Sejarah Kampung Cina Ternate SEKILAS TENTANG KAPITA ARAB DAN KAPITA CINA DALAM SEJARAH TERNATE

22

2.9. Sejarah Kampung Cina Ternate

Pada tahun 1400-an Kawasan ini merupakan Kawasan yang ditempati oleh orang orang Arab yang datang berdagang di Ternate. Tak lama kemudian saat pada saat peristiwa jalur sutera yang dipimpin oleh Laksamana Cheng Hou, dimana salah satu pengikutnya yang beragama Konghucu menginjakkan kaki di Maluku Utara, yakni Ternate menancapkan Prasasti di Kawasan ini menandai penyebaran Masyarakat Cina di Ternate, khususnya di Kawasan ini. Penyebarannya terjadi saat orang Orang Cina mulai membeli tanah atau rumah milik Orang - orang Arab yang terlebih dahulu menetap di Kawasan ini, lama kelamaan meyebarlah pemukiman Orang - orang Cina di Kawasan ini yang berpusat di Kelenteng, sehingga disebut Kawasan ini Kawasan Kampung Cina. Gambar 1.3 : Klenteng Thian Hou Kiong Sumber : Dokumen Pribadi,2014 Pada tahun 1400-an Kaw awasan ini merupak ak an an Kawasan yang ditempati oleh orang orang Arab yan n g g da tang berdagang di Ternate. Tak ak lama kemudian saat pada saat peristiwa j j al alur sutera yang g dipimpi p n oleh Laksamana C C heng Hou, dimana salah satu p pengikutnya y y y an an g bera ra ga ga ma m K Kon on gh gh uc uc u u me m nginjakkan k k aki di Maluku Utara, y y ak ni Ter er nate m m en en ancapkan Prasasti di Kawas as an an ini m m enandai i pe p nyebaran Ma a s syarakat t C C in in a a d di Terna na te te , kh ususnya di Kawas an n i i ni n . Peny yeb eb ar ar an annya terj rjadi saat o orang Or Or an ang g Ci C na m m ul ai membeli tanah a tau rumah mili k Or Orang - or or an an g g Arab b y y ang terlebih ih d dah a ulu u menetap di Kawasan i ni , lama kelamaan me ye e ba b rl l ah ah p p em emukim man Oran an g g - oran an g Cina di Kawa sa n ini ya ng berpu sat di Kelenteng, se sehing ngga ga d d is i ebu ut Ka Kawa wasan i in i Kawasan Kampu ng Cina. Ga Ga m mbar ar 1 1 3 .3 : : Klent nten en g g T Thian n Ho Ho u u Ki Ki on ong g Sumber : D ok ok umen P Pribadi,2014 23

