III. STRUKTUR DARI HORMON TIROID
Hormon tiroid mempunyai keunikan karena mengandung 59 – 65 unsur iodin. Tironin yang diiodinisasi diturunkan dari iodinisasi cincin fenolik dari residu tirosin
dalam tiroglobulin membentuk mono dan diiodotirosin, yang digabungkan membentuk T3 dan T4. Gambar 3. Greenspan F S MD, Baxter J D MD, 1994 .
Sekitar 70 dari yodium di dalam tiroglobulin terdapat sebagai prekusor pengaktif yaitu Monoiodotirosin MIT dan Diiodotirosin DIT, sementara 30 lagi berada
dalam residu yodotironil, T
3
dan T
4
. Asupan yodium haruslah mencukupi rasio T
3
: T
4
adalah sekitar 7 : 1. Pada keadaan defisiensi yodium, rasio ini akan menurun sebagaimana halnya pula rasio DIT : MIT. Murray Robert K, et al, 2000
Gambar 3 . Struktur T4, T3 dan reverse T3
Mutiara Indah Sari : Hormon Tiroid, 2007
IV. METABOLISME YODIUM
Iodine memasuki tubuh dalam makanan atau air dalam bentuk iodida atau iodat, dalam lambung iodat dirubah menjadi iodida. Kelenjar tiroid memekatkan dan menjebak
iodida dan mensintesa hormon tiroid dalam tiroglobulin
IV. A. SINTESIS HORMON TIROID
Proses pembentukan hormon tiroid melibatkan beberapa tahapan Gbr.4 : Murray Robert K, et al, 2000, Satyanarayana U,Dr .
A. Konsentrasi yodida
−
I : kelenjar tiroid bersama dengan beberapa jaringan epitel lainnya, mampu memekatkan
−
I dengan melawan gradien elektrokimia yang kuat. Proses ini tergantung pada energi dan berkaitan dengan pompa Na
+
K
+
yang tergantung ATP ase. Aktivitas pompa
−
I tiroid dapat dipisahkan dari tahap bio sintesis hormon
berikutnya melalui penghambatan organifikasi
−
I dengan obat-obat golongan tiourea. Rasio yodida dalam tiroid terhadap yodida dalam serum rasio T : S pada manusia
dengan diet yodium yang normal adalah sekitar 25 : 1 yang merupakan pencerminan aktivitas pompa atau mekanisme pemekatan. Aktivitas ini terutama dikendalikan oleh
TSH. B.
Oksidasi
−
I : Kelenjar tiroid merupakan satu-satunya jaringan yang dapat mengoksidasi
−
I hingga mencapai status valensi yang lebih tinggi.
Mutiara Indah Sari : Hormon Tiroid, 2007
Proses oksidasi ini merupakan suatu tahapan yang wajib ada dalam organifikasi
−
I dan biosintesis hormon tiroid. Tahapan ini melibatan enzim peroksidase yang mengandung
hem dan terjadi pada permukaan lumen sel folikuler. Sejumlah senyawa akan menghambat oksidasi
−
I dan dengan demikian menghambat pula proses penyatuan selanjutnya kedalam MIT serta DIT.
C. Yodinasi Tirosin : Yodida yang teroksidasi akan bereaksi dengan residu tirosil dalam
tiroglobulin di dalam suatu reaksi yang mungkin pula melibatkan enzim tiroperoksidase. Posisi 3 pada cincin aromatik merupakan bagian yang pertama kali mengalami yodinasi
dan kemudian baru posisi 5-nya hingga terbentuk masing-masing MIT dan DIT. Reaksi ini yang kadang-kadang disebut organifikasi, terjadi dalam waktu beberapa detik saja di
dalam tiroglobulin luminal. Begitu yodinasi terjadi, yodium tidak segera meninggalkan kelenjar tiroid. Tirosin bebas dapat mengalami yodinasi tetapi tidak disatukan ke dalam
protein mengingat tidak adanya tRNA yang mengenali tirosin teryodinasi itu. D.
Perangkaian Yodotirosil : Perangkaian dua molekul DIT untuk membentuk T
4
atau perangkaian MIT dengan DIT untuk membentuk T
3
akan terjadi di dalam molekul tiroglobulin, sekalipun hal ini tidak berarti bahwa kemungkinan penambahan MIT dan
DIT bebas pada DIT yang terikat sudah bisa disingkirkan. Enzim tersendiri untuk perangkaian tersebut masih belum ditemukan, dan karena reaksi perangkaian ini
merupakan proses oksidasi, kita memperkirakan bahwa enzim tiroperoksidase yang sama mengkatalisasi reaksi ini dengan merangsang pembentukan radikal bebas yodotirosin.
Mutiara Indah Sari : Hormon Tiroid, 2007
RUANG FOLIKULER
Tg
b
T
3
, T
4
T
3
, T
4
Pelepasan Hidrolisis
MIT DIT
Tirosin
I
-
I
-
Lisosom skunder
Tg
b
Tg
b
pompa
NADP
+
O2 NADPH
H
+
I
-
I
-
Na
+
-K
+
ATPase
Konsentrasi Lisosom
Fagositosis Dan
pinositosis
DIT
Tg
b
MIT T
3
DIT T
4
MIT DIT
DIT T
4
DIT
Tg
b
MIT DIT
Tg
b
DIT MIT
DIT
H
2
O
2 PEROKSIDASE
Coupling I
+
+ Yodinasi
Oksidasi
Deyodinasi
DEYODONASE
RUANG EKSTRASELULAR
Gbr.4. Proses metabolisme yodium. Tampak suatu sel folikuler yang menghadap lumen folikuler dan ruang ekstrasel dibawah. Yodida memasuki tiroid lewat pompa
dan melalui difusi pasif. Sintesis hormon tiroid terjadi dalam ruang folikuler melalui serangkaian reaksi yang banyak diantaranya berlangsung dengan perantara enzim
peroksidase. Hormon-hormon tiroid dilepas dari tiroglobulin melalui hidrolisis. Tgb, tiroglobulin; MIT, monoyodotirosin; DIT, diyodotirosin; T
3
, triyodotironin; T
4
, tetrayodotironin. Tanda bintang menunjukan tahapan atau proses yang diwariskan
oleh defisiensi enzim hingga menyebabkan penyakit gondok goiter kongenital yang kerapkali berakibatkan
Hipotiroidisme
MIT DIT
MIT
Mutiara Indah Sari : Hormon Tiroid, 2007
IV. B. SEKRESI DAN SIRKULASI HORMON TIROID