LAN GKAH - LAN GKAH PEN AN GGULAN GAN

kondisi sepert i ini t idak t erlihat perbedaan kehidupan yang m encolok ant ara pem ilik sum ber daya dan pihak yang hanya m engandalkan t enaga. Hal ini bukan khayalan karena t elah t erj adi di berbagai negara m aj u di dunia.

E. LAN GKAH - LAN GKAH PEN AN GGULAN GAN

Hadirin yang saya horm at i, Apa langkah- langkah yang perlu dit em puh agar suat u m asa kelak ekonom i I ndonesia dapat keluar dari pert um buhan rendah t ersebut . Sebet ulny a langkah unt uk t erbebas dari perangkap it u ham pir m ust ahil. I nvest or t idak lagi t ert arik m enanam kan m odalnya di sekt or riil karena t erut am a m asalah m ent alit as m asyarakat yang m em buat kondisi berusaha t idak lagi kondusif. Sebet ulnya yang dim aksud dengan m asyarakat di sini hanyalah sekelom pok kecil m asyarakat yang bert em pat t inggal di sekit ar lokasi perusahaan dan at au t erkait langsung m encipt akan gangguan t erhadap keam anan dan kenyam anan berusaha perusahaan. Mereka hanya sekelom pok kecil t et api t indakan m ereka m em pengaruhi nasib seluruh bangsa. Masyar akat pengganggu it u sepert inya m em iliki paradigm a bahw a perusahaan besar apalagi perusahaan asing bert uj uan unt uk m engam bil keunt ungan sebanyak- banyaknya, m enguras kekayaan alam I ndonesia, m engeksploit asi t enaga kerj a I ndonesia dengan upah yang rendah, m em aksakan budayanya, m erusak lingkungan hidup, m encipt akan polusi, m enim bulkan kem acet an di j alan, m enyaingi usaha kecil sehingga t erpuruk , m engam bil lahan yang sem est inya dapat m ereka olah, dan pandangan negat if lainnya sert a t idak ada m anfaat nya bagi m asyarakat sekit arnya. Paradigm a ini m em buat m asyarakat berpendapat bahw a m ereka harus m endapat im balan langsung dari perusahaan dan kalau t idak ada im balan at au im balan it u t idak m em adai m aka perusahaan pant as unt uk diganggu dicuri dan kalau bandel disuruh t ut up. Paradigm a cara pandang m asyarakat t erhadap pengusaha perusahaan besar sepert i yang disebut kan di at as harus bisa dibuat berbalik arah secara 180 o . Masyarakat harus dibuat yakin bahw a pengusaha perusahaan besar yang berger ak di sekt or riil adalah “ Pahlaw an” karena m encipt akan lapangan kerj a, m em bayar paj ak kepada pem erint ah pusat dan daerah , m endorong pert um buhan sekt or lain, m em fasilit asi pert um buhan ekonom i pada put aran berikut nya dan secara bert ahap sebagai penyelam at kit a dari kondisi kem iskinan m assal. Dengan keyakinan sepert i it u m aka pengusaha pant as dihorm at i, dihargai, sert a didukung agar usahanya berj alan lancar dan m ereka m erasa nyam an t inggal di I ndonesia. Rakyat harus m erasa bahw a perusahaan yang ada di daerahnya adalah bagian dari hidupnya dan akan berusaha m encegah at au m enghalangi apabila ada kelom pok m assa lain yang akan m engganggu perusahaan 14 Robinson Tarigan: Analisis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Era Reformasi 1998, 2007. USU e-Repository © 2008 t ersebut . Pem balikan arah t idak bisa hanya set engah- set engah, karena t idak akan m em baw a hasil. Hal ini biasanya t idak m udah dan but uh w akt u panj ang. Sikap m asyarakat saat ini adalah t ercipt a dari pengaruh lingkungan yang beragam dan m elalui proses yang panj ang. Pem balikan arah akan m em but uhkan w akt u yang panj ang j uga, dan hanya dengan kondisi lingkungan yang m endukung