2.10. SEKILAS TENTANG KAPITA ARAB DAN KAPITA CINA DALAM SEJARAH TERNATE

Dipastikan bahwa istilah LETNAN ARAB atau setingkat lebih tinggi yakni KAPTEN ARAB dan juga KAPTEN CINA hanya pernah ada di dalam Sejarah Kesultanan Ternate Maluku Utara. Istilah atau sebutan KAPTEN ini berasal dari akar kata bahasa Portugis yakni kata “Capitao”, dan atau dari bahasa Spanyol “Capitán”. Saat Belanda datang ke Ternate, istilah ini disesuaikan dengan bahasa mereka, yakni “Kapitein”. Lalu kemudian orang Ternate mengadopsi istilah jabatan orang Eropa ini dengan istilah “KAPITA” dan dimasukan ke dalam jabatan- jabatan dalam struktur kesultanan Ternate. Kapita Arab adalah salah satunya, selain Kapita Cina. Kedua istilah ini hanya lahir dalam sejarah Ternate Maluku Utara. Sebutan Kapten Arab dalam bahasa Ternate disebut Kapita Arab. Demikian pula dengan Kapten Cina disebut dengan Kapita Cina. Demikian juga ada Kapita- kapita untuk komunitas lokal lainnya. Banyak sekali jabatan “Kapita” ini di wilayah kesultanan Ternate yg disandang berdasarkan jumlah klanmarga yg ada dalam struktur kesultanan Ternate. Belum diketahui dengan pasti sejak kapan istilah dan mulai digunakan di dalam struktur sosial kesultanan Ternate, karena belum banyak data sumber yang menjelaskan tentang hal tersebut. Dalam struktur Masyarakat Tradisional di Ternate tercatat terdiri dari 41 Soa klanmarga yang terdiri dari seluruh elemen Masyarakat Tradisional yang ada, termasuk pendatang Melayu lainnya yakni; Suku Jawa, Bugis-Makassar. Selain itu di dalam keragaman Masyarakat Ternate juga terdapat beberapa KlanMarga yang Non- Melayu, yakni keturunan Orang-Orang Cina dan Arab yang jauh sebelum kedatangan bangsa Eropa Portugis, Spanyol dan Belanda mereka ini sudah lebih dahulu ada di Ternate, dan sudah menjadi bagian dari masyarakat Tradisional di Kerajaan Ternate. Dipastikan bahwa ist st il ilah LETNAN ARAB atau se seti t ngkat lebih tinggi yakni KAPTEN ARAB da a n n juga KAPTE TE N CINA hanya pernah ad ad a a di dalam Sejarah Kesultanan Terna na t te Maluku Utara. I I st s il il ah h a a ta tau u se se bu bu ta a n n KAPTEN ini ni b b erasal dari akar kata bahasa P Portugis yakn n i i ka ka ta ta “Capitao”, dan atau d dar ar i i ba b hasa Spany ol ol “Capitán”. Saat Bel a anda dat t an an g g k ke Ternate te, is is i ti la h in i di sesu ai ika ka n n dengan b b ah ah as as a mere ka k , yakni “Kapit it ein”. La La lu lu k kemud d ia ia n orang Ternate m engadopsi isti la h h ja j bata ta n n or or an an g g Erop opa ini deng ngan ist t il ilah ah “KA A P PI TA” dan dimasukan ke dalam jabat an - ja ba ba tan da da la lam m struk ktur ke esultan n an an T T er na a t te . Ka Ka p pita A A ra b ad alah salah satun ya , sela in Kap it a Cina. Kedua is ti la h in ini ha a ny nya a lahir da da la l m sejara a h Ternate M aluku Ut ar a . Se bu ta n Ka pten A rab dalam ba h hasa Terna a te te d dise bu b t Kap pi ta Arab. Demikian pu la den gan Ka pt en C in a disebut dengan K Kapita C Cina a. De De mi m ki i an a ju ug a ada Ka pita- ka pi ta u nt uk komunitas lokal lai nn ya . Banyak s e ekali i j jabata ta n n “K “K ap ap ita” ini i di wi wi la la ya ya h h kesultanan an Ternate e yg g disand d an ang g be b rd asar k kan juml ml ah ah kl klan an m marga yg ada dalam struktur kesul l ta tana na n n Ternate. Belum diketahui dengan n pa pa st sti seja ja k k ka ka pa pan istilah dan mulai digunakan di dalam struktur sosial kesultanan n Te ern nat ate, kare e na na b bel el um um b b an an ya y k k da data ta s s um um be be r r ya yang ng me m njelas as ka ka n n te te nt nt an an g g ha ha l l tersebut t . . Dala lam m st st ru rukt kt ur ur M M as as y yarakat Trad adisional di di Ternate ter er ca ca ta t t te terd rd ir iri i da dari ri 41 Soa klanmarga yang terdiri dari seluruh uh eleme e n n Masyarakat Tradisional yang ada, termasuk pendatang Melayu lainnya y yakni; Suku u Jawa, Bugis-Makassar. Selain itu di dalam keragaman Masyarakat Ternate j j uga terd dapat beberapa KlanMarga yang Non- Melayu, yakni keturunan Orang-Orang Ci C na d dan Arab yang jauh sebelum kedatangan bangsa Eropa Portugis, Spanyol dan Bela and nda mereka ini sudah lebih dahulu ada di 24 Berdasarkan sumber sejarah, dapat kita rekonstruksikan bahwa pergaulan sosial kedua pendatang Non-Melayu ini Cina dan Arab sedikit berbeda. Orang-orang keturunan Cina Ternate misalnya, jarang terjadi asimilasi sosiologis dengan penduduk Pribumi selain dari urusan atau kegiatan perdagangan. Lain halnya dengan orang - orang keturunan Arab Ternate, yang nampaknya asimilasi sosial dan budaya dengan penduduk pribumi lebih tampak. Kembali kepada soal KAPITA ARAB dan KAPITA CINA. Bahwa dari ke-41 KlanMarga yang ada dalam struktur Masyarakat Tradisional Ternate yang mana KlanMarga