pertumbuhan rahang dari arah transversal.
23
Perubahan dalam kebiasaan diet seperti tekstur makanan yang lebih keras menyebabkan penggunaan otot pengunyahan
bertambah. Akibat pengunyahan dengan tekanan yang besar akan menyebabkan perubahan pada perkembangan lengkung gigi.
6,9
d Faktor Ras
Menurut John dkk., kelompok ras yang berbeda akan menunjukkan ukuran dimensi lengkung gigi yang bervariasi.
24
Dari penelitiannya, lebar intermolar rahang atas pada populasi China Selatan yaitu ras Mongoloid lebih besar dari populasi ras
Kaukasoid.
24
2.2 Morfologi Gigi
Morfologi gigi ialah ilmu yang mempelajari tentang ukuran, bentuk, bagian, dan susunan makropis dari gigi.
25
Secara umum gigi digunakan dalam proses pengunyahan, bicara, dan tampilan estetika wajah.
25
Morfologi gigi dipengaruhi oleh faktor ras, lingkungan, budaya, dan jenis kelamin.
12,13,27
Gigi digunakan dalam penyelidikan genetik, odontologi, anthropologi, dan forensik dimana dapat
menentukan umur dan jenis kelamin.
26
Ukuran gigi dibagi menjadi 2 yaitu panjang gigi dan lebar gigi.
25
Pengukuran lebar mesiodistal gigi diperlukan untuk menegakkan diagnosis yang akurat dan menyusun rencana perawatan ortodonti yang tepat.
27
2.2.1 Lebar Mesiodistal Gigi
Lebar mesiodistal gigi adalah faktor penting yang mempengaruhi kesejajaran gigi dalam lengkung rahang. Hubungan yang tepat antara lebar mesiodistal dari gigi
rahang atas dan rahang bawah juga akan mendukung rencana perawatan yang optimal.
27,28
Ukuran lebar mesiodistal gigi geligi dapat ditentukan dengan mengukur jarak maksimal dari titik kontak mesial dan distal gigi pada permukaan
interproksimalnya.
29
Pengukuran dilakukan sejajar dengan dataran oklusal menggunakan kaliper digital dengan ujung yang tajam untuk memperoleh akurasi
yang tepat.
13,29
Universitas Sumatera Utara
Tabel 1. Ukuran lebar mesiodistal gigi permanen menurut Singh dkk
28
2.2.2 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Lebar Mesiodistal Gigi
Lebar mesiodistal gigi dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti genetik, jenis kelamin, lingkungan, dan ras.
a Faktor Genetik dan Jenis Kelamin
Kromosom seks menyebabkan efek yang berbeda pada ukuran gigi. Hal ini disebabkan karena pada laki-laki terdapat kromosom Y yang memperlambat
pertumbuhan. Kromosom Y tersebut membuat pertumbuhan laki-laki berlangsung lebih lama dibanding perempuan. Oleh karena itu, pada akhir tumbuh kembang
ukuran gigi laki-laki lebih besar dibanding perempuan. Menurut Moss, laki-laki mempunyai lebar mesiodistal gigi yang lebih besar dari perempuan karena enamel
gigi pada laki-laki lebih tebal akibat periode amelogenesis yang lebih panjang.
27
Gigi Geligi Jenis
Kelamin Rahang Atas
I
1
I
2
C P
1
P
2
M
1
Lebar Mesiodistal
Gigi mm Lelaki
Perempuan 8,78
6,98 7,91
7,14 6,74
10,46 8,55
6,74 7,62
6,92 6,61
10,23 Gigi Geligi
Jenis Kelamin
Rahang Bawah I
1
I
2
C P
1
P
2
M
1
Lebar Mesiodistal
Gigi mm Lelaki
Perempuan 5,31
5,91 6,98
7,07 7,15
11,12 5,28
5,83 6,68
6,93 6,97
10,80
Universitas Sumatera Utara
b Faktor Lingkungan
Dunn dan Dobzhansky, menyatakan bahwa meskipun semua manusia adalah satu spesies tetapi manusia mendiami berbagai belahan dunia yang berbeda-beda
dengan lingkungan yang juga berbeda-beda.
27
Manusia dilingkungan yang berbeda mengkonsumsi makanan yang berbeda. Konsumsi makanan yang berbeda akan
mempengaruhi pola pertumbuhan. Menurut penelitian Khangura dkk., populasi yang berbeda akan mengkonsumsi makanan yang berbeda dimana ia akan mempengaruhi
lebar mesiodistal gigi.
27
c Faktor Ras
Purmal dkk., telah menyatakan bahwa lebar mesiodistal gigi pada ras Kaukasoid, ras Mongoloid, dan ras Negroid bervariasi antara satu sama lain.
13
Menurut penelitian Aluko, ukuran mesiodistal gigi pada populasi Nigeria yaitu ras Negroid adalah lebih besar dibandingkan dengan ras Kaukasoid.
9
2.3 Analisis Model Studi