Laporan Kinerja Instansi Pemerintah LKjIP Pengadilan Tinggi Bandung 2015
22
B. Analisis Akuntabilitas Kinerja
Pengukuran kinerja Pengadilan Tinggi Bandung Tahun 2015 mengacu pada indikator kinerja utama sebagaimana tertuang pada table di atas, untuk mencapai
sasara yang telah ditetapkan. Pada akhir tahun 2015 Pengadilan Tinggi Bandung telah melaksanakan seluruh kegiatan yang menjadi tanggung jawabnya. Adapun
hasil capaian kinerja sesuai sasaran yang ditetapkan, diuraikan sebagai berikut :
1. Sasaran Meningkatnya Penyelesaian Perkara
Pencapaian sasaran meningkatnya penyelesaian perkara tahun 2015 adalah sebagai berikut :
Tabel 9. Pengukuran Kinerja Penyelesaian Perkara
NO SASARAN
INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI CAPAIAN
1. Meningkatnya
penyelesaian perkara
g. Persentase sisa perkara yang diselesaikan
100 100
100 h. Persentase perkara yang
diselesaikan - Pidana
- Perdata - Tipikor
98 94
99 92,97
81,40 67,27
94.87 86.60
67.95 i. Persentase perkara yang
diselesaikan dalam jangka waktu maksimal :
- Pidana, maksimal 56 hari - Perdata, maksimal 62 hari
- Tipikor, maksimal 56 hari 100
100 100
100 100
100 100
100 100
a. Persentase sisa perkara yang diselesaikan Pidana
Tahun 2012, sisa perkara tahun lalu sebanyak 44 perkara, perkara yang masuk sebanyak 481 perkara, perkara yang putus sebanyak 502 perkara
dan perkara tersebut diputus oleh 20 majelis hakim, sehingga sisa perkara tahun 2012 sebanyak 23 perkara.
Persentase perkara yang diselesaikan tahun 2012 diperoleh dari perkara yang di putus tahun 2012 dibagi dengan sisa perkara tahun lalu ditambah
perkara yang masuk yaitu 502 perkara dibagi dengan 44 perkara ditambah 481 perkara dikalikan 100 atau 502 perkara dibagi dengan
525 perkara dikalikan 100 sehingga persentase perkara pidana yang dapat diselsaikan selama tahun 2012 adalah 95,62.
Tahun 2013, sisa perkara tahun lalu sebanyak 23 perkara, perkara yang masuk sebanyak 475 perkara, perkara yang putus sebanyak 446 perkara
dan perkara tersebut diputus oleh 20 majelis hakim, sehingga sisa perkara tahun 2013 sebanyak 62 perkara.
Persentase perkara yang diselesaikan tahun 2013 diperoleh dari perkara yang di putus tahun 2013 dibagi dengan sisa perkara tahun lalu ditambah
perkara yang masuk yaitu 446 perkara dibagi dengan 23 perkara ditambah 475 perkara dikalikan 100 atau 446 perkara dibagi dengan
498 perkara dikalikan 100 sehingga persentase perkara pidana yang dapat diselesaikan selama tahun 2013 adalah 89,56.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah LKjIP Pengadilan Tinggi Bandung 2015
23
Tahun 2014, sisa perkara tahun lalu sebanyak 52 perkara, perkara yang masuk sebanyak 407 perkara, perkara yang putus sebanyak 428 perkara
dan perkara tersebut diputus oleh 21 majelis hakim, sehingga sisa perkara tahun 2014 sebanyak 31 perkara.
Persentase perkara yang diselesaikan tahun 2014 diperoleh dari perkara yang di putus tahun 2014 dibagi dengan sisa perkara tahun lalu ditambah
perkara yang masuk yaitu 428 perkara dibagi dengan 52 perkara ditambah 407 perkara dikalikan 100 atau 428 perkara dibagi dengan
459 perkara dikalikan 100 sehingga persentase perkara pidana yang dapat diselesaikan selama tahun 2014 adalah 93,24.
