Persyaratan Kesehatan Rumah Tinggal

Seseorang kurang memanfaatkan pelayanan kesehatan yang ada karena tidak mempunyai cukup uang untuk membeli obat, membayar transport dan sebagainya. 2.3.5. Jumlah Tanggungan Keluarga Di dalam keluarga besar dan miskin anak-anak dapat menderita oleh karena penghasilan keluarga harus digunakan oleh banyak orang Notoatmodjo, 2002.

2.4. Persyaratan Kesehatan Rumah Tinggal

Persyaratan kesehatan rumah tinggal sesuai PerMenKes No.8291999 adalah sebagai berikut : a. Bahan bangunan 1. Tidak terbuat dari bahan-bahan yang dapat melepaskan zat-zat yang dapat membahayakan kesehatan antara lain : 1. Debu total tidak lebih dari 150 µg m 3 . 2. Asbes bebas tidak melebihi 0,5 fiberm 3 jam. 3. Timah Hitam Pb tidak melebihi 300 mgkg. 2. Tidak terbuat dari bahan yang dapat menjadi tumbuh dan berkembangnya mikroorganisme patogen. b. Komponen dan Penataan Ruang Rumah Komponen rumah harus mempunyai persyaratan fisik dan biologis sebagai berikut : 1. Lantai kedap air dan mudah dibersihkan. Universitas Sumatera Utara 2. Dinding : di ruang tidur keluarga dilengkapi dengan sarana ventilasi untuk pengaturan sirkulasi udara. Di kamar mandi dan tempat cuci harus kedap air dan mudah dan dibersihkan. 3. Langit-langit harus mudah dibersihkan dan tidak rawan kecelakaan. 4. Bumbungan rumah yang memilki tinggi 10 m atau lebih harus dilengkapi dengan penangkal petir. 5. Ruang di dalam rumah harus ditata agar berfungsi sebagai ruang tamu, keluarga, makan, tidur, dapur, kamar mandi dan ruang bermain anak. 6. Ruang dapur harus dilengkapi dengan sarana pembuangan asap. c. Pencahayaan Pencahayaan alam atau buatan langsung maupun tidak langsung dapat menerangi seluruh ruangan minimal intensitasnya 60 lux dan tidak menyilaukan. d. Kualitas Udara Kualitas udara di dalam rumah tidak melebihi ketentuan sebagai berikut : 1. Suhu udara berkisar antara 18 – 30 C. 2 . Kelembapan udara berkisar antara 40 – 70 . 3. Konsentrasi gas SO 2 , tidak melebihi 0,10 ppm24 jam. 4. Konsentrasi gas CO tidak melebihi 100 ppm 8 jam. 5. Konsentrasi gas Formaldehida tidak melebihi 120 mgm 2 . Universitas Sumatera Utara e. Ventilasi Luas penghawaan atau ventilasi alamiah yang permanen minimal 10 dari luas lantai. f. Binatang Penular Penyakit Tidak ada tikus, nyamuk ataupun lalat yang bersarang di dalam rumah. g. Penyediaan Air 1. Tersedia sarana penyediaan air bersih dengan kapasitas minimal 60 liter hari. 2. Kualitas air harus memenuhi persyaratan kesehatan air bersih dan air minum menurut PerMenKes No.416 Tahun 1990 dan KepMenKes No.907 Tahun 2002. 3. Sarana Penyimpanan Makanan Tersedia sarana penyimpanan makanan yang aman. i. Pembuangan Limbah 1. Limbah cair yang berasal dari rumah tangga tidak mencemari sumber air, tidak menimbulkan bau, dan tidak mencemari permukaan tanah. 2. Limbah padat harus dikelola dengan baik agar tidak menimbulkan bau, tidak mencemari permukaan tanah dan air tanah. j. Kepadatan hunian Luas kamar tidur minimal 8 m 2 dan dianjurkan untuk tidak lebih dari 2 orang tidur. Universitas Sumatera Utara

2.5. Pencemaran Udara Pada Lingkungan Rumah

Dokumen yang terkait

Hubungan Paparan Asap Rumah Tangga dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut Bagian Atas pada Balita di Puskesmas Tegal Sari-Medan Tahun 2014

2 115 78

Pola Makan dan Status Gizi Anak Balita Berdasarkan Karakteristik Keluarga di Kelurahan Pekan Dolok Masihul Kecamatan Dolok Masihul Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2011

5 41 77

Analisis Penggunaan Peluang Modal Sosial Dalam Pemeliharaan Prasarana Jalan (Studi Deskriptif di Desa Pertambatan Kecamatan Dolok Masihul Kabupaten Serdang Bedagai)

0 63 128

Analisis Usahatani Dan Usaha Pengolahan Sukun (Artocarpus Altilis P.) Di Kabupaten Serdang Bedagai (Studi Kasus : Desa Bantan, Kecamatan Dolok Masihul Dan Desa Bengkel, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai)

8 96 92

Kajian Eksperimental Pengaruh Penggunaan Bahan Bakar Campuran Dimetil Ester Dengan Solar Terhadap Performansi Motor Diesel

0 42 108

HUBUNGAN ANTARA ASAP KAYU BAKAR SEBAGAI BAHAN BAKAR TERHADAP SINDROM MATA KERING (SMK) atau DRY EYE SYNDROME PADA IBU RUMAH TANGGA

2 24 20

Studi MEngenai PEngadaan dan PEnggunaan Bahan Bakar Pada Rumah Tangga di Desa Sukadamai Kecamatan Ciomas Kabupaten Bogor

0 6 82

Efektifitas Jahe untuk Menurunkan Mual Muntah pada Kehamilan Trimester I di Puskesmas Dolok Masihul Kec. Dolok Masihul Kab. Serdang Bedagai Tahun 2008

0 1 6

Efektifitas Jahe untuk Menurunkan Mual Muntah pada Kehamilan Trimester I di Puskesmas Dolok Masihul Kec. Dolok Masihul Kab. Serdang Bedagai Tahun 2008

0 0 2

ARTIKEL KIMIA BAHAN BAKAR ALTERNATIF

0 3 16