Kerangka Pemikiran TINJAUAN PUSTAKA

investasi saham pada perusahaan besar karena mempunyai tingkat risiko lebih kecil. Berdasarkan uraian tersebut peneliti beranggapan bahwa variabel-variabel seperti leverage, pertumbuhan perusahaan growth dan ukuran perusahaan size dapat mempengaruhi kinerja perusahaan yang dilihat dari rasio profitabilitas. Dalam penelitian ini Debt To Equity Ratio DER, pertumbuhan penjualan Growth Sales, dan Total Assets digunakan sebagai variabel indikator dari leverage, growth dan size, sedangkan Return On Assets ROA sebagai variabel indikator kinerja perusahaan. Maka dari penjelasan deskriptif diatas dapat digambarkan kerangka pemikiran dalam penelitian ini sebagai berikut: Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran Pengaruh Leverage, Growth dan Size Terhadap Kinerja Perusahaan Return On Assets y Debt To Equity Ratio x1 IDX Perusahaan Telekomunikasi yang terdaftar di BEI Laporan Keuangan Size x3 Growth Sales x2 Debt To Equity Ratio DER merupakan analisis rasio yang menggambarkan struktur modal yang dimiliki oleh perusahaan yaitu perbandingan antara jumlah hutang dan modal sendiri yang digunakan perusahaan tersebut. Rasio ini menggambarkan besarnya hutang yang digunakan oleh perusahaan, semakin besar rasio yang dihasilkan maka menunjukkan tingkat hutang perusahaan yang besar sehingga semakin besar pula risiko kegagalan perusahaan memperoleh laba yang optimal. Apabila perolehan laba menurun mengakibatkan tingkat pengembalian perusahaan ikut menurun. Sehingga dapat diketahui semakin tingginya Debt To Equity Ratio DER maka dapat mengakibatkan Return On Assets ROA menurun. Pertumbuhan penjualan perusahaan growth sales adalah hasil perbandingan antara selisih penjualan tahun berjalan dan penjualan ditahun sebelumnya dengan penjualan ditahun sebelumnya. Dengan mengetahui growth sales, perusahaan dapat memprediksi seberapa besar profit yang akan di dapatkan karena apabila penjualan meningkat maka laba yang akan di dapatkan perusahaan akan meningkat, begitu pula sebaliknya. Sehingga semakin tinggi rasio growth sales maka Return On Assets ROA pun ikut meningkat. Ukuran perusahaan size dapat dilihat dari besarnya total aset yang dimiliki perusahaan, semakin besar total aset berarti semakin besar pula ukuran suatu perusahaan. Perusahaan yang berukuran besar dapat lebih mudah mengakses pasar modal dibandingkan dengan perusahaan kecil. Dengan tersedianya dana akan memberi kemudahan perusahaan untuk melaksanakan peluang investasi yang ada, sehingga laba atau keuntungan yang akan di dapat perusahaan pun akan semakin besar. Perusahaan yang berukuran besar dianggap lebih stabil menghasilkan laba dibandingkan dengan perusahaan berukuran kecil maka para investor lebih memilih berinvestasi di perusahaan yang berukuran besar karena lebih menjanjikan. Sehingga semakin besar rasio ukuran perusahaan size maka Return On Assets ROA akan meningkat. Return On Assets ROA merupakan salah satu rasio profitabilitas. Dalam analisis laporan keuangan, rasio ini paling disoroti karena mampu menunjukkan keberhasilan perusahaan menghasilkan keuntungan. ROA mampu mengukur kemampuan perusahaan menghasilkan keuntungan pada masa lampau untuk kemudian diproyeksikan di masa yang akan datang. ROA merupakan perbandingan laba bersih dengan total aset perusahaan. Semakin besar rasio yang dihasilkan mengindikasikan bahwa manajemen perusahaan mampu memaksimalkan penggunaan aset perusahaan sehingga menghasilkan laba yang maksimal bagi perusahaan. Sehingga semakin besar nilai Return On Assets ROA menunjukkan kinerja perusahaan yang semakin baik pula, karena tingkat pengembalian investasi semakin besar.

