Mengatur kehidupan manusia secara damai

22 RANGKUMAN • Hukum adalah peraturan yang bersifat memaksa, yang menentukan tingkah laku manusia dalam lingkungan masyarakat, dibuat oleh badan-badan resmi, pelanggaran terhadapnya berakibat diambilnya tindakan, yaitu dengan hukuman tertentu. • Hukum Pidana adalah hukum mengenai kejahatan atau pelanggaran perbuatan kriminal dengan sanksinya. • Unsur-unsur hukum a. Peraturan mengenai tingkah laku manusia dalam pergaulan masyarakat b. Peraturan itu diadakan oleh badan-badan resmi yang berwajib c. Peraturan itu bersifat memaksa

d. Sanksi terhadap pelanggaran peraturan tersebut adalah tegas

• Ciri-ciri hukum a. Adanya perintah danatau larangan b. Perintah danatau larangan itu harus ditaati setiap orang • Sifat-sifat hukum Hukum itu mempunyai sifat mengatur dan memaksa. Ia merupakan peraturan hidup bermasyarakat yang dapat memaksa orang supaya menaatinya. Terhadap siapa saja yang tidak mau menaatinya akan dikenakan sanksi berupa hukuman. • Tujuan hukum a. Menjamin adanya kepastian hukum dan keadilan dalam masyarakat. b. Hukum mengabdi pada tujuan negara, yakni mendatangkan kemakmuran dan kebahagiaan pada rakyat. c. Mengatur kehidupan manusia secara damai. 1 Polisi: mengawal hukum agar ditaati warga negara; jika terjadi peristiwa pelanggaran hukum polisi melakukan penyidikan. 2 Jaksa: sebagai penuntut umum, yakni mengajukan tertuduh ke pengadilan. 3 Hakim : memutuskan perkara vonis di pengadilan, apakah seseorang itu bersalah atau tidak 23 LATIHAN Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan benar 1. Apa pendapatmu jika dalam pergaulan hidup di masyarakat tidak ada aturan? 2. Coba definisikan apa arti hukum 3. Kita dapat mengenali hukum dari unsur-unsurnya. Coba kalian sebutkan 4 empat unsur hukum 4. Sanksi norma hukum adalah tegas. Berikan contohnya yang menunjukkan bahwa sanksi norma hukum itu tegas 5. Di samping memiliki unsur-unsur tertentu, hukum juga memiliki ciri-ciri yang berbeda dibandingkan dengan norma lain. Coba kalian sebutkan 2 dua ciri hukum yang paling utama 6. Apa interpretasimu bahwa hukum itu bersifat mengatur dan memaksa? 7. Hidup tanpa hukum akan sangat berbahaya. Dapatkah kalian menjelaskannya mengapa demikian? 8. Coba diskusikan bersama temanmu apa tujuan hukum itu? 9. Alat-alat kelengkapan negara dalam bidang hukum adalah polisi, jaksa, dan hakim. Jelaskan apa peran mereka masing-masing 10. Dalam alam demokrasi, hukum harus ditegakkan secara tegas. Jika hukum tidak dijalankan secara tegas, masyarakat akan kacau. Apakah kalian setuju terhadap pernyataan tersebut? Jelaskan 24

C. Bagaimana menerapkan norma yang berlaku dalam kehidupan bermasya-

rakat, berbangsa, dan bernegara? Tujuan Pelajaran Sebaik apapun hukum yang kita buat, kurang berarti apa- apa bagi kehidupan apabila hukum itu tidak dijalankan. Oleh karena itu ada kewajiban bagi setiap warga negara untuk mematuhi dan menaati hukum. Akan tetapi, pada kenyataannya, masih banyak di antara kita yang mengabaikan hukum. Hukum hanya dianggap pajangan belaka. Oleh karena itu, negara dengan alat kelengkapannya akan memaksa warganya mematuhi hukum, di samping dilakukan juga upaya penyuluhan hukum agar warga negara memiliki kesadaran hukum. Pada pelajaran ini kalian akan diajak untuk memahami berbagai upaya agar hukum dipahami warga negara. Upaya tersebut dilakukan agar masyarakat sadar hukum. Gambar 1.16 Patuhi peraturan yang ada 25 Menjadi bisa karena biasa Masih ingatkah betapa sulitnya pada saat kita mulai belajar naik sepeda? Baru saja mencoba menaikinya, sepeda tidak seimbang, lalu jatuh. Kita mencobanya lagi dan jatuh lagi. Walaupun jatuh bangun, kita tidak putus asa, terus mencoba dan mencoba hingga pada suatu waktu sepeda mulai dapat melaju sekalipun belum bisa berlari kencang. Karena keinginan yang kuat untuk bisa bersepeda, maka terus berlatih dan berlatih dan pada akhirnya dapat bersepeda dengan lancar. Setelah lancar bersepeda, laju sepeda pun terasa ringan, dapat melaju kencang bahkan dapat bermanuver. Demikian pula halnya dengan belajar menaati norma, harus melalui pembiasaan dan latihan sejak kecil. Jika sejak kecil sudah terbiasa menaati norma yang berlaku, tatkala dewasa tidak berat melakukannya. Jika sejak kecil tidak dibiasakan berperilaku taat norma, maka akan terbawa hingga pada usia dewasa. Itulah sebabnya ada pepatah yang mengatakan: menjadi bisa karena biasa. Marilah melakukan refleksi pengalaman kita selama ini dalam membiasakan menaati norma dengan menyimak syair Melayu berikut wahai ananda intan permata, pandailah engkau menggunakan masa manfaatkan waktu dengan usaha supaya hidupmu tidak sia-sia wahai ananda mutu manikam, memanfaatkan waktu hendaklah paham banyak usaha siang dan malam supaya hidupmu tidak tenggelam wahai ananda permata bunda, jauhi kerja yang sia-sia memanfaatkan waktu selagi ada supaya tak menyesal di hari tua wahai ananda permata ayah, hitunglah waktu sebelum payah cari manfaat ambil faedah supaya hidupmu beroleh berkah wahai ananda ingatlah pesan, masa mudamu jangan abaikan manfaatkan waktu dengan amalan supaya selamat di hari kemudian bila hidup tiada berilmu, dunia akhirat beroleh malu bila hidup tiada berilmu, sampai tua jadi benalu bila hidup tiada berilmu, halal dan haram ia tak tahu bila hidup tiada berilmu, banyaklah menempuh jalan buntu bila hidup tiada berilmu, di tempat lapang tak dapat lalu Gambar 1.17 Upacara bendera, melatih berdisiplin