E. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian merupakan langkah yang paling mendasar dalam melaksanakan penelitian. Karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah sebagai
berikut: 1.
Mengetahui kemampuan menulis paragraf argumentasi oleh siswa kelas X SMA Swasta Katolik 1 Kabanjahe Tahun Pembelajaran
20132014 dengan menggunakan model pengajaran langsung. 2.
Mengetahui kemampuan menulis paragraf argumentasi oleh siswa kelas X SMA Swasta Katolik 1 Kabanjahe Tahun Pembelajaran
20132014 dengan menggunakan model pembelajaran Tim Pendengar. 3.
Mengetahui kemampuan menulis paragraf argumentasi oleh siswa kelas X SMA Swasta Katolik 1 Kabanjahe Tahun Pembelajaran
20132014 dengan menggunakan model pembelajaran Tim Pendengar dan dengan menggunakan model pengajaran langsung.
F. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang dirumuskan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Manfaat Teoretis
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pengembangan ilmu dan teknologi di bidang pendidikan, khususnya dalam bidang
pembelajaran bahasa Indonesia.
2. Manfaat Praktis
a. Memberikan motivasi kepada siswa untuk dapat meningkatkan
prestasi belajar bahasa Indonesia khususnya kemampuan menulis paragraf argumentasi.
b. Memberikan masukan kepada pihak sekolah sebagai bahan
pertimbangan dalam memicu minat belajar siswa dalam meningkatkan hasil belajar siswa.
c. Memberikan masukan kepada guru dalam upaya meningkatkan
kemampuan menulis paragraf argumentasi dengan menggunakan model pembelajaran Tim Pendengar.
d. Bahan masukan bagi peneliti selanjutnya yang akan meneliti topik
yang sama dengan penulis.
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan pada Bab IV, maka dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Pembelajaran menulis paragraf argumentasi oleh siswa kelas X SMA
Swasta Katolik 1 Kabanjahe Tahun Pembelajaran 20132014 dengan menerapkan model pengajaran langsung menunjukkan nilai rata-rata
70,8. 2.
Pembelajaran menulis paragraf argumentasi oleh siswa kelas X SMA Swasta Katolik 1 Kabanjahe Tahun Pembelajaran 20132014 dengan
menerapkan model pembelajaran Tim Pendengar menunjukkan nilai rata-rata 81,5.
3. Pembelajaran dengan model pembelajaran Tim Pendengar dapat
mempengaruhi kemampuan siswa menulis paragraf argumentasi. Ini terbukti dari nilai uji hipotesis dikonsultasi dengan tabel t pada taraf
signifikasi 5 dengan df = N-1, df = 39-1 = 38 diperoleh taraf signifikasi 5 = 2,02 dan taraf 1 = 2,70. Karena t
yang diperoleh lebih besar dari t
tabel
yaitu 3,842,02 dan 3,842,70, maka hipotesis nihil Ho ditolak dan hipotesis alternatif Ha diterima. Hal ini
membuktikan bahwa model pembelajaran Tim Pendengar berpengaruh positif dalam meningkatkan kemampuan menulis paragraf argumentasi
oleh siswa kelas X SMA Swasta Katolik 1 Kabanjahe Tahun Pembelajaran 20132014.
B. Saran