Metode Khusus Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

51

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Khusus Penelitian

Pada penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh yang ada akibat adanya pemberian syair lagu anak terhadap perkembangan sosial emosional anak. Kemudian metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif, karena bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh pemberian syair lagu anak terhadap perkembangan sosial emosional anak. Secara umum, penelitian eksperimen digunakan untuk menyelidiki ada tidaknya hubungan sebab-akibat antara perlakuan dan efeknya, memprediksi efek suatu perlakuan pada variabel yang diamati, dan mempelajari seberapa besar hubungan sebab akibat tersebut Latipun, 2010: 10. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen korelasi dengan menggunakan pendekatan kuantitaif, umumnya menggambarkan hubungan sebab akibat melalui pemanipulasian variable independen dan menguji perubahan yang diakibatkan oleh manipulasi tersebut. Efek dari menipulasi tersebut disebut variabel dependen Subana, 2005: 950. Metode penelitian eksperimen merupakan metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh treatment perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang terkendalikan Sugiyono, 2010: 11. Penelitian eksperimental merupakan pendekatan penelitian kuantitatif yang cukup khas. Kekhasan tersebut diperlihatkan oleh dua hal, pertama penelitian eksperimen menguji secara langsung pengaruh suatu variabel terhadap variabel lain, kedua menguji hipotesis hubungan sebab akibat Sukmadinata, 2009: 194. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan desain penelitian Quasi Experimental Design. Penggunaaan desain ini dikarenakan peneliti tidak dapat mengontrol semua variabel-variabel luar yang mempengaruhi jalannya eksperimen. Walaupun demikian desian ini lebih baik daro pre-experimental design. Quasi Experimental design digunakan pada kenyataannya sulit mendapatkan kelompok control yang digunakan untuk penelitian Sugiyono, 2010: 112 . Pola desainnya adalah sebagai berikut: Tabel 3.1 Pola Desain Eksperimen Dalam desain ini, kedua kelompok diberi tes awal pretest dengan tes yang sama. Kemudian kelompok eksperimen diberi perlakuan yang khusus, sedang kelompok control diberi perlakuan seperti biasanya. Setelah beberapa saat kedua kelompok dites dengan tes yang sama sebagai tes akhir post test. Hasil kedua tes akhir diperbandingkan diuji perbedaannya, demikian juga antara hasil tes awal dengan tes akhir pada masing-masing kelompok. Perbedaan yang signifikan antara kedua hasil tes akhir, dan antara tes awal dan akhir pada kelompok eksperimen menunjukkan pengaruh dari perlakuan yang diberikan Sukmadinata, 2009: 204. Eksperimen R O 1 X O 2 Kontrol R O 3 O 4

3.2 Variabel Penelitian