xxxi
3. Kerahasiaan
a. secara hati-hati menggunakan dan menjaga segala informasi yang diperoleh dalam audit;
b. tidak akan menggunakan informasi yang diperoleh untuk kepentingan
pribadigolongan di
luar kepentingan
organisasi atau dengan cara yang bertentangan dengan peraturan perundang-undangan.
4. Kompetensi
a. melaksanakan tugas pengawasan sesuai dengan Standar Audit;
b. terus menerus meningkatkan kemahiran profesi, keefektifan dan kualitas hasil pekerjaan;
c. menolak untuk melaksanakan tugas apabila tidak sesuai dengan pengetahuan, keahlian, dan keterampilan yang
dimiliki.
6 Kinerja
Menurut Trisnaningsih 2007, secara etimologis, kinerja berasal dari kata prestasi kerja performance. Istilah kinerja sendiri berasal dari kata job
performance yaitu hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggungjawab
yang diberikan kepadanya Mangkunegara, 2005:67.
xxxii Kinerja dibedakan menjadi dua, yaitu kinerja individual dan kinerja
organisasi. Menurut Engko 2006, kinerja individual mengacu pada prestasi kerja individu yang diatur berdasarkan standar atau kriteria yang telah
ditetapkan oleh suatu organisasi. Kinerja individual yang tinggi dapat meningkatkan kinerja organisasi secara keseluruhan. Goodhue dan Thompson
1995 dalam Engko 2006 menyatakan bahwa pencapaian kinerja individual berkaitan dengan pencapaian serangkaian tugas-tugas individu. Kinerja yang
lebih tinggi mengandung arti terjadinya peningkatan efisiensi, efektivitas atau kualitas yang lebih tinggi dari penyelesaian serangkaian tugas yang
dibebankan kepada individu dalam perusahaan atau organisasi.
Menurut Tantina 2004, kinerja diukur dengan instrumen yang dapat dikembangkan dalam studi yang tergabung dalam ukuran kinerja secara
umum, selanjutnya diterjemahkan kedalam penilaian prilaku secara mendasar, meliputi: I kualitas kerja, II kuantitas kerja, III pengetahuan tentang
pekerjaan, IV pendapat atau pernyataan yang disimpulkan, V perencanaan
kerja.
Dari definisi di atas, yang dimaksud kinerja dalam penelitian ini adalah kinerja individu auditor internal. Pengertian kinerja mengacu pada
pengertian Mangkunegara 2005:67 yaitu hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya
sesuai dengan tanggungjawab yang diberikan kepadanya.
xxxiii
7 Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan
a. Visi dan Misi BPKP