pem balikan arah t ersebut . Hadirin yang saya horm at i, Langkah pem erint ah unt uk m encipt akan kondisi yang kondusif bagi invest or saat ini m enghadapi banyak kendala. Salah sat u cara adalah apabila pem erint ah dapat bert indak secara t egas, keras, dan m engat ur dengan t angan besi. Berbeda dengan di m asa orde baru, pem erint ahan saat ini t idak lagi bisa berbuat dem ikian. Pem erint ahan kit a bukan lagi presidensial m urni. Set elah revisi UUD 1945 m aka presiden t elah berbagi kekuasaan dengan DPR. DPR harus m enyet uj ui t indakan- t indakan besar yang akan dilakukan presiden. DPR t erdiri dari berbagai fraksi yang biasanya berbeda pandangan t erhadap hal- hal yang m engat ur kehidupan bangsa. Di lain sisi set elah berlakunya UU Ot onom i Daerah m aka Pem erint ah Pusat pun t elah berbagi kekuasaan dengan Pem erint ah Daerah. Hal pem bebasan t anah bagi kebut uhan invest or sudah m enj adi w ew enang Pem erint ah Daerah. Pem erint ah Daerah bisa saj a lebih m engut am akan gant i rugi yang t inggi di at as harga pasar bagi rakyat nya, karena hal it u adalah kebij akan populis w alaupun hal it u m em buat invest or enggan m enanam kan m odalnya. Di luar t ubuh pem erint ahan m asih ada Lem baga HAM, LSM, serikat pekerj a, dan berbagai lem baga non- pem erint ah lainnya, yang bisa saj a m enganggap t indakan pem erint ah yang keras adalah m elanggar HAM. Mereka bisa m enuding bahw a pem erint ah lebih m em bela pengusaha ket im bang m em bela rakyat nya. Dibut uhkan suat u paradigm a yang sam a dari berbagai perangkat pem erint ahan dan non- pem erint ahan agar dapat m engubah paradigm a yang dianut m asyarakat . Menyat ukan paradigm a di ant ara berbagai perangkat pem erint ahan saj a, rasanya sudah sulit apalagi dengan kelom pok non- pem erint ah. Salah sat u cont oh adalah rencana pem erint ah unt uk m erevisi Undang- Undang Ket enagakerj aan No. 13 Tahun 2003 pada t ahun 2006, m endapat t ant angan yang keras dari serikat buruh dengan cara dem o yang anarkis. Pem erint ah pun t erpaksa m encari j alan kom prom ist is yang hasilnya belum t ent u m eningkat kan m inat invest or. Pem erint ah Pusat pun kelihat annya enggan unt uk m em buat kebij akan yang t idak populis karena t erkait dengan perolehan suara pada Pem ilu berikut nya. Kebij akan populis seringkali m engunt ungkan dalam j angka pendek t et api m erugikan dalam j angka panj ang at au m engunt ungkan 15 Robinson Tarigan: Analisis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Era Reformasi 1998, 2007. USU e-Repository © 2008 kelom pok t ert ent u t et api m erugikan kepent ingan seluruh bangsa. Ket erpurukan saat ini t idak bisa dibebankan sebagai kesalahan salah sat u pihak saj a, hal ini t ercipt a dari ket er purukan m ent alit as bangsa. Mengingat pem balikan arah it u ham pir m ust ahil at au kalaupun m ungkin akan m em but uhkan w akt u yang panj ang, m enam bah keyakinan kit a bahw a ekonom i kit a t elah t erperangkap pada pert um buhan rendah. Hadirin yang saya horm at i, Walaupun ham pir m ust ahil, nam un t et ap harus ada usaha agar suat u saat kelak kit a dapat keluar dari perangkap t ersebut . Selain usaha besar m em perbaiki m ent alit as bangsa m aka pem erint ah secara bersam aan dapat m elakukan berbagai t indakan lain, w alaupun hasilnya akan m aksim al apabila usaha perbaikan m ent alit as it u m enunj ukkan t anda- t anda