PENGARUH PEMBERIAN SUSU KEDELAI HITAM (Glycine soya) TERHADAP PENURUNAN TRIGLISEIRDA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus strain wistar) HIPERLIPIDEMIA

1

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Penyakit kardiovaskuler diperkirakan masih menduduki peringkat teratas jenis
penyakit yang menyebabkan kematian. Angka kematian di seluruh dunia akibat penyakit
kardiovaskuler adalah 30%, dari semua penyebab kematian . Penyakit jantung, stroke,
dan hipertensi merupakan penyakit yang tergolong penyakit kardiovaskuler. Di Indonesia,
jenis penyakit ini sejak 1992 menempati peringkat pertama penyebab kematian, bahkan
mencapai 26,4% pada 2001. Secara umum, penyakit kardiovaskuler akan menjadi
penyebab kematian pertama di negara berkembang, menggantikan kematian akibat infeksi
(Iman,2010).
Hiperlipidemia merupakan salah satu penyebab penyakit kardiovaskuler. Keadaan
hiperlipidemia berkaitan erat dengan metabolisme lipid dan metabolisme lipid banyak
terjadi di didalam hati, sehingga kemungkinan adanya hiperkolesterolemia juga
mempengaruhi fungsi hati (Gsianturi,2004).
Kelainan fraksi lipid yang paling utama adalah kenaikan kadar kolesterol total (KT),
Low Densitiy Lipoprotein (LDL), kenaikan kadar Trigliserida (TG) serta penurunan
kadar High Density Lipoprotein (HDL). Kadar kolesterol yang tinggi (>240 mg/dl) dapat

menyebabkan timbulnya beberapa penyakit seperti Penyakit Jantung Koroner(PJK) (ATP
III,2001). Selama ini, pengobatan yang dilakukan untuk menurunkan kadar lipid adalah
dengan menggunakan obat - obatan sintetik yang berpeluang memiliki efek samping bila
dikonsumsi dalam jangka panjang. Seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan di
bidang kesehatan, timbul berbagai usaha mencari bukti kebenaran secara ilmiah dengan

2

menggunakan tanaman-tanaman obat yang dapat menurunkan kadar lipid (Hartono,
2007).
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kedelai hitam mengandung lemak sekitar
18-20% , lemak kedelai mengandung lemak esensial yang cukup sehingga memberikan
pengaruh yang sangat berarti bagi kesehatan khususnya dalam kaitannya dengan
pengendalian trigliserida dan penyakit kardiovaskuler (Astawan,2009). Selain sumber gizi
didalam kedelai hitam terdapat senyawa kimia yang dinamakan lesitin yang mempunyai
sifat emulsif terhadap lemak (Cahyadi,2009).
Berdasarkan uraian tersebut, maka melatar belakangi penulis untuk melakukan
penelitian mengenai efek pemberian susu kedelai hitam terhadap penurunan kadar
trigliserida pada tikus putih jantan ( Rattus norvegicus strain wistar) dengan berbagai
dosis yang dapat digunakan untuk pengobatan.

1.2 Rumusan Masalah
Adakah pengaruh susu kedelai hitam terhadap kadar trigliserida tikus putih jantan
hiperlipidemia?
1.3 Tujuan Penelitian
1.3.1 Tujuan Umum
Mengetahui bahwa susu kedelai hitam berpengaruh terhadap kadar trigliserida tikus
putih jantan hiperlipidemia.
1.3.2 Tujuan Khusus
1. Membuktikan pengaruh susu kedelai hitam dalam menurunkan kadar trigliserida
2. Mencari dosis efektif susu kedelai hitam yang dapat menurunkan kadar trigliserida

3

1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1 Akademisi
1. Penelitian ini dapat digunakan sebagai bukti ilmiah yang menjelaskan tentang
pengaruh pemberian susu kedelai hitam untuk penurunan trigliserida.
2. Penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan penelitian selanjutnya oleh
akademisi lainnya.
1.4.2 Klinisi

1. Penelitian ini dapat digunakan sebagai bukti ilmiah yang menjelaskan tentang
pengaruh pemberian susu kedelai hitam untuk penurunan trigliserida.
2. Menambah wawasan dan khasanah ilmu pengetahuan.
1.4.3 Masyarakat
1. Penelitian ini dapat digunakan masyarakat untuk mengetahui lebih jauh tentang
manfaat susu kedelai hitam untuk menurunkan trigliserida.
2. Masyarakat dapat menggunakan susu kedelai hitam sebagai obat herbal penurunan
trigliserida.

