Rumusan Masalah Tujuan PENDAHULUAN
13 through it systematically”.
Hal ini berarti bahwa LKPD merupakan sebuah bahan pelajaran yang terdiri atas beberapa pertanyaan dan informasi yang didesain untuk
membimbing siswa untuk memahami ide-ide yang kompleks sehingga siswa be- kerja secara sistematis.
Pedoman Umum Pengembangan Bahan Ajar Diknas, 2004 dan Prastowo 2011 mendefinisikan LKPD, yaitu sebagai lembaran-lembaran yang berisi tugas yang
harus dikerjakan oleh peserta didik. Lembar kegiatan biasanya berupa petunjuk atau langkah-langkah untuk menyelesaikan suatu tugas dan tugas tersebut harus
jelas kompetensi dasar yang akan dicapai. Selain itu, Kaymakci 2012 menjelas- kan tentang definisi lembar kerja sebagai berikut.
“Worksheet is a kind of printed instructional material that is prepared and frequently used by teachers in order to help students to gain knowledge,
skills and values by providing helpful comments about the course objectives and enabling students to engage in active learning and learning-by-doing in
and out of the school.”
Pengertian dari beberapa ahli di atas, LKPD dipersiapkan dan digunakan oleh guru dalam membantu siswa untuk mendapatkan pengetahuan dan keterampilan
yang bernilai sehingga siswa menjadi aktif dalam pembelajaran. Hal ini berarti melalui LKPD siswa dapat melakukan aktivitis sekaligus memperoleh penge-
tahuan dan keterampilan dari materi yang menjadi dasar aktivitas tersebut. Jadi, dapat disimpulkan bahwa LKPD adalah lembar kegiatan yang mengarahkan siswa
untuk menemukan pengetahuan baru dengan arahan dan petunjuk yang jelas, siswa terlibat aktif dalam proses kegiatan pembelajaran, siswa menjadi pembelajar
yang mandiri, dan dapat menjadi pemecah masalah yang kritis dan kreatif. Siswa mampu mengembangkan kemampuan berpikir secara mandiri, mampu memilih
14 informasi yang dibutuhkan, dan mampu mencari pemecahan masalah yang tepat
dari permasalahan yang diajukan pada LKPD.
A.2. Manfaat LKPD
LKPD memiliki manfaat baik bagi siswa maupun guru karena LKPD membantu guru dan siswa dalam proses pembelajaran. Choo, dkk. 2011 menjelaskan man-
faat LKPD dalam proses pembelajaran.
“Worksheets provide hints or descriptions of the phases one should go through when solving the problem. Students can consult the process
worksheet while they are working on the learning tasks and they may use it to monitor their progress throughout the problem-solving process.”
LKPD digunakan siswa untuk bekerja menyelesaikan tugas-tugas belajar dan un- tuk memonitor proses pemecahan masalah yang dilakukan siswa. LKPD digu-
nakan dalam berbagai jenjang pendidikan. Kaymakci 2012 dalam A Review of Studies on Worksheets in Turkey
melaporkan bahwa penelitian tentang pengguna- an LKPD pada tingkat sekolah menengah atas 7,1 masih rendah dibandingkan
penelitian penggembangan LKPD pada sekolah dasar 50 dan sekolah mene- ngah 42,9. Hal ini menunjukkan bahwa pengembangan LKPD untuk tingkat
sekolah menengah atas masih sangat rendah dan hal ini perlu menjadi perhatian bagi guru sekolah menengah atas.
Kaymakci 2012 menuliskan tentang pemanfaatan LKPD dalam pembelajaran, yaitu untuk subject teaching 64.3, concept teaching 14.4, using status of
worksheet 7.1, experiment teaching 7.1 and problem-solving skills 7.1 .
Berdasarkan hasil laporan tersebut menunjukkan bahwa pemanfaatan LKPD