keberhasilan. Langkah- langkah yang dapat dit em puh pem erint ah ant ara lain: 1. Usaha penegakan hukum dan pencipt aan kepast ian hukum t erus dit ingkat kan secara konsist en. Pem er int ah harus t egas dan cepat m engam bil keput usan apabila t erj adi sengket a ant ara perusahaan dan m asyarakat sekit arnya. Dalam kondisi perusahaan t elah m em enuhi segala ket ent uan yang berlaku, m aka pem erint ah harus m em bela kepent ingan perusahaan. Mem buat persoalan t erkat ung- kat ung, sangat m em bebani pengusaha dan m em buat invest or baru enggan m enanam kan m odalnya karena t akut m engalam i hal yang sam a. Walaupun kelihat annya m em ihak perusahaan t et api dengan cara it u pem erint ah m em bela kepent ingan rakyat banyak, yait u invest or t idak t akut berusaha dan siap m em perluas usahanya sehingga t ercipt a lapangan kerj a yang m encukupi. 2. Perlu segera dicipt akan undang- undang invest asi yang m enj am in kepast ian berusaha dan perlindungan t erhadap pengusaha. Apabila perusahaan t elah m em enuhi segala ket ent uan yang berlaku, m aka bagi invest or besar di sekt or r iil diberi j am inan bahw a apabila perusahaannya m engalam i kerugian sebagai akibat gangguan m assa m aka kerugiannya akan digant i oleh pem erint ah. 3. Pem erint ah harus m elakukan sosialisasi secara luas kepada m asyar akat t ent ang pent ingnya peran invest or dan pengusaha t erut am a yang bergerak di sekt or r iil dan pariw isat a. I nvest or sekt or riil adalah pencipt a lapangan kerj a, pem bayar paj ak sehingga pem erint ah m endapat dana yang cukup unt uk m am pu m em beri bant uan kepada m asyarakat m iskin. Kegiat annya m endorong t um buhnya kegiat an lain t erm asuk bisa hidupnya kegiat an sekt or inform al dan bagi yang m elakukan ekspor 16 Robinson Tarigan: Analisis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Era Reformasi 1998, 2007. USU e-Repository © 2008 akan m enam bah devisa negara. Tugas pengusaha adalah m encari laba dengan cara yang w aj ar dan m em bayar paj ak secara benar, t et api bukan sebagai lem baga sosial. Dengan laba yang m ereka peroleh, m ereka m em perluas usaha dan t ercipt alah lapangan kerj a baru. Tugas m em bant u m asyarakat m iskin adalah t ugas pem erint ah dan pem erint ah m akin m am pu m elakukan t ugas ini apabila invest or m akin banyak usahanya m akin besar dan m ereka m em bayar paj ak secar a benar. Sosialisasi ini dilakukan t erus m enerus dan dengan dialog t erbuka dengan m asyarakat . Masyarakat j angan sam pai t erpengaruh oleh provokasi sekelom pok or ang golongan yang m em andang negat if t erhadap kehadiran perusahaan asing dan pengusaha besar, karena sikap sepert i ini t idak m enolong dan past i m erugikan dalam j angka panj ang. 4. Pem erint ah harus segera m erevisi Undang- Undang Ket enagakerj aan No. 13 Tahun 2003 t erut am a yang m enyangkut besarnya pesangon. Ket ent uan pesangon dalam UU it u m em buat perusahaan sakit langsung m at i. Misalnya bila ada sebuah perusahaan yang m em iliki karyaw an sebanyak 5.000 orang. Perusahaan it u m engalam i kesulit an pem asaran m isalnya perm int aan t urun 50 . Dalam kondisi norm al perusahaan dapat m em - PHK separoh dari karyaw annya dan m eneruskan usahanya dengan 2.500 karyaw an. Akan t et api dengan ket ent uan pesangon dalam UU t ersebut , m aka perusahaan harus m em bayar pesangon yang cukup besar unt uk karyaw an yang di PHK dan it