H. Hipotesis Penelitian

Berdasarkan hal-hal yang telah diungkapkan di awal, maka peneliti menetapkan hipotesis untuk masalah yang diteliti yaitu : : Debt To Equity Ratio DER berpengaruh tidak signifikan terhadap Return On Assets ROA : Debt To Equity Ratio DER berpengaruh signifikan terhadap Return On Assets ROA : Growth Sales berpengaruh tidak signifikan terhadap Return On Assets ROA : Growth Sales berpengaruh signifikan terhadap Return On Assets ROA : Size berpengaruh tidak signifikan terhadap Return On Assets ROA : Size berpengaruh signifikan terhadap Return On Asset ROA : Debt To Equity Ratio DER, Growth Sales, dan Size berpengaruh tidak signifikan terhadap Return On Asset ROA : Debt To Equity Ratio DER, Growth Sales, dan Size berpengaruh signifikan terhadap Return On Asset ROA.

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengguji hipotesis sehingga termasuk dalam metode eksplanasi ilmu, menyatakan hubungan satu variabel menyebabkan perubahan variabel yang lainnya. Variabel yang dipengaruhi adalah variabel dependent terikat yaitu kinerja perusahaan dengan rasio Return On Assets ROA sedangkan variabel yang mempengaruhi adalah variabel independent bebas yaitu Leverage, Growth, dan Size. Dilihat dari karakteristik masalah yang diteliti, maka dapat dikategorikan sebagai penelitian konklusif Conclusive Research karena penelitian ini bertujuan untuk menguji atau membuktikan sesuatu yang sesuai dengan tujuan penelitian. Menurut Kuncoro 2003, Penelitian konklusif dibagi menjadi dua yaitu : studi deskriptif dan studi eksperimental. Studi deskriptif Deskriptif Study lebih tepat dalam penelitian ini karena menguji hubungan sebab akibat antara variabel independent dan variabel dependent. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kuantitatif sebab penelitian yang datanya dinyatakan dalam angka dan dianalisis dengan teknik statistik.

B. Objek Penelitian

Objek penelitian secara umum merupakan permasalahan yang dijadikan topik penulisan dalam rangka menyusun suatu laporan penelitian. Leverage, growth, dan size Perusahaan Telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia adalah objek dari penelitian ini. Agar peneliti dapat mengukur seberapa besar pengaruh leverage, growth, dan size terhadap kinerja perusahaan.

C. Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas subyek atau obyek dengan kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan Kuncoro, 2003. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI dari tahun 2009-2013.

D. Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Sampel dipilih dari sebuah populasi untuk mewakili populasi keseluruhan populasi tersebut. Oleh karena itu, sampel yang baik adalah sampel yang dapat mewakili sebanyak mungkin karakteristik populasinya. Bila populasi besar, dan peneliti tidak mungkin mempelajari semua yang ada pada populasi, misalnya karena keterbatasan dana, tenaga, dan wakti maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi Kuncoro, 2003. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan jasa telekomunikasi yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia Indonesia Stocks Exchange, selama

Dokumen yang terkait

Pengaruh Size, ROA dan Leverage terhadap Manajemen Laba pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

13 101 83

Pengaruh Perputaran Persediaan, Perputaran Piutang dan Size Perusahaan Terhadap Profitabilitas Perusahaan ( Studi pada : Perusahaan Otomoti yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada Tahun 2009-2013)

4 89 98

Analisis Pengaruh Leverage Keuangan Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Telekomunikasi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 50 99

Pengaruh Size, ROA dan Leverage Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 46 93

Pengaruh Kinerja Keuangan Perusahaan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Telekomunikasi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

13 104 77

Pengaruh struktur kepemilikan manajerial, leverage, growth opportunities dan ukuran perusahaan terhadap konservatisme akuntansi : Studi pada perusahaan farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014

3 44 121

Pengaruh Leverage dan Ukuran Perusahaan Terhadap Nilai Perusahaan (Studi Kasus pada Perusahaan Telekomunikasi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2009-2014)

0 7 1

PENGARUH IT SPENDING TERHADAP KINERJA PERUSAHAANPADA PERUSAHAAN TELEKOMUNIKASI YANG TERDAFTAR DI PENGARUH IT SPENDING TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN TELEKOMUNIKASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK SELURUH ASIA TENGGARA PADA TAHUN 2009-2011.

0 5 16

PENGARUH PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SUBSEKTOR TELEKOMUNIKASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)TAHUN 2009-2013.

0 2 30

PENGARUH PROFITABILITAS, LEVERAGE, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KUALITAS LABA (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MISCELLANEOUS INDUSTRY YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA)

4 7 58