KARYA TULIS AKHIR

PENGARUH PEMBERIAN SUSU KEDELAI HITAM (Glycine soya)
TERHADAP PENURUNAN TRIGLISEIRDA TIKUS PUTIH (Rattus
norvegicus strain wistar) HIPERLIPIDEMIA

Oleh:
KURNIA HENDRA WIJAYA
09020017

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2013

viii

ix

Abstrak
Kurnia Hendra Wijaya. (2013), Pengaruh Pemberian Susu Kedelai Hitam (Glycine
soya) Terhadap Penurunan Trigliserida Tikus Putih (Rattus norvegicus strain
wistar) Hiperlipidemia, Tugas Akhir, Fakultas Kedokteran, Universitas
Muhammadiyah Malang.
Pembimbing : (I) Djoni Djunaedi*(II) Rahayu **
Latar Belakang : Penyakit kardiovaskuler diperkirakan masih menjadi penyakit
yang menyebabkan kematian paling banyak di dunia. Hiperlipidemia merupakan
salah satu penyebab penyakit kardiovaskuler. Susu kedelai hitam mengandung
protein nabati yaitu lesitin, lemak, protein, vitamin dan serat yang dapat
menurunkan kadar trigliserida, sehingga bermanfaat bagi penderita
hiperlipidemia..
Tujuan: Mengetahui pengaruh susu kedelai hitam

trigliserida tikus putih dengan hiperlipidemia.

terhadap penurunan

Metode: Desain penelitian adalah penelitian eksperimental dengan menggunakan
metode The Post Test Only Control Group Design, dengan besar sampel sebanyak
24 ekor tikus putih. Analisa data dengan menggunakan uji statistik anova dan uji
korelasi-regresi, dengan tingkat signifikansi =0.05.
Hasil penelitian: Menunjukan bahwa pemberian susu kedelai hitam terbukti
dapat menurunkan kadar trigliserida tikus dengan hiperlipidemia, dimana
semakin tinggi dosis ekstrak susu kedelai hitam akan semakin menurunkan kadar
trigliserida tikus, dibandingkan dengan kadar trigliserida pada kelompok dengan
dosis yang lebih rendah dan kelompok kontrol positif.
Kesimpulan: Susu kedelai hitam dapat menurunkan kadar trigliserida tikus putih
hiperlipidemia.
Kata Kunci: susu kedelai hitam, kadar trigliserida, hiperlipidemia.

*: Staf pengajar Ilmu Penyakit Dalam FK UMM
**: Saf pengajar Ilmu Penyakit Syaraf FK UMM


x

Abstract
Kurnia Hendra Wijaya, (2013) The Effect of Black Soybean Milk (Glycine soya)
to Decrease Triglycerides levels of hyperlipidemic White Rat (Rattus norvegicus
Wistar strain), Final project, Medical Faculty University of Muhammadiyah
Malang.
Counsellor: (I) Djoni Djunaedi *(II) Rahayu**
Background : Cardiovascular disease predicted to be the most causes of the
death in the world. Hyperlipidemia is one of the causes of cardiovascular disease.
Black soybean milk containing vegetable protein such as lecithin, fat, protein,
vitamins and fiber that can lower triglyceride levels, making it useful for patients
with hyperlipidemia
Aim: To determined the effect of black soybean milk to decrease triglyceride
levels of hyperlipidemic white rat.
Method: This research was an experimental study using the Post Test Only
Control Group Design, with 24 white rats as sample. The Data being analized
using ANOVA statistical test and correlation-regression test, with a significancy
level = 0.05.
Result: it showed that the black soybean milk proved in lowering triglyceride