u akan m em buat perusahaan langsung bangkrut . Sem est inya kit a hanya kehilangan 2.500 lapangan kerj a t et api dalam hal ini kit a langsung kehilangan 5.000 lapangan kerj a. 5. Mem bangun Zona Ekonom i Khusus ZEK sepert i yang direncanakan pem erint ah. Nam un t anggapan invest or asing m ungkin t idak t erlalu m enggem birakan. Singapura t elah m enyat akan m inat nya, nam un diduga Singapura hanya akan t ert arik pada ZEK yang berlokasi di pulau- pulau dekat Singapura Bat am dan Bint an . Selain dekat m ungkin m ereka m erasa lokasi it u lebih dapat m ereka j aga am ankan seandainya t erj adi kerusuhan di dalam negeri I ndonesia. Penulis t idak yakin Singapura t ert arik unt uk m enanam kan m odalnya pada ZEK yang ada di darat an Pulau Sum at era at au Pulau Jaw a. 6. Mengut am akan m em bangun ZEK pada pulau- pulau kecil yang let aknya st rat egis. ZEK di pulau- pulau kecil diperkirakan akan lebih m enarik bagi invest or asing ket im bang yang ada di darat an. Pem bangunan kawasannya dit awarkan pada invest or asing dan m ereka diwaj ibkan m encari invest or yang akan m elakukan akt ivit asnya di kaw asan t ersebut . I nvest or pem bangun kaw asan diberi kew enangan sebagai pengelola bersam a dengan inst ansi yang dit unj uk pem erint ah. 17 Robinson Tarigan: Analisis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Era Reformasi 1998, 2007. USU e-Repository © 2008 7. Mem buat kesepakat an dengan Pem erint ah Daerah bahw a Pem erint ah Daerah akan m em bant u pem bebasan t anah bagi invest or apabila invest or it u akan bergerak di sekt or riil at au di bidang prasarana. 8. Menj adikan BUMN sebagai m ot or pert um buhan. BUMN yang ada dibenahi agar sehat sehingga saham nya laku dij ual di pasar m odal. Hasil penj ualan saham nya digunakan unt uk m em bangun BUMN baru yang set elah m em enuhi krit eria m aka saham nya kem bali dij ual di pasar m odal. Hal ini dilakukan secara t erus m enerus dan berkelanj ut an. Bagi BUMD yang m em ungkinkan j uga m elakukan hal yang sam a. Hany a dikhaw at irkan akan dibut uhkan w akt u yang lam a bagi BUMN BUMD yang baru t ersebut agar saham nya laku t erj ual di pasar m odal. 9. Mencari daerah- daerah yang m asyarakat nya m asih m enj unj ung t inggi kearifan lam a adat dan budaya nenek m oyang kit a yait u “ Mencuri at au m engganggu hart a orang lain adalah t abu” . Mem beri insent if kepada invest or besar sekt or riil unt uk m enanam kan m odalnya ke daerah t ersebut . Sayang sekali daerah sepert i it u seringkali kondisi prasarananya m asih j elek. Apabila ada invest or besar yang berm inat , m aka pem erint ah harus m em bant u m enyiapkan prasarananya. 10. Menyiapkan lulusan agar m am pu bekerj a di luar negeri. Hal ini selain m engurangi t ekanan pengangguran di dalam negeri, m em bant u ekonom i keluarga dan m endat angkan devisa. Anggaran pendidikan perlu dit am bah t et api dit uj ukan unt uk m enyiapkan lulusan lokal unt uk m au dan m am pu bekerj a di luar negeri. Meny ediakan anggaran pendidikan hingga 20 dari t ot al anggaran, pada saat ini adalah t idak t epat . Hal ini akan m engurangi kem am puan pem erint ah unt uk m enyediakan prasarana unt uk m endukung pert um buhan ekonom i. Menyediakan anggaran pendidikan dengan t uj uan m eningkat kan j um lah lulusan dan perbaikan kualit as secara t anggung, akan t idak berguna. Hanya m enam bah sarj ana pengangguran. Kecuali lem baga pendidikan kit a bisa m enghasilkan kualit as lulusan yang siap dit erim a pasar kerj a int ernasional sesuai dengan keahliannya. Walaupun anggaran pendidikan dit am bah hingga m encapai 20 , kecil kem ungkinan lem baga pendidikan kit a m am pu m enghasilkan kualit as sepert i dim aksud. 