33 terikat, dan variabel moderator. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah
umpan balik feedback pada lembar jawaban siswa X, sedangkan variabel terikatnya adalah penguasaan konsep Fluida Statis pada siswa SMA Y, dan
variabel moderator adalah model pembelajaran Contextual Learning and Teaching CTL Z.
Dalam penelitian ini ada dua penguasaan konsep siswa yang diukur, yaitu
penguasaan konsep siswa yang diberi perlakuan treatment berupa umpan balik feedback menggunakan model pembelajaran Contextual Learning and
Teaching CTL Y
1
dan penguasaan konsep siswa yang tidak diberi perlakuan treatment berupa umpan balik feedback menggunakan model
pembelajaran Contextual Learning and Teaching CTL Y
2
, kemudian dilakukan uji hipotesis untuk mengetahui mana yang lebih tinggi rata-rata
penguasaan konsep siswa yang diberi umpan balik feedback menggunakan model pembelajaran Contextual Learning and Teaching CTL dengan rata-
rata penguasaan konsep siswa yang tidak diberi umpan balik feedback menggunakan model pembelajaran Contextual Learning and Teaching
CTL. Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas berikut diagram kerangka pemikiran.
Gambar 2.2 Diagram Kerangka Penelitian X
1
Y
1
X
2
Y
2
dibandingkan
34 Keterangan:
X
1
= umpan balik feedback digunakan di kelas eksperimen X
2
= umpan balik feedback tidak digunakan di kelas kontrol Y
1
= penguasaan konsep akibat penggunaan umpan balik feedback melalui model pembelajaran Contextual Teaching and Learning
CTL
Y
2
= penguasaan konsep akibat tidak menggunakan umpan balik feedback melalui model pembelajaran Contextual Teaching and
Learning CTL
C. Anggapan Dasar
Anggapan dasar dalam penelitian ini sebagai berikut.
1. Dua kelas yang diambil sebagai kelas eksperimen dan kelas kontrol
mempunyai siswa dengan kemampuan yang sama, dilihat dari hasil nilai rata-rata kelas mata pelajaran Fisika.
2. Faktor lain yang mempengaruhi penguasaan konsep siswa selain
pemberian umpan balik feedback dan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning CTL untuk seluruh siswa dianggap sama.
D. Hipotesis
Hipotesis penelitian yang diuji sebagai berikut.
Hipotesis pertama: H
: Tidak ada perbedaan perbedaan rata-rata penguasaan konsep Fluida Statis siswa SMA antara menggunakan umpan balik
feedback dengan tidak menggunakan umpan balik feedback.
35 H
1
: Ada perbedaan perbedaan rata-rata penguasaan konsep Fluida Statis siswa SMA antara menggunakan umpan balik feedback
dengan tidak menggunakan umpan balik feedback. Hipotesis kedua
H : Tidak terjadi peningkatan penguasaan konsep fluida statis pada
siswa SMA setelah pemberian umpan balik feedback melalui model pembelajaran Contextual Teaching and Learning CTL.
H
1
: Terjadi peningkatan penguasaan konsep fluida statis pada siswa SMA setelah pemberian umpan balik feedback melalui model
pembelajaran Contextual Teaching and Learning CTL.
36
III. METODE PENELITIAN
A. Populasi Penelitian
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 6
Metro pada semester genap tahun pelajaran 20122013 yang terdiri dari 3 kelas yaitu kelas XI IPA 1 sampai XI IPA 3 dan berjumlah 72 siswa.
B. Sampel Penelitian
Teknik yang digunakan oleh peneliti untuk mengambil kelas sampel yaitu
menggunakan teknik purposive sampling dengan pertimbangan, yakni berdasarkan data nilai hasil belajar siswa kelas XI IPA 1 dan XI IPA 2 yang
masing-masing berjumlah 23 siswa dan 26 siswa, memiliki sebaran nilai yang hampir sama dengan siswa lain. Data nilai ini menunjukkan kelas XI IPA 1
dan XI IPA 2 memiliki ciri-ciri yang merupakan sifat utama dari populasi, sehingga kelas XI IPA 1 dan XI IPA 2 ditetapkan sebagai sampel. Kelas XI
IPA 2 sebagai kelas eksperimen, yaitu kelas yang diberi perlakuan treatments penggunaan umpan balik feedback sedangkan kelas XI IPA
sebagai kelas kontrol tidak diberi umpan balik feedback.
37
C. Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan studi eksperimen dengan menggunakan dua kelas
yang dijadikan sebagai sampel penelitian, yaitu kelas XI IPA 1 dan XI IPA 2. Penelitian ini terdiri dari satu variabel bebas, satu variabel terikat dan satu
variabel moderator. Variabel bebas adalah umpan balik feedback pada lembar jawaban siswa sedangkan variabel terikatnya adalah penguasaan
konsep, serta variabel moderatornya adalah model pembelajaran Contextual Teaching and Learning CTL.
Desain penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini untuk mengukur
pengaruh penggunaan umpan balik feedback pada lembar jawaban siswa terhadap pemahaman konsep menggunakan desain Posttest-Only Control
Design. Posttest-Only Control Design merupakan sebuah desain penelitian yang menggunakan dua kelas. Kelas pertama sebagai kelas eksperimen diberi
perlakuan treatments dan kelas yang lain sebagai kelas kontrol tidak diberi perlakuan. Rancangan penelitian Posttest-Only Control Design ini dapat
dilihat pada tabel 3.1.
Tabel 3.1 Desain penelitian Kelas
Posttest Perlakuan
Tes Sumatif Uji Blok
Kelas eksperimen O
1
X
1
O
2
Kelas kontrol O
1
X
2
O
2
Keterangan: O
1
: Posttest yang diberikan sebelum perlakuan .