levels in rats with hyperlipidemic, where the higher doses of black soybean milk
will further reduce triglycerides a level in hyperlipidemic white rat , compared
triglyceride levels in the group with the lower dose and positive control group.
Conclusion: black soybean milk could lowering trigllyceride level in
hyperlipidemic white rat.
Keyword: Black soy milk, triglyceride levels, hyperlipidemia.

* : Professor in internal medicine, Medical Faculty, UMM
**: Lecturer in neurologycal division of Medical Faculty, UMM

xi

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL............................................................................................. i
LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................. ii
LEMBAR PENGUJIAN ...................................................................................... iii
KATA PENGANTAR ....................................................................................... ..iv
ABSTRAK .......................................................................................................... vi
ABSTRACT .......................................................................................................... vii
DAFTAR ISI ...................................................................................................... viii

DAFTAR TABEL ............................................................................................... xi
DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xii
DAFTAR SINGKATAN ................................................................................... xiii
BAB 1 : PENDAHULUAN ................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang .............................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ......................................................................................... 2
1.3 Tujuan Penelitian .......................................................................................... 2
1.3.1 Tujuan Umum ...................................................................................... 2
1.3.2 Tujuan Khusus ..................................................................................... 2
1.4 Manfaat ......................................................................................................... 3
1.4.1 Untuk Akademisi ................................................................................. 3
1.4.2 Untuk Klinisi ....................................................................................... 3
1.4.3 Untuk Masyarakat ............................................................................... 3
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA........................................................................ 4
2.1 Kedelai Hitam ............................................................................................... 4
2.1.1 Toksonomi Kedelai Hitam ................................................................... 4
2.1.2 Definisi Kedelai Hitam ........................................................................ 5
2.1.3 Morfologi Kedelai Hitam ..................................................................... 6
2.1.4 Kandungan Kedelai Hitam ................................................................... 7
2.2 Lipid ............................................................................................................. 9

2.2.1 Trigliserida .......................................................................................... 10
2.2.1.1 Pengertian Trigliserida ........................................................... 10
2.2.1.2 Struktur Kimia Trigliserida .................................................... 11
2.2.1.3 Metabolisme Lipid dan Trigliserida ....................................... 12
2.2.2 Kolesterol ............................................................................................ 14
2.2.2.1 Metabolisme Kolesterol .......................................................... 16
2.2.3 Fosfolipid ............................................................................................ 16
2.2.4 Jalur pengangkutan Lemak dalam Darah ............................................ 17
2.2.4.1 Jalur Eksogen .......................................................................... 17
2.2.4.2 Jalur Endogen ......................................................................... 18
2.3 Hiperlipidemia.............................................................................................. 19
2.3.1 Hipertrigliseridemia ............................................................................ 20
2.4 Susu Kedelai Hitam...................................................................................... 21
2.5 Mekanisme Susu Kedelai Dalam Menurunkan Trigliserida ........................ 22

xii

BAB III : KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS ............................ 24
3.1 Kerangka Konseptual Penelitian ................................................................... 24
3.2 Hipotesis........................................................................................................ 26

