Kerangka Teori dan Kerangka Konsep

G. Kerangka Teori dan Kerangka Konsep

1. Kerangka Teori. a. Pengertian strategi. Kata “strategi” berasal dari bahasa Yunani yaitu “strategas” stratos : militer dan Ag : memimpin yang berarti “generalship” atau sesuatu yang dikerjakan oleh para jendral perang dalam membuat rencana untuk memenangkan perang. Konsep ini relevan pada zaman dahulu yang sering diwarnai perang dimana jendral dibutuhkan untuk memimpin suatu angkatan perang. 8 Ada beberapa definisi strategi yang dikemukakan oleh para ahli, berikut ini beberapa definisi dari para ahli tersebut: 1. Menurut Sondang Siagian, strategi adalah cara yang terbaik untuk mempergunakan dana, daya dan tenaga yang tersedia sesuai tuntutan perubahan lingkungan. 9 2. Menurut Prof Onong Uchyana effendi,MA. Strategi pada hakekatnya adalah perencanaan planning dan manajemen untuk mencapai tujuan tersebut. Strategi tidak berfungsi sebagai peta jalan yang hanya memberi arah saja, melainkan harus mampu menunjukan bagaimana taktik operasionalnya. 10 Strategi dipandang sebagai sesuatu yang dibuat untuk mengamankan masa depan. Kata strategi berkonotasi antisipasi, prediksi dan hal-hal yang 8 Hendrawan Supratikno, Advanced Strategic Management; Back to Basic Approach Jakarta : PT. Gravindo Utama, 2003, h.19. 9 Sondang Siagian, Analisa Serta Perumusan Kebijakan dan Strategi Organisasi, Jakarta : PT.Gunung Agung, 1986, cet. Ke-2, h.17. 10 Onong Uchyana, Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek, Bandung : PT. Remaja Rosdakarya, 1992, cet.ke-4, h.32. mengesankan sifat cerdas dalam menghadapi masa depan yang penuh dengan ketidakpastian. b. Pengertian Pemasaran. Beberapa pengertian pemasaran oleh beberapa para ahli, antara lain: 1. Menurut Sismanto Sutejo. Pemasaran adalah fungsi manajemen yang mengorganisasikan dan menggarahkan semua kegiatan perusahaan meliputi penilaian dan mengupayakan daya beli konsumen menjadi permintaan yang secara efekti akan suatu barang dan jasa serta menyampaikan barang dan jasa tersebut kepada konsumen atau pemakai akhir, sehingga perusahaan mendapatkan laba atau tujuan lain yang ditetapkan. 11 2. Menurut Philip kotler. Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial yang didalamnya individu dan kelompok untuk mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan melalui penciptaan dan pertukaran produk dan nilai. 12 3. Menurut Drs.Basu swastra M.BA dan Drs. Irawan. Pemasaran adalah suatu sistem kegiatan-kegiatan yang saling berhubungan, ditunjukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromrsikan dan mendistribusikan barang dan jasa kepada pembeli. 13 11 Sismanto Soetoyo, Prinsip-Prinsip Pemasaran; Seri Manajemen NO.50, Jakarta : Erlangga, 1981, h.8. 12 Philip Kotler, Manajemen Pemasaran; Analisa Perencanaan, Implementasi dan Pengendalian , Jakarta : Erlangga, 1996, cet. Ke-6, h.4 13 Basu Swasta, Manajemen Pemasaran Modern, Yogjakarta : Liberty, 1990, cet.ke-1, h.5 c. Strategi pemasaran Strategi pemasaran dapat dipahami sebagai logika pemasaran yang dengannya unit usaha berharap dapat mencapai tujuan pemasarannya. 14 Selain itu strategi pemasaran dapat diartikan sebagai seleksi atas pasar sasaran, menentukan posisi bersaing dan pengembangan suatu bauran pemasaran yang efektif untuk mencapai dan melayani klien yang dipilih. 15 2. Kerangka Konsep Ditinjau dari segi kata strategi adalah carasiasat perang, sedangkan pemasaran adalah proses, cara, perbuatan memasarkan suatu barang dagangan; perihal menyebarluaskan ketengah-tengah masyarakat. Sedangkan secara istilah strategi pemasaran adalah sebagai seleksi atas pasar sasaran, menentukan posisi bersaing dan pengembangan suatu bauran pemasaran yang efektif untuk mencapai dan melayani klien yang dipilih.

H. Sistematika Penulisan