D. Tinjauan Tentang Ujian Paket C
Menurut Direktorat Pendidikan Kesetaran, yang dimaksud dengan Ujian Paket C adalah kegiatan yang dilakukan untuk mengukur dan menilai presentasi belajar
siswa pada program pendidikan kesetaraan setingkat Sekolah Menengah Atas SMA.Ujian Paket C adalah evaluasi atau penilaian terhadap tingkat keberhasilan
siswa pada pendidikan kesetaraan setingkat Sekolah Menengah Atas SMA dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan, sehingga dapat mengetahui tingkat
kemajuan yang telah dicapai oleh siswa dalam suatu kurun waktu tertentu.http:www.depdiknas.go.id, diakses pada tanggal 23 November 2006.
Berdasarkan pendapat diatas, yang dimaksud dengan Ujian Paket C adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk menilai dan mengukur keberhasilan suatu
pendidikan kesetaraan setingkat Sekolah Menengah Atas SMA, sehingga dapat mengetahui tingkat kemajuan yang telah dicapai oleh siswa dalam suatu kurun
waktu tertentu.
E. Landasan Hukum Tentang Ujian Paket C.
Ujian Paket C dilaksanakan dalam rangka pengendalian mutu program pendidikan kesetaraan. Berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No.114U2001
menetapkan adanya Ujian Nasional pada akhir masa pendidikan peserta didik disetiap program pendidikan kesetaraan nonformal. Ujian Nasional pada
program pendidikan nonformal di maksudkan untuk mengukur pencapaian kompetensi yang ditetapkan dan menjamin bahwa lulusan program pendidikan
formal.
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003. Tentang Sistem Pendidikan Nasional menegaskan bahwa hasil pendidikan nonformal dapat dihargai setara dengan hasil
pendidikan formal. Setelah melalui proses penilaian penyetaraan oleh lembaga yang ditunjuk oleh pemerintah atau pemerintah daerah dengan mengacu pada
standar nasional, maka Ujian Paket C dilaksanakan untuk menjamin kesetaraan mutu lulusan. Penilaian yang berkesinambungan dilakukan terhadap program
kesetaraan Paket C dengan tujuan untuk memantau proses pembelajaran, kemampuan yang telah dicapai dan kemajuan hasil belajar peserta didik.
Ujian pada program pendidikan kesetaraan ini bersifat nasional, baik ditinjau dari segi materi ujian, sistem penyelenggaraan maupun sistem penilaian hasil
ujian.sejalan dengan itu, pusat penilaian Pendidikan Badan Penelitian dan Pengembangan Depdiknas perlu mengeluarkan Prosedur Operasi Standar POS
Ujian Nasional Paket A, B, dan C, sebagai upaya mendapatkan keseragaman pemahaman bagi penyelenggara Ujian Nasional.
Penyelenggaraan Ujian Paket C pada tahun 2007 juga diikuti oleh siswa SMA yang tidak lulus dalam Ujian Nasional. Hal tersebut terkait karena pemerintah
tidak menyelenggarakan Ujian Susulan. Siswa diberikan dua pilihan yaitu mengikuti Ujian Pakrt C mempunyai hak yang sama untuk melanjutkan
pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Ujian Paket C untuk SMA bukan ujian persamaan, melainkan sama dengan Ujian Nasional, karena standar penilaian kelulusan yang digunakan sama dengan Ujian
Nasional yaitu lebih besar dari 4,5 untuk setiap pelajaran yang diujikan dan lebih besar dari 4,25 untuk rata-rata keseluruhan. Siswa yang mengikuti Ujian Paket C
dapat mendaftarkan diri pada pemilik Pendidikan Luar Sekolah PLS di kecamatan, Pusat Kegiatan Belajar Mengajar PKBM yang ada disetiap
Kabupaten dan kota atau pada Sanggar Kesenian Belajar SKB. Syarat pendaftaran bagi siswa SMA yang mengikuti Ujian Paket C adalah:
1. Memiliki STTBIjazah SMP.
2. Menunjukkan Rapor SMA kelas 3 semester 2.
3. Surat keterangan dari sekolah.
F. Kerangka Pikir