Melayu seperti Jawa, misalnya, mereka mendapat kedudukan yang boleh dikatakan setara dengan KlanMarga yang asli Ternate, yakni menjadi salah satu Soa KlanMarga. Sedangkan keturunan Cina dan Arab tidak menjadi salah satu Soa di Ternate. Eksistensi mereka dilihat dari sisi lain. Ada peran-peran tertentu yang tidak dapat dilakoni oleh Penduduk lokal Ternate atau Soa - Soa yg ada namun hanya dapat dilakukan oleh kedua Komunitas Ternate ini. Oleh karena itu eksistensi mereka sangat dibutuhkan oleh pihak Kesultanan. Dapat dikatakan bahawa peran central dari Komunitas Cina Ternate waktu itu adalah dalam bidang perniagaan dan permodalan Kapitalis Local, sedangkan peran central dari komunitas Arab Ternate selain juga dalam bidang perniagaan, juga dalam bidang pembinaan kerohanian Islam Dakwah. Sebelum tahun 1859, pemimpin komunitas Cina dan Arab ini mendapat kehormatan di kesultanan sebagai kelompok elite dan memiliki perwakilan Pemimpin dalam struktur kesultanan dengan pangkat KAPITA CINA dan KAPITA ARAB. Dengan struktur dan fungsi seperti ini, dapat diperkirakan bahwa pada masing - masing dari kedua komunitas elite ini, masing - masing terdapat pemimpin spiritualnya secara internal komunitas, dan juga pemimpin perwakilan dalam pemerintahan kesultanan. Yang dimaksud kedua ini adalah Kapita Cina Dan Kapita Arab. Fungsi mereka adalah sebagai penyambung antara komunitas mereka dengan istana Kadato. http:ternate.wordpress.com y , j g j j g g p Pribumi selain dari urusan atau u k kegiatan perdagang g an an . Lain halnya dengan orang - orang keturunan Arab T T er ernate, yang nampaknya asimilasi s s os o ial dan budaya dengan penduduk pribumi l l eb ebih tampak. Kembal al i i kepada soa a l l KA KA P PITA ARAB dan KA KA PI PITA TA C INA. Bahwa wa dari ke-41 KlanMar ar ga yang g ad ad a a dalam st st r ru k kt ur M asya ra ka t t Tr Tr adisional l Te Te rn rn ate yang ng mana KlanM Marga M M el e ay ay u sepe pert i Jawa, misalnya , mereka menda pa at t kedu du du du ka ka n ya y ng b b oleh dika katakan se seta tara r den n gan Klan M arga yang as li Ternate , ya kn i me e nj nj adi sa sala la h h satu S S oa K KlanMa Ma rg a. Se e d da ngkan ketu ru nan Cina d an Arab ti da k menjadi sa salah sa satu tu Soa d di T Ternat t e. e. E E ksis s t te ns i mereka dilih at dari si si l ain. Ada p eran-peran ter te n ntu ya ya ng ng t t idak k da da pa t t di di la l kon ni oleh Pe nduduk lokal T erna te a tau So a - Soa yg ada namun n han n ya ya d d apat a d dila lakukan ol l eh kedua Kom un it as Ter na te i ni. Ol eh karena itu ek sistensi m e ereka sang nga at d dibutu tuhkan oleh pihak Kesult an an. Dapat di ka taka n bahawa peran c central l dar ri Ko Ko m munita ta s s C Cina T ernate waktu itu adalah dalam bidang g perniagaan da n pe pe rm rmodal al an an K K ap ap italis Local , s s ed ed an an gk gk an an p p er er an an c c en entr t al dar ar i i ko ko mu mu ni ni ta ta s s Ar Ar ab ab T T ernate selain ju ju ga ga da ala lam m bi b dang perniagaan, juga dalam bidang ng p pembinaan kerohanian Islam Dakwa wa h h . Se Se be belu lu m m ta ta hu hu n 18 18 59 59 , pe pe mi mi mp mpin in komun un it it as as C C in in a a da dan Ar Arab i i ni ni m men enda da pat kehorm m at atan an d d i kesultan an an an s sebag ag ai ai k k el e ompo po k k el el i ite da a n n me me mi i li li ki ki p p er e wakilan P Pem em im impin dalam stru kt kt ur ur k esul ul ta ta n nan dengan pan angkat K K A APITA CINA A d d an an KAP P IT IT A A ARAB. Dengan struktur dan fungsi seperti ini, , da pat dipe e rkirakan bahwa pada masing - masing dari kedua komunitas elite ini, masing g - masing t terdapat pemimpin spiritualnya secara internal komunitas, dan juga pemimpi in n perwak akilan dalam pemerintahan kesultanan. Yang dimaksud kedua ini adalah Kapita Ci C na a Dan Kapita Arab. Fungsi mereka adalah sebagai penyambung antara komunita ta s mereka dengan istana Kadato. 25 Gambar 1.4 :Kapita Cina Ternate, Tahun 1870 Sumber : http:ternate.wordpress.com Gambar 1.5: Pasar Ternate Kios - Kios Pedagang Cina dan Arab - Tahun tidak diketahui Sumber : http:ternate.wordpress.com Gambar 1 .4 :Kapita C in a Ternate, T ah un 1870 Sumber : ht tp:ter na te.wordp re ss.com Gambar 1.5: Pasar Ternate Kios - Kios s Pedagang g Cina dan Arab - Tahun tidak diketahui Sumber : http: t ernate e.wordpress.com 26 Gambar 1.6 :Suasana Kampung Cina Ternate, Tahun 1920 Sumber : http:ternate.wordpress.com Gambar 1.7: Tradisi Cina Ternate, Hela kereta, Tahun 1890 Sumber : http:ternate.wordpress.com G Gamb ar 1.6 :Suasa na Kampu ng Cina Te rn ate, Tahun 192 Sumber : ht tp :ter na te .w or dp re ss.com Gambar 1.7: Tradisi Cina na T e ernate, Hela kereta, Tahun 1890 Sumber : http:t t ernate.wordpress.com 27 2.11. STUDI KOMPARASI 2.11.1.