8. Citizen Control Pada tingkat ini masyarakat mempunyai kekuatan untuk
mengatur program atau kelembagaan yang berkaitan dengan kepentingan mereka. Masyarakat mempunyai kewenangan penuh
di bidang kebijaksanaan, aspek-aspek pengelolaan dan dapat mengadakan negosiasi dengan pihak-pihak luar yang hendak
melakukan perubahan.
2.3. Pengembangan Ekonomi Lokal Partisipatif
Pembangunan daerah, yang terkait dengan permasalahan lokalitas akan selalu terkait denga pertumbuhan ekonomi, basis ekonomi dan pusat pertumbuhan dan
spesialisasi. Dalam pembangunan daerah mau tidak mau harus pula memperhatikan komponen utama yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi, yaitu akumulasi modal,
pertumbuhan penduduk dan kemajuan teknologi. Penciptaan peluang dan investasi dapat dilakukan dengan memberdayakan
potensi sektor unggulan yang dimiliki. Basis ekonomi dari sebuah komunitas terdiri atas aktivitas-aktivitas yang yang menciptakan pendapatan dan kesempatan kerja basis yang
menjadi tumpuan perekonomian. Secara umum Pembangunan Ekonomi Lokal PEL diartikan sebagai suatu
proses dimana pemerintah daerah dan seluruh komponen masyarakat mengelola berbagai sumberdaya yang ada membentuk suatu pola kemitraan untuk menciptakan suatu
lapangan pekerjaan baru dan merangsang perkembangan kegiatan ekonomi dalam daerah
tersebut Blakely, 1989. PEL hakekatnya adalah kemitraan antara pemerintah di daerahlokal dengan para stakeholders termasuk sektor swasta dalam mengelola
sumberdaya alam dan sumberdaya manusia maupun kelembagaan secara lebih baik melalui pola kemitraan dengan tujuan untuk mendorong pertumbuhan kegiatan ekonomi
ditingkat daerah dan menciptakan lapangan kerja baru. Ciri utama pengembangan ekonomi lokal adalah pada titik beratnya pada kebijakan “endogenous development”
mendayagunakan potensi sumberdaya manusia, institusional dan fisik setempat. Orientasi ini mengarah pada fokus dalam proses pembangunan untuk menciptakan lapangan kerja
baru dan merangsang pertumbuhan kegiatan ekonomi. Dalam pembangunan ekonomi daerah peran pemerintah dapat mencakup peran-peran wirausaha koordinator, fasilitator
dan stimulator. Selanjutnya Blakely mengatakan saat dini hal yang sangat penting dalam pengembangan ekonomi lokal dengan tingkat kompetisi yang sangat berat diantaranya
adalah penguasaan teknologi dan sumberdaya manusia dengan keterampilan tinggi.
2.4. Rumusan Kajian Teori