat. Yang ingin penulis sampaikan adalah
peran pemerintah Kota Medan yang harus lebih memperhatikan peninggalan sejarah kota ini, apalagi situs tersebut berada di tengah kota.
Selanjutnya penulis berharap agar Pemerintah Kota Medan menjadikan wilayah taman di sekitar Monumen tersebut di sterilkan dan dijadikan sebagai
ikon Kota Medan.
DAFTAR PUSTAKA
Amran Zamzami, 1990, Jihad Akbar di Medan Area, PT Gelora Aksara Pratama, Jakarta.
Biro Sejarah Prima,1976, Medan Area Mengisi Proklamasi, Badan Musyawarah Pejuang Republik Indonesia Medan Area.
Dinas Sejarah Angkatan Darat, 2013, Palagan Medan Peristiwa Pertempuran Medan Area
1945-1947. Kolonel Arifin Pulungan S.H, 1979, Kisah Dari Pedalaman, Penerbit
Diancorporation Medan. Mayjen TNI Purn H.R. Sjahnan S.H, 1982, Dari Medan Area Ke Pedalaman
Dan Kembali Ke Kota Medan, Penerbit Dinas Sejarah Kodam IIBB. Nana Sudjana, 2009, Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar, PT Remaja
Rosdakarya , Bandung. Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia,
2007, Balai Pustaka, Jakarta. Sekretariat Negara Republik Indonesia, 1955, 30 Tahun Indonesia Merdeka,
Jakarta. Sjamsudiin Helius, 2012, Metodologi Sejarah , Ombak, Yogyakarta.
Tengku Luckman Sinar, 2005, Sejarah Medan Tempoe Doloe, Perwira Medan. Tgk. A.K. Jakobi, 1991, Aceh Daerah Modal, PT. Pelita Persatuan, Jakarta.
Tim Asistensi Pangdam IIBB, 1977, Sejarah Perjuangan Komando Daerah Militer II Bukit Barisan.