Tahun 2015, sisa perkara tahun lalu sebanyak 31 perkara, perkara yang masuk sebanyak 353 perkara, perkara yang putus sebanyak 357 perkara
dan perkara tersebut diputus oleh 12 majelis hakim, sehingga sisa perkara tahun 2015 sebanyak 27 perkara
Persentase perkara yang diselesaikan tahun 2015 diperoleh dari perkara yang di putus tahun 2015 dibagi dengan sisa perkara tahun lalu ditambah
perkara yang masuk yaitu 357 perkara dibagi dengan 31 perkara ditambah 353 perkara dikalikan 100 atau 357 perkara dibagi dengan
384 perkara dikalikan 100 sehingga persentase perkara pidana yang dapat diselesaikan selama tahun 2015 adalah 92,97 .
Data Keadaan Perkara Pidana Tahun 2012 sampai 2015 Pengadilan Tinggi Bandung
Tabel 10. Data Perkara Pidana Tahun 2012-2015
Tahun Sisa
Tahun Lalu Perkara
Majelis Hakim
Masuk Putus
Sisa
2012 44
481 502
23 20
2013 23
475 446
52 20
2014 52
407 428
31 21
2015 31
353 357
27 12
Perdata Tahun 2012, sisa perkara tahun lalu sebanyak 91 perkara, perkara yang
masuk sebanyak 633 perkara, perkara yang putus sebanyak 611 perkara dan perkara tersebut diputus oleh 20 majelis hakim, sehingga sisa
perkara tahun 2012 sebanyak 113 perkara. Persentase perkara yang diselesaikan tahun 2012 diperoleh dari perkara
yang di putus tahun 2012 dibagi dengan sisa perkara tahun lalu ditambah perkara yang masuk yaitu 611 perkara dibagi dengan 91 perkara
ditambah 633 perkara dikalikan 100 atau 611 perkara dibandingkan dengan 724 perkara dikalikan 100 sehingga persentase perkara
perdata yang dapat diselesaikan selama tahun 2012 adalah 84,39. Tahun 2013, sisa perkara tahun lalu sebanyak 92 perkara, perkara yang
masuk sebanyak 539 perkara, perkara yang putus sebanyak 560 perkara
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah LKjIP Pengadilan Tinggi Bandung 2015
24
dan perkara tersebut diputus oleh 20 majelis hakim, sehingga sisa perkara tahun 2013 sebanyak 92 perkara.
Persentase perkara yang diselesaikan tahun 2013 diperolah dari perkara yang di putus tahun 2013 dibagi dengan sisa perkara tahun lalu ditambah
perkara yang masuk yaitu 560 perkara dibagi dengan 113 perkara ditambah 539 perkara dikalikan 100 atau 560 perkara dibandingkan
dengan 652 perkara dikalikan 100 sehingga persentase perkara perdata yang dapat diselesaikan selama tahun 2013 adalah 85,88.
Tahun 2014, sisa perkara tahun lalu sebanyak 92 perkara, perkara yang masuk sebanyak 516 perkara, perkara yang putus sebanyak 537 perkara
dan perkara tersebut diputus oleh 27 majelis hakim, sehingga sisa perkara tahun 2014 sebanyak 71 perkara.
Persentase perkara yang diselesaikan tahun 2014 diperoleh dari perkara yang di putus tahun 2014 dibagi dengan sisa perkara tahun lalu ditambah
perkara yang masuk yaitu 537 perkara dibagi dengan 92 perkara ditambah 516 perkara dikalikan 100 atau 537 perkara dibandingkan
dengan 608 perkara dikalikan 100 sehingga persentase perkara perdata yang dapat dilesaikan selama tahun 2014 adalah 88,32.
Tahun 2015, sisa perkara tahun lalu sebanyak 71 perkara, perkara yang masuk sebanyak 574 perkara, perkara yang putus sebanyak 525 perkara
dan perkara tersebut diputus oleh 12 majelis hakim, sehingga sisa perkara tahun 2015 sebanyak 120 perkara.
Persentase perkara yang diselesaikan tahun 2015 diperoleh dari perkara yang di putus tahun 2015 dibagi dengan sisa perkara tahun lalu ditambah
perkara yang masuk yaitu 525 perkara dibagi dengan 71 perkara ditambah 574 perkara dikalikan 100 atau 525 perkara dibagi dengan
645 perkara dikalikan 100 sehingga persentase perkara perdata yang dapat diselesaikan selama tahun 2015 adalah 81,40.