BAB IV : METODOLOGI PENELITIAN ......................................................... 27
4.1 Rancangan Penelitian ................................................................................... 27
4.2 Tempat dan Waktu Penelitian ...................................................................... 27
4.3 Populasi dan Sampel .................................................................................... 27
4.3.1 Populasi ............................................................................................... 27
4.3.2 Sampel................................................................................................. 27
4.3.3 Teknik Sampling ................................................................................. 27
4.3.4 Estimasi Besar Sampel ........................................................................ 28
4.4 Karakteristik Sampel Penelitian ................................................................... 28
4.5 Variabel Penelitian ....................................................................................... 29
4.5.1 Variabel Bebas .................................................................................... 29
4.5.2 Variabel Tergantung ........................................................................... 29
4.6 Definisi Operasional..................................................................................... 29
4.7 Dasar Penentuan Dosis Kedelai Hitam ........................................................ 30
4.8 Bahan dan Instrumen Penelitian.....................................................................30
4.8.1 Bahan .................................................................................................. 30
4.8.2 Instumen .............................................................................................. 30
4.9 Alur Penelitian ............................................................................................. 32
4.10 Prosedur Penelitian..................................................................................... 33
4.10.1 Pembagian Kelompok Tikus ............................................................. 33

4.10.2 Adaptasi ............................................................................................ 33
4.10.3 Pembuatan Susu Kedelai Hitam ........................................................ 33
4.10.4 Pemberian Diet Hiperlipidemia ........................................................ 34
4.10.5 Pemberian Susu Kedelai Hitam ........................................................ 34
4.10.6 Proses Anastesi dan Pembedahan Hewan Coba ............................... 35
4.10.6.1 Proses Anastesi .................................................................... 35
4.10.6.2 Proses Pembedahan .............................................................. 35
4.10.7 Pemeriksaan Lipoprotein Plasma ...................................................... 35
4.10.8 Analisis Data ..................................................................................... 38
BAB V : HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA ................................ 39
5.1 Hasil Penelitian ............................................................................................ 39
5.2 Analisis Data ................................................................................................ 40
5.2.1 Analisis One-Way ANOVA ............................................................... 41
5.2.2 Uji Tukey 5% ...................................................................................... 42
5.3 Pengujian Korelasi dan Regresi ................................................................... 45
BAB VI : PEMBAHASAN................................................................................. 47
BAB VII : KESIMPULAN DAN SARAN ......................................................... 52
7.1 Kesimpulan .................................................................................................. 52
7.2 Saran ............................................................................................................ 52

xiii

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 54
LAMPIRAN ........................................................................................................ 57

xiv

DAFTAR TABEL
Tabel

Halaman

5.1 Hasil Penelitian Kadar Serum Trigliserida ................................................ 39
5.2 Tabel Urutan Kadar Trigliserida (TG) Tikus Sebagai Efek Dari
Pemberian Susu Kedelai Hitam ................................................................ 47

xv

DAFTAR GAMBAR
Gambar

Halaman

2.1

Kedelai Hitam ........................................................................................... 5

2.2

Komposisi Asam Amino Esential Kedelai Hitam .................................... 8

2.3

Komposisi Zat Gizi Kedelai Hitam (per 100 g) ........................................ 9

2.4

Struktur Trigliserida yang Disusun oleh Molekul Gliserol dan Tiga Molekul
Asam Lemak Bebas .................................................................................. 11

2.5

Reaksi Hidrolisis Trigliserida ................................................................... 11

2.6

Metabolisme Lemak ................................................................................. 13

2.7

Struktur Kimia Kolesterol ........................................................................ 14

2.8

Fosfolipid .................................................................................................. 17

2.9

Klasifikasi Serum Trigliserida .................................................................. 20

2.10 Perbandingan Nilai Gizi Susu Kedelai Hitam dan Susu Sapi ................... 22
5.1

Grafik Kadar Trigliserida (TG) .................................................................... 40

5.2

Grafik Uji Normalitas Data .......................................................................... 43

5.3

Grafik Kadar Trigliserida (TG) Tikus (Rattus Norvegicus Strain Wistar) Dengan
Hiperlipidemia ............................................................................................ 47

5.4

Grafik linieritas ........................................................................................... 50

xvi

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran

Halaman

1.Hasil Analisis Data ........................................................................................... 65
2.Dokumentasi .................................................................................................... 70

xvii

DAFTAR PUSTAKA

Albert A, 2010, Perbandingan Efek Ekstrak Etanol dan Ekstrak Protein Biji
Kedelai Serta Fraksi Etil Asetat Tempe Kedelai Detam I Terhadap
Trigliserida Serum Mencit balb/c jantan, Jurnal Fakultas Kedokteran
Universitas Kristen Maranatha, Bandung, hal 5-6.
Anonimus, 2008, Hiperlipidemia [online], diunduh tanggal 1 januari 2013,

