benar-benar valid dan dapat dipercaya. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini, antara lain dengan menggunakan:
1. Wawancara
Wawancara dilakukan oleh peneliti terhadap guru dan siswa mengenai proses pembelajaran yang selama ini dilakukan dan bagaimanakah respon atau hasil
yang timbul dari proses pembelajaran tersebut. Jenis wawancara yang digunakan adalah wawancara bebas terpimpin dimana penginterview
memberikan pertanyaan sesuai dengan rancangan yang telah dibuat, namun cara menyampaikan pertanyaan tersebut tergantung pada kebijaksanaan
interviewer. 2.
Observasi Observasi dilaksanakan secara kolaborasi antara peneliti dan guru. Yaitu
dengan melaksanakan, mengamati, mengidentifikasi, dan mencatat apa kekurangan dan kelebihan dalam proses pembelajaran.
3. Dokumentasi
Merupakan upaya untuk memberikan gambaran bagaimana sebuah penelitian tindakan kelas dilakukan.
4. Tes.
Tes merupakan alat yang digunakan peneliti untuk mengetahui hasil dari penelitian yang telah dilakukan. Tes dilakukan dengan dua cara, yaitu tes
tertulis dan praktek atau lisan dengan mendemonstrasikan pekerjaan mereka di depan kelas.
F. Prosedur Penelitian
Prosedur Penelitian merupakan tahapan-tahapan yang ditempuh dalam penelitian dari awal sampai akhir secara urut. Prosedur penelitian ini terdiri dari
beberapa tahap kegiatan yaitu: 1.
Tahap Pengenalan Masalah Kegiatan yang dilakukan oleh peneliti pada tahap ini adalah :
a. Mengidentifikasi masalah
b. Menganalisis masalah secara mendalam dengan mengacu pada teori-teori
yang relevan 2.
Tahap Persiapan Tindakan Pada tahap ini peneliti melakukan persiapan yang meliputi :
a. Penyusunan jadwal penelitian
b. Penyusunan bentuk tindakan yang sesuai dalam bentuk RPP
c. Penyusunan soal evaluasi
3. Tahap Penyusunan Rencana Tindakan
Rencana tindakan disusun dalam tiga siklus, yaitu : siklus I, siklus II dan siklus III. Setiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu tahap perencanaan,
pelaksanaan tindakan, observasi dan interpretasi, serta tahap analisis dan refleksi.
4. Tahap Implementasi Tindakan
Dalam tahap ini peneliti melaksanakan tindakan dengan menerapkan model pembelajaran
direct instruction
, yakni untuk meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran akuntansi. Hal ini diukur dari tingkat
keaktifan siswa dan pemahaman siswa terhadap materi dengan diadakannya pre-test dan post-test.
5. Tahap observasi dan interpretasi
Pada tahap ini peneliti melakukan pengamatan terhadap siswa yang sedang melakukan kegiatan belajar-mengajar dibawah bimbingan guru.
Pengamatan dapat dilakukan secara beiringan bahkan bersamaan dengan pelaksanaan tindakan interperetasi metode. Semua hal yang berkaitan
dengan hal diatas perlu dikumpulkan dengan sebaik-baiknya. 6.
Tahap refleksi Pada tahap ini peneliti mengemukakan kembali apa yang sudah
dilakukan, kemudian bersama dengan guru mendiskusikan implementasi rancangan tindakan. Dalam hal ini, guru merefleksikan pengalamannya
kepada peneliti yang baru saja mengamati kegiatannya dalam tindakan.
7. Tahap Penyusunan Laporan
Pada tahap ini peneliti menyusun laporan dari semua kegiatan yang telah dilakukan selama penelitian. Dalam kegiatan ini pertama-tama perlu
ditulis paparan hasil-hasil PTK. Paparan hasil PTK ini disatukan dengan deskripsi masalah, rumusan masalah, tujuan, dan kajian konsep atau teoritis.
G. Proses Penelitian