11. Unt uk m endorong pert um buhan ekonom i, m aka pem erint ah harus m engusahakan m endapat pinj am an baru dari luar negeri t et api pinj am an it u dikhususkan unt uk m em biayai proyek- proyek yang bersifat cost - recovery. Art inya pinj am an it u diubah m enj adi SLA Subsidiar y Loan Agreem ent . Penggunaan pinj am an, m isalnya unt uk bidang prasarana: proyek j alan t ol, pelabuhan laut , pelabuhan udara, kaw asan indust ri, zona ekonom i khusus, dll. Pinj am an j uga diberikan kepada BUMN unt uk m em perluas usaha bergerak di sekt or riil. Hal ini j uga 18 Robinson Tarigan: Analisis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Era Reformasi 1998, 2007. USU e-Repository © 2008 dapat diberikan kepada BUMD apabila t erlihat ada kem am puannya m engelola proyek secara efisien. Pinj am an hanya dit uj ukan unt uk proyek yang bersifat cost - recovery m elalui st udi kelayakan yang kom prehensif. Penerim a pinj am an SLA diw aj ibkan unt uk m encicil dan m elunasi pinj am an t ersebut t anpa m em bebani APBN APBD. Dengan dem ikian t ercipt a kegiat an baru, t erj adi efek pengganda, t ercipt a lapangan kerj a baru, kelak m enam bah obj ek paj ak bagi pem erint ah, t anpa m em bebani APBN dan APBD. 19 Robinson Tarigan: Analisis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Era Reformasi 1998, 2007. USU e-Repository © 2008 D AFTAR PUSTAKA Arsyad, Lincolin.1999. Pengant ar Perencanaan dan Pem bangunan Ekonom i Daerah. Yogyakart a: BPFE – Yogyakart a. Biro Pusat St at ist ik, Jakart a. I ndikat or Ekonom i: Beberapa Terbit an . Boediono. 1985. Teori Pert um buhan Ekonom i. Yogyakart a: BPFE. Harian Kom pas, Jakart a. 2006. Beberapa t erbit an . Harian Analisa, Medan. 2006. Beberapa t erbit an . Jhingan, M. L. 2000. Ekonom i Pem bangunan dan Perencanaan t erj em ahan . Jakart a: PT Raj a Grafindo Persada. Sam uelson, Paul A. 1955. Econom ics, New York: McGraw - Hill Book Com pany, I nc. Tarigan, Robinson. 1998. Analisa Kondisi Perekonom ian Daerah Sum at era Ut ara Sej ak Kr isis Ekonom i Juli 1997 m onograf . Jakart a: CPI S I SSN . Tarigan, Robinson. 2005. Ekonom i Regional, Jakart a: Penerbit Bum i Aksara. Tarigan, Robinson. 2005. Perencanaan Pem bangunan Wilayah, Jakart a: Penerbit Bum i Aksar a. 20 Robinson Tarigan: Analisis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Era Reformasi 1998, 2007. USU e-Repository © 2008 RI W AYAT H I D UP A. D ATA PRI BAD I Nam a : Prof. Dr s. Robinson Tarigan, MRP NI P : 130 251 882 Jabat an : Guru Besar Pangkat dan Golongan : Pem bina Ut am a Muda I Vc Tem pat Tgl. Lahir : 8 Sept em ber 1942, Sibiru- biru, Deli Ser dang, Sum at era Ut ara Alam at : Jl. Baj ak I I No. 48 H Medan E- m ail : Tarigan_Robinsonyahoo.co.id Nam a Ayah : Ngayam i Tarigan alm . Nam a I bu : Tj unggi br. Barus Nam a I st r i : Rosbinayat y br. Barus Nam a Anak Menant u : 1. Coky Darw int o, SSi Florensi br. Sit epu, AMd 2. Bode Haryant o, ST, MT Rina br. Bukit , SE, MSi 3. Hendra Mora, ST dr. Frinda br. Barus Nam a Cucu : 1. Cornella Tarigan 2. Avenia Tarigan 3. Jerem m y Tarigan 4. Juan Lovel Tarigan

B. PEN D I D I KAN