Astawan M, 2009, Sehat dengan Hidangan Kacang dan Biji-bijian, Swadana,
Jakarta, hal 52.
Botham, KM, Mayes PA, 2009, Lipid yang Penting Secara Fisiologis, dalam:
Biokimia Harper, Terjemahan: Murray RK, Granner DK, Rodwell VW,
Edisi 27, EGC, Jakarta, pp. 128-38.
Cahyadi, Wisnu, 2009, Kedelai Khasiat dan Teknologi, Bumi Aksara, Jakarta, hal.
5-39.
Departemen Kesehatan RI, 1995, Daftar Komposisi Zat Gizi Pangan
Indonesia.
Fauzi, 2011, Fraksi Etil Asetat Ekstrak Metanol Rimpang Temu Giring terhadap
Kadar Kolesterol Darah. Skripsi Fakultas Farmasi Universitas Gajah
Mada Yogyakarta.
Flock MR, 2011, Effects of Adiposity on Plasma Lipid Response to Reductions in
Dietary Saturated Fatty Acids and Cholesterol, Journal of American
Society for Nutrition, Vol 2, Amerika, pp. 261-274.
Ganong, William F, 1995, Proffesor of Physiology dalam Buku Ajar Fisiologi
Kedokteran Edisi 14, Terjemahan: Dharma A, EGC, Jakarta, hal. 280.
Gsianturi, 2004, Why is a Healthy Cholesterol Important. Diunduh 10 januari
2013,
Guyton AC, Hall JE, 1997, Metabolisme Lipid, dalam Buku Ajar Fisiologi
Kedokteran, Edisi 11, EGC, Jakarta, hal. 230 - 232.
Hartono B, 2007, Indonesian Health Profile 2005 diakses oleh Health Statistics,
diungguh pada tanggal 3 januari 2013,
Hembing, 2006, Mengendalikan Kolesterol Tinggi Dengan Herba Dan Pola Hidup
Sehat [online], diunduh tanggal 11 Desember 2012,

xviii

Iman, 2010, Hiperkolesterolemia, di akses oleh Departemen Kesehatan RI, di
unduh pada tanggal 10 januari 2013, < http:dokter-medis.com>
Jewski M, 2001, Lowering High triglyceride naturally: what you should know
[online],
Diunduh
tanggal
15
Januari
2012,

