Muhammad Iksan, 2015 Implementasi pembelajaran aktivitas permaianan tradisional untuk meningkatkan keterampilan sosial siswa
Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
beberapa masalah yang berkaitan dengan keterampilan sosial siswa dapat diidentifikasi sebagai berikut :
1. Bagaimana penerapan permainan tradisional dalam pembelajran pendidikan jasmani terhadap
keterampilan sosial siswa ? 2.
Faktor apa saja yang mempengaruhi kurangnya keterampilan sosial siswa di sekolah?
C. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang penulis paparkan sebelumnya, maka masalah dalam penelitian ini adalah
“Apakah dengan mengiplementasikan pembelajaran aktivitas permainan tradisional dapat meningkatkan keterampilan sosial ssiswa sekolah d
asar ?”.
D. Tujuan Penelitian
Suatu kegiatan perlu adanya penetapan tujuan karena penting sebagai awal untuk kegiatan selanjutnya, artinya ada upaya untuk mencapai tujuan yang digariskan tersebut. Adapun dalam
penelitian ini yang menjadi tujuan penelitiannya adalah : 1.
Untuk mengetahui apakah permainan tradisional dapat meningkatkan keterampilan sosial siswa.
E. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharpkan dapat bermanfaat bagi semua orang maupun semua kalangan terutama yang berkecimpung didunia pendidikan khususnya bagi penulis dan umumnya bagi
pembaca. Adapun manfaat penelitian dibedakan menjadi dua, yaitu manfaat secara teoritis dan manfaat praktis.
1. Manfaat secara teoritis:
diharapkan dapat menambah pemahaman dan keilmuan dalam bidang pendidikan jasmani dan olahraga.
2. Manfaat secara praktis:
a. Bagi siswa, hasil penelitian ini diharapkan berguna untuk meningkatkan pengetahuan tentang
keterampilan sosial.
Muhammad Iksan, 2015 Implementasi pembelajaran aktivitas permaianan tradisional untuk meningkatkan keterampilan sosial siswa
Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
b. Sebagai bahan masukan bagi guru pendidikan jasmani dalam proses belajar mengajar
permainan tradisional dalam meningkatkan keterampilan sosial. c.
Bagi lembaga, hasil penelitian ini akan memberikan sumbangan yang baik dalam rangka inovasi pembelajaran dan meningkatkan jumlah peralatan yang ada.
d. Memberikan informasi dan referensi bagi peneliti lain yang ingin atau hendak meneliti
mengenai keterampilan social dengan objek yang berbeda.
F. Batasan penelitian
Untuk menghindari berbagai penafsiran yang terlalu luas dan supaya masalah yang dibahas tidak menyimpang dari masalah yang sebenarnya, maka penulis membatasi penelitian
sebagai berikut: 1.
Permasalahan yang diteliti dalam penelitian ini adalah bagaimana implementasi aktivitas pembelajaran permainan tradisional dapat meningkatkan keterampilan sosial siswa di SDN
Gegerkalong Girang kota Bandung 2.
Peneliti menggunakan permainan tradisional yaitu bebentengan,,boy-boyan, dan cingciripit 3.
Penelitian dalam skripsi ini dilakukan di SDN Gegerkalong Girang kota Bandung. 4.
Objek penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN Gegerkalong Girang berjumlah 20 orang.
Muhammad Iksan, 2015 Implementasi pembelajaran aktivitas permaianan tradisional untuk meningkatkan keterampilan sosial siswa
Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Metode Penelitian