Uji Normalitas Uji Homogenitas

dalam bentuk tabel data, distribusi frekuensi, dan histogram. Langkah berikutnya adalah melaksanakan uji persyaratan analisis data yang meliputi uji normalitas dan homogenitas data dan dilanjutkan dengan pengujian hipotesis.

3.10.2 Pengujian Prasyarat Analisis

Uji prasyarat analisis merupakan syarat yang harus dipenuhi agar analisis data penelitian dapat dilakukan dengan baik.

3.10.2.1 Uji Normalitas

Pengujian normalitas dilakukan terhadap semua variabel yang diteliti, dapat dilihat pada lampiran halaman 132 yaitu meliputi variabel iklim kerja sekolah X 1 , motivasi kerja guru X 2 , persepsi guru tentang supervisi kepala sekolah X 3 , dan kompetensi sosial guru Y. Hasil pengujian terhadap sampel penelitian digunakan untuk menyimpulkan apakah populasi yang diamati berdistribusi normal atau tidak. Berdasarkan output hasil analisis pada lampiran 5 didapatkan semua data responden dalam keadaan valid 100 untuk dieksplorasi dan tidak ada data yang hilangmissing. Sedangkan untuk keperluan pengujian normal tidaknya distribusi masing-masing data dirumuskan hipotesis sebagai berikut: H : Data berasal dari sampel tidak berdisitribusi normal. H 1 : Data berasal dari sampel berdisitribusi normal. Kriteria uji: tolak H jika nilai sig 0,05 dan terima H o untuk selainnya. Berdasarkan output pada Normal Q-Q Plot of pada lampiran halaman 133 dan 134 diketahui bahwa data dari variabel kepuasan kerja Y, variabel gaya kepemimpinan X 1 , pengawasan X 2 , dan motivasi kerja guru X 3 semua tersebar di sekeliling garis. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa semua data dari keempat variabel tersebut berasal dari sampel yang berdistribusi secara normal.

3.10.2.2 Uji Homogenitas

Tujuan uji homogenitas sampel adalah untuk mengetahui apakah data sampel yang diambil merupakan sampel yang berasal dari populasi bervarian homogen. Pengujian homogenitas dilakukan terhadap semua variabel dependen yang diteliti, yaitu meliputi variabel gaya kepemimpinan X 1 , pengawasan X 2 , dan motivasi kerja X 3 . Untuk keperluan pengujian digunakan metode uji analisis One-Way Anova, dengan langkah-langkah sebagai berikut: Perumusan Hipotesis: H : Varians populasi tidak homogen. H 1 : Varians populasi adalah homogen. Dengan kriteria uji: tolak H jika nilai sig 0,05, dan terima H untuk selainnya, dapat dilihat pada lampiran halaman 135.

3.10.3 Uji Linieritas

Dokumen yang terkait

ABSTRACT RELATIONSHIP ACHIEVEMENT MOTIVATION, ACADEMIC SUPERVISION, MASTERY OF INFORMATION AND COMMUNICATION TECHNOLOGY WITH TEACHERS’ JOB SATISFACTION OF SMK NEGERI OF RSBI IN BANDAR LAMPUNG

0 16 157

EFFECT OF LEADERSHIP AND MOTIVATION ON THE PERFORMANCE OF EMPLOYEES AT VISTA GRAIN BANDAR lAMPUNG

0 5 20

Influence of motivation and job satisfaction of STIE Kesatuan Bogor Lecturer

0 4 73

Pengaruh Kepuasan Kerja dan Motivasi terhadap Kinerja Karyawan

2 7 141

Pengaruh Disiplin Kerja, Motivasi Kerja, Gaya Kepemimpinan dan Kepuasan Kerja terhadap Kinerja Pegawai ( Studi Kasus pada Pegawai Sekretariat Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual Republik Indonesia)

0 2 147

EXAMINING THE JOB CHARACTERISTICS: THE INFLUENCE OF EMPLOYEES MOTIVATION AND LEADERSHIP Examining The Job Characteristics: The Influence Of Employees Motivation And Leadership To Job Satisfaction.

0 1 19

INTRODUCTION Examining The Job Characteristics: The Influence Of Employees Motivation And Leadership To Job Satisfaction.

0 2 6

TEXT PUBLICATION Examining The Job Characteristics: The Influence Of Employees Motivation And Leadership To Job Satisfaction.

0 1 12

The Influence of Organizational Culture, Individual Characteristics, and Transformational Leadership Style on the Job Satisfaction and Performance of Employees in Indonesia

0 0 11

The Influence of Organizational Culture, Individual Characteristics, and Transformational Leadership Style on the Job Satisfaction and Performance of Employees in Indonesia

0 1 49