Kumalasari ND, 2005, Pengaruh Berbagai Dosis Filtrat Daun Putri Malu (Mimosa
pudica) terhadap Kadar Glukosa Darah pada Tikus (Ratus norvrgicus).
Skripsi Tidak Diterbitkan, Malang: Program Studi Pendidikan Biologi
Jurusan MIPA FKIP UMM.
Lubis EN, 2001, Penyakit jantung koroner pada anak dan pencegahanya [online],
di unduh tanggal 13 Desember 2012,
Mayes PA, 2009, Sintesis pengangkutan dan ekskresi kolesterol, dalam Biokimia
Harper Edisi 24, Terjemahan: Andry Hartono, EGC, Jakarta, hal 277.
Mayes, Peter A, 2003, Pengangkutan dan Penyimpanan Lipid, dalam Biokimia
Harper Edisi 25, Terjemahan: Hartono A, Penerbit Buku Kedokteran
EGC, Jakarta, hal. 257.
Muchtadi, Deddy, 2010, Kedelai Komponen untuk Kesehatan, Alfabeta, Bandung,
hal. 50 - 172.
Murray RK, Graner DK, Rodwell VW, 2009, Biokimia Harper edisi 27, Jakarta,
hal 54 – 55.
Murray RK, Graner DK, Mayes PA, et al, Terjemahan : Andry Hartono, Biokimia
Harper edisi 27, EGC, Jakarta, hal. 128.
NCEP ATP III. 2001, Expert Panel on Detection, Evaluation, and Treatment of
High Blood Cholesterol in Adults, JAMA Vol. 285, pp. 2486 - 2497.
Noer, 2009, Efek Susu Kedelai Hitam untuk Perbaikan Histopatologi Hepar Tikus
Putih dengan Diet Tinggi Lemak, Skripsi Fakultas Kedokteran
Universitas Airlangga. Surabaya.
Ontoseno T, 2006, Pencegahan Primordial Penyakit Jantung Koroner, dalam Buku
Ilmu Penyakit Dalam Edisi 6, EGC, Jakarta, hal. 576 - 612.
Povey, Robert 2001, How to Keep Your Cholesterol in check, dalam Buku
Memantau Kadar Kolesterol Anda, Terjemahan: Wulandari, Widayanti
D, Penerbit Arcan, Jakarta, hal 158.
Pramitasari, 2011, Pengaruh Ekstrak Bawang Putih (Allinum sativum L) Terhadap
perbaikan Profil Lipid pada Rattus norvegicus strain wistar
Hiperkolesterolemia. Skripsi. Fakultas Kedokteran Universitas
Muhammadiyah Malang, Malang.

xix

Sunita, Almatsier, 2004, Prinsip Dasar Ilmu Gizi, Gramedia Pustaka Utama,
Jakarta, hal 55.
Teti E, Ahmad KGS, Fitri CN, dkk, 2010, Ektraksi dan Fraksinasi Fosfolipid Dari
Limbah Pengolahan Minyak Sawit, Jurnal Teknologi dan Industri
Pangan, Vol 21 No 02, Jakarta, hal 151.
Zulfikar, 2010, Steroid, diakses tanggal 20 januari 2013,

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBERIAN MINUMAN BERKARBONASI TERHADAP MUKOSA LAMBUNG TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus Strain Wistar)

7 51 21

PENGARUH TEH HIJAU (Camellia sinensis) TERHADAP PENURUNAN Low Desity Lipoprotein (LDL) PLASMA PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) HIPERLIPIDEMIA

0 6 26

PENGARUH PEMBERIAN FORMALIN PERORAL SUBAKUT TERHADAP MUKOSA ESOFAGUS TIKUS PUTIH STRAIN WISTAR (Rattus norvegicus strain wistar)

0 9 2

Pengaruh Pemberian Susu Kedelai Hitam(Glycine soya)Terhadap Penurunan Low Density Lipoprotein (LDL)Tikus Putih Jantan(Rattus norvegicus strain wistar) Hiperkolesterolemia

3 52 22

PENGARUH SEDUHAN TEH HITAM (Camellia sinensis) TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH PADA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) STRAIN WISTAR DIABETIKUM YANG DIINDUKSI Alloxan

0 12 28

PENGARUH PEMBERIAN SUSU KEDELAI HITAM (Glycine soja) TERHADAP PENURUNAN KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) HIPERKOLESTEROLEMIA

0 7 29

PENGARUH FORMALIN TERHADAP MUKOSA YEYUNUM TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus strain wistar)

0 6 1

PENGARUH PEMBERIAN ALKOHOL SUB AKUT TERHADAP PERUBAHAN HISTOPATOLOGI HIPOKAMPUS TIKUS PUTIH JANTAN (RATTUS NORVEGICUS) STRAIN WISTAR

0 9 14

PENGARUH PEMBERIAN SUSU KEDELAI HITAM (Glycine soja) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK

0 16 28

PENGARUH PEMBERIAN AIR SEDUHAN TEH HIJAU (Camelia sinensis) TERHADAP PENURUNAN KADAR BILIRUBIN TIKUS PUTIH STRAIN WISTAR (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIINDUKSI KARBON TETRAKLORIDA (CCL4)

0 4 20