Teknik Analisis Data S MAT 1103667 Chapter 3

Muhammad Alfi Syahrin, 2015 STUDY ETHNOMATHEMATICS PADA KALENDER ABOGE ALIF, REBO, WAGE SEBAGAI PENENTU WAKTU HARI – HARI BESAR ISLAM DAN UPACARA ADAT DI KERATON KASEPUHAN CIREBON Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 6 Rekaman Video Perekam video hampir memiliki kegunaan yang sama dengan perakam suara. Berfungsi sebgai pelengkap dan juga untuk mengabadikan momen wawancara dengan narasumber. Baik rekaman video maupun suara mempunyai keunggulan dan kekuranggannya masing – masing. Perekam suara cenderung fleksibel tetapi tidak dapat menampilkan bentuk visual ketika wawancara sedang berlangsung. Menurut Ary et al 2006: 439, rekaman video dapat digunakan untuk mengkoleksi data wawancara. Berdasarkan penjelasan – penjelasan tersebut maka teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, studi dokumentasi, catatan lapangan, rekaman audio dan rekaman video.

F. Teknik Analisis Data

Gunawan dalam Budrisari 2014, hlm. 63 menjelaskan bahwa “analisis data kualitatif sesungguhnya sudah dimulai saat peneliti mulai mengumpulkan data, dengan cara memilah mana data yang sesungguhnya penting atau tidak. Ukuran penting atau tidaknya mengacu pada konstribusi data tersebut pada upaya menjawab fokus penelitian ”. Miles dan Huberman dalam Sugiyono, 2013, hlm. 246 mengemukakan bahwa aktivitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung terus menerus sampai tuntas atau datanya jenuh. Aktivitas dalam analisis data tersebut adalah reduksi data, penyajian data, dan interpretasi data. 1 Reduksi data Reduksi data adalah proses merangkum, memilih hal-hal pokok, memfokuskan pada hal-hal penting, mencari tema dan pola, dan mengorganisasikan data-data yang telah diperoleh sehingga diperoleh suatu tema, pola, atau gambaran yang lebih jelas. 2 Penyajian data Setelah dilakukan pereduksian data, maka langkah selanjutnya adalah penyajian data. Dalam penelitian kualitatif data bisa disajikan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, flow chart, dan sejenisnya. Miles dan Huberman dalam Sugiyono, 2013, hlm. 251 menyatakan bahwa Muhammad Alfi Syahrin, 2015 STUDY ETHNOMATHEMATICS PADA KALENDER ABOGE ALIF, REBO, WAGE SEBAGAI PENENTU WAKTU HARI – HARI BESAR ISLAM DAN UPACARA ADAT DI KERATON KASEPUHAN CIREBON Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu bentuk yang paling sering digunakan dalam penyajian data untuk data penelitian kualitatif adalah teks narasi. 3 Penarikan Kesimpulan dan Verifikasi data Langkah ketiga dalam teknik analisis data kualitatif menurut Miles dan Huberman Sugiyono, 2013, hlm. 252 adalah penarikan kesimpulan dan verifikasi data. Kesimpulan awal yang dikemukakan masih bersifat sementara dan akan berubah bila tidak ditemukan bukti-bukti yang mendukung pada tahap pengumpulan data selanjutnya. Sehingga kesimpulan dalam penelitian kualitatif mungkin dapat menjawab rumusan masalah yang dirumuskan sejak awal, tetapi mungkin juga tidak, karena rumusan masalah dalam penelitian kualitatif masih bersifat sementara dan berkembang setelah penelitian dilakukan. Proses verifikasi data tidak dilakukan oleh peneliti seorang diri, tetapi dibantu oleh pelaku budaya sebagai subjek penelitian, anggota tim penelitian, dan para ahli terkait. Berdasarkan penjelasan – penjelasan tersebut maka maka Teknik yang diambil dalam skripsi ini adalah memilah dan merapihkan data yang diperoleh dari teknik pengumpulan data yang sekiranya diperlukan dalam penelitian

G. Teknik Pengujian Keabsahan Data