Fokus Penelitian METODE PENELITIAN

1. Kepala desa terpilih Supaing 2. Tim Kampanye yaitu Suyatno 3. Peserta pemilih yaitu Etimah dan Yoga 4. Panitia Pilkades yaitu Surono 5. Kandidat yang tidak menang yaitu Andri Suwardi

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini terdiri atas: 1. Wawancara Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu, percakapan itu dilakukan oleh dua pihak, yaitu pewawancara interviewer yang mengajukan pertanyaan dan terwawancara interviewee yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu Moleong, 2007:186. Dalam penggunaannya, metode wawancara ini peneliti mengadakan tanya jawab langsung dengan orang-orang yang terlibat langsung pada masalah yang diteliti, dalam hal ini adalah kepala desa terpilih Supaing di kantor desa Candimas terkait strategi yang dijalankannya pada pilkades lalu. Selain itu peneliti mewawancarai tim kampanye dari Supaing dengan memberikan pertanyaan bersifat konfirmasi tentang kebenaran dari pernyataan yang diberikan oleh Supaing, tidak berhenti di tim kampanye saja peneliti melanjutkan pertanyaan konfirmasi kepada ketua panitia pilkades Candimas, kandidat pesaing, beserta masyarakat yang menjadi mata pilih terkait strategi yang menjadikan Supaing sebagai kepala desa terpilih dengan latar tempat yang berbeda-beda. 2. Dokumentasi Menurut Lexy Moleong 2007:216 dokumentasi adalah setiap bahan tertulis ataupun film. Dokumen sudah lama digunakan dalam penelitian sebagai sumber data yang dapat dimanfaatkan untuk menguji, menafsirkan bahkan untuk meramalkan. Pengumpulan bahan dokumenter seperti peraturan perundang-undangan yang diperoleh peneliti dari kantor kepala desa Candimas yang berkaitan dan berhubungan dengan penelitian. Selain itu, peneliti saat melakukan wawancara bersama beberapa informan juga mengabadikannya melalui foto yang peneliti letakkan dilampiran

F. Teknik Pengolahan Data

Pengolahan data pada hakekatnya berupa kegiatan yang bertujuan untuk mensistematiskan data penelitian. Data yang diperoleh dari hasil wawancara, dan dokumentasi dalam penelitian ini peneliti olah melalui tahap-tahap sebagai berikut: 1. Editing, merupakan kegiatan dalam memeriksa kembali data yang berhasil diperoleh peneliti dari kepala desa terpilih Supaing, tim kampanye, panitia pilkades, masyarakat pemilih, serta kandidat yang kalah dalam pelaksanaan pilkades di Desa Candimas. 2. Interpretasi, yaitu peneliti memberikan penafsiran atau penjabaran atas hasil wawancara dengan pihak terkait mengenai Strategi yang digunakan oleh Supaing untuk memenangkan pilkades di Desa Candimas Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan.

G. Teknik Analisis Data

Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, maka teknis analisis datanya disajikan dalam bentuk paparan atau gambaran dari temuan-temuan dilapangan baik berupa data dan informasi hasil wawancara dan dokumentasi lainnya. Teknik analisis dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis data yang dikembangkan oleh Mathew dan A. Micheal Haberman 1992:16 sebagai berikut yaitu: 1. Reduksi data Data yang diperoleh atau uraian yang lengkap dan terperinci. Reduksi data merupakan bentuk analisis yang menajamkan, menggolongkan, dan mengarahkan, membuang data yang tidak perlu dan mengorganisasikan sedemikian rupa sehingga kesimpulan awalnya dapat ditarik dan diverifikasi. Reduksi data ini berlangsung terus sesudah penelitian lapangan sampai dengan laporan akhir lengkap disusun oleh peneliti. 2. Penyajian Data Penyajian dibatasi sebagai kumpulan informasi tersusun yang memberi kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan. Dengan penyajian ini dapat dipahami apa yang terjadi dan apa yang harus