Data Keadaan Perkara Perdata Tahun 2012 sampai 2015 Pengadilan Tinggi Bandung
Tabel 11. Data Perkara Perdata Tahun 2012-2015
Tahun Sisa
Tahun Lalu Perkara
Majelis Hakim
Masuk Putus
Sisa
2012 91
633 611
113 20
2013 113
539 560
92 20
2014 92
516 537
71 27
2015 71
574 525
120 12
Tipikor Tahun 2012, tidak ada sisa perkara tahun lalu, perkara yang masuk
sebanyak 48 perkara, perkara yang putus sebanyak 42 perkara dan perkara tersebut diputus oleh 5 majelis hakim, sehingga sisa perkara
tahun 2012 sebanyak 6 perkara.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah LKjIP Pengadilan Tinggi Bandung 2015
25
Persentase perkara yang diselesaikan tahun 2012 diperoleh dari perkara yang di putus tahun 2012 dibagi dengan perkara yang masuk yaitu 42
perkara dibagi dengan 48 perkara dikalikan 100 sehingga persentase perkara tipikor yang dapat diselesaikan selama tahun 2012 adalah
87,5. Tahun 2013, sisa perkara tahun lalu sebanyak 6 perkara, perkara yang
masuk sebanyak 46 perkara, perkara yang putus sebanyak 47 perkara dan perkara tersebut diputus oleh 9 majelis hakim, sehingga sisa perkara
tahun 2013 sebanyak 5 perkara. Persentase perkara yang diselesaikan tahun 2013 diperoleh dari perkara
yang di putus tahun 2013 dibagi dengan sisa perkara tahun lalu ditambah perkara yang masuk yaitu 47 perkara dibagi dengan 6 perkara ditambah
46 perkara dikalikan 100 atau 47 perkara dibandingkan dengan 52 perkara dikalikan 100 sehingga persentase perkara tipikor yang dapat
diselesaikan selama tahun 2013 adalah 90,38. Tahun 2014, sisa perkara tahun lalu sebanyak 5 perkara, perkara yang
masuk sebanyak 21 perkara, perkara yang putus sebanyak 23 perkara dan perkara tersebut diputus oleh 7 majelis hakim, sehingga sisa perkara
tahun 2014 sebanyak 3 perkara. Persentase perkara yang diselesaikan tahun 2014 diperoleh dari perkara
yang di putus tahun 2014 dibagi dengan sisa perkara tahun lalu ditambah perkara yang masuk yaitu 23 perkara dibagi dengan 5 perkara ditambah
21 perkara dikalikan 100 atau 23 perkara dibandingkan dengan 26 perkara dikalikan 100 sehingga persentase perkara tipikor yang dapat
diselesaikan selama tahun 2014 adalah 88,46. Tahun 2015, sisa perkara tahun lalu sebanyak 3 perkara, perkara yang
masuk sebanyak 52 perkara, perkara yang putus sebanyak 37 perkara dan perkara tersebut diputus oleh 10 majelis hakim, sehingga sisa
perkara tahun 2015 sebanyak 18 perkara. Persentase perkara yang diselesaikan tahun 2015 diperoleh dari perkara
yang di putus tahun 2015 dibagi dengan sisa perkara tahun lalu ditambah perkara yang masuk yaitu 37 perkara dibagi dengan 3 perkara ditambah
52 perkara dikalikan 100 atau 37 perkara dibagi dengan 55 perkara dikalikan 100 sehingga persentase perkara tipikor yang dapat
diselesaikan selama tahun 2015 adalah 67,27.
Data Keadaan Perkara Tipikor Tahun 2012 sampai 2015 Pengadilan Tinggi Bandung
Tabel 12. Data Perkara Tipikor Tahun 2012-2015
Tahun Sisa
Tahun Lalu Perkara
Majelis Hakim
Masuk Putus
Sisa
2012 -
48 42
6 5
2013 6
46 47
5 9
2014 5
21 23
3 7
2015 3
52 37
18 10
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah LKjIP Pengadilan Tinggi Bandung 2015
26
b. Persentase perkara yang diselesaikan Pidana