Konsep Dasar Graf TINJAUAN PUSTAKA

6 Pada Gambar 1 contoh jejak yaitu , , , , , . Sebuah lintasan yang tertutup disebut sirkuit. Pada Gambar 1 sirkuit yaitu , , , , , , . Dua buah titik pada graf tak berarah dikatakan bertetangga adjacent bila keduanya terhubung langsung dengan sebuah sisi. Dengan kata lain, bertetangga dengan jika , adalah sebuah sisi dari graf. Untuk sebarang sisi = , , sisi dikatakan menempel incident dengan titik dan . Pada Gambar 1 bertetangga dengan , menempel pada dan . Titik yang tidak memiliki sisi yang menempel dengannya atau tidak bertetangga dengan titik lainnya disebut dengan titik terasing. Pada Gambar 1 titik terasing yaitu . Derajat degree dari sebuah titik dalam graf adalah banyaknya sisi yang menempel pada , dengan gelang dihitung dua kali. Bila jumlah sisi yang menempel dengan jumlah titik adalah maka derajat dari adalah sehingga = . Pada Gambar 1 derajat dari titik yaitu tiga. Jumlah derajat semua titik pada suatu graf adalah genap, yaitu dua kali banyaknya sisi pada graf tersebut. Dengan kata lain, jika = , � , maka ∑ = � � |�|.

2.2 Kelas-kelas Graf

Pada bagian ini akan diberikan kelas-kelas graf yang diambil dari buku Aldous dan Wilson 2000 yaitu sebagai berikut: 7 Graf lengkap ialah graf sederhana yang setiap titiknya bertetangga dengan semua titik lainnya. Graf lengkap dengan titik dilambangkan dengan � � . Jumlah sisi pada graf lengkap yang terdiri dari titik adalah � �− . Gambar 2. Graf lengkap K , K , K , K , K dan K . Graf lingkaran adalah graf sederhana yang setiap titiknya berderajat dua. Graf lingkaran dengan titik dilambangkan dengan � . Gambar 3. Graf lingkaran C , C , C dan C . Graf lintasan ialah graf yang terdiri dari satu lintasan. Graf lintasan dengan titik dinotasikan dengan � . Graf yang himpunan titiknya dapat dipisah menjadi dua himpunan bagian dan , sedemikian sehingga setiap sisi pada menghubungkan sebuah 8 titik di ke sebuah titik di disebut graf bipartit dan dinyatakan sebagai = , . Apabila graf sederhana dan bipartit dengan partisi , sedemikian sehingga setiap titik di bertetangga dengan setiap titik di maka disebut graf bipartit lengkap. Graf pohon ialah graf terhubung yang tidak mengandung sirkuit. Karena merupakan graf terhubung maka graf pohon selalu terdapat jalur yang menghubungkan setiap dua titik. Salah satu contoh dari graf pohon yaitu graf bintang. Graf bintang adalah graf pohon dengan satu titik pusat yang terhubung dengan daun. Graf bintang dinotasikan dengan � ,� .

2.3 Dimensi Metrik

Dimensi Metrik adalah kardinalitas minimum himpunan pemisah resolving set pada . Misalkan dan adalah titik-titik dalam graf terhubung maka jarak , adalah panjang lintasan terpendek antara dan pada . Untuk himpunan terurut = { , , , … , } dari titik-titik dalam graf terhubung dan titik , representasi dari terhadap adalah - vektor pasangan -tuple | = , , , , … , , . Jika | untuk setiap titik berbeda, maka disebut himpunan pemisah dari . Himpunan pemisah dengan kardinalitas minimum basis metrik, dan kardinalitas dari basis metrik tersebut dinamakan dimensi metrik dari dinotasikan � Chartrand, dkk, 1999.