Kinerja Usaha Terkini Fungsi Anggaran Sebagai Alat Perencanan Dan Pengawasan Laba Pada Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 Cabang Kisaran

Dirancang untuk seluruh anggota keluarga dengan memberikan santunan sebesar uang pertangguingan jika ada anggota keluarga yang menjadi peserta tertanggung meninggal dunia atau mengalami cacat tetap karena kecelakaan.

3. Asuransi Syariah, terdiri dari:

a. Mitra Mabrur

Program asuransi yang menggabungkan unsur tabungan dan perlindungan asuransi. Serta ditujukan untuk melaksanakan niat suci Anda menunaikan ibadah haji.

b. Mitra Sakinah

Asuransi yang merupakan gabungan antara unsur tabungan dan tolong menolong dalam menanggulangi musibah kematian dengan masa pembayaran premi tiga tahun lebih pendek dari masa asuransinya.

c. Mitra Iqra

Program asuransi pendidikan yang menjamin biaya sekolah anak mulai dari TK sampai Perguruan Tinggi. Merupakan gabungan antara tabungan dan tolong menolong dalam menanggulangi musibah kematian.

E. Kinerja Usaha Terkini

Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 menargetkan perolehan premi di tahun 2009 ini mencapai Rp 5,27 triliun. Target tahun ini naik Rp 1.07 triliun atau sekitar 25,5 dari perolehan premi tahun 2008 yang sebesar Rp 4,2 triliun. Untuk itu Bumiputera akan lebih mengefektifkan kinerja kantor cabangnya di seluruh Universitas Sumatera Utara Indonesia. Selai itu, bumiputera akan melakukan kegiatan direct marketing melalui sistem keagenan. Dari sisi diversifikasi produk, bumiputera mulai menambah bisnis unitlink. Karena unitlink yang merupakan produk hasil perkawinan silang asuransi dan investasi ini hanya membutuhkan sedikit pencadangan. Selain itu, Bumiputera juga mengincar pasar bancassurance guna memperluas kegiatan usahanya. Hingga akhir 2008, sebagian besar premi yang terkumpul di Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 berasal dari asuransi jiwa perorangan, yakni 65 dari total perolehan premi. Sisanya, yakni 34 berasal dari korporasi dan produk asuransi syariah menyumbang sebesar 1.Adapun total klaim premi yang dibayar Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 tahun lalu mencapai Rp 2,27 triliun. Nilai ini setara dengan 65,5 dari total premi yang terkumpul. Pembayaran tersebut terdiri atas klaim meninggal dunia Rp 340,76 miliar, habis kontrak Rp 1,59 triliun, dan klaim lain-lainnya sebesar Rp 825,89 miliar. Total investasi bumiputera tahun lalu Rp 7 triliun. Investasi terbesar mereka adalah pada property, yakni berupa tanah dan bangunan sebesar 20,7, lalu deposito 20,3, reksadana 21,2, obligasi 17,4, dan lain-lain 21,4. Tahun ini Bumiputera menargetkan pendapatan hasil investasi senilai Rp 1,01 triliun. Ini tumbuh 54,35 dari perolehan tahun lalu sebesar Rp 654, 36 miliar. Untuk kedepannya Bumiputera akan memfokuskan pada sejumlah kebijakan utama agar perusahaan tubuh pesat, yakni kembali ke core business asuransi jiwa, beroperasi secara menguntungkan, fokus pada upaya-upaya perbaikan internal guna meningkatkan kualitas bisnis dan daya saing, serta fokus pada pengelolaan Universitas Sumatera Utara risiko asuransi jiwa untuk meminimalkan risiko kerugian perusahaan dan upaya menuju tata kelola perusahaan yang baik. Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 yang merupakan pelopor dari usaha asuransi di Indonesia ini dan yang merupakan satu-satunya perusahaan di Indonesia yang berbentuk Usaha Bersama atau Mutual bukan Perseroan Terbatas ini kembali meraih Top Brand untuk kategori asuransi jiwa. Penghargaan ini merupakan penghargaan yang ketiga bagi Asuransi jiwa Bersama Bumiputera 1912. Ini merupakan suatu kebanggaan bagi Bumiputera sekaligus menjadi kado teristimewa karena penghargaan tersebut diberikan dua hari menjelang ulang tahunnya yang ke-97 tahun pada 12 Februari 2009. Penghargaan Top Brand 2009 untuk kategori asuransi jiwa ini merupakan merupakan penghargaan yang ketiga kalinya diperoleh oleh Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912. Dengan adanya penghargaan ini maka keberadaanya sebagai pelopor asuransi jiwa di Indonesia tidak diragukan lagi.

F. Rencana Kegiatan