36
BAB 3 METODE PENELITIAN
Dalam bab ini akan dibicarakan bagaimana metode atau langkah-langkah yang akan dipakai untuk mengenalis data penelitian yang dilakukan di PT.
Industri Gula Nasional Cepiring-Kendal.
3.1 Metode Pengumpulan Data
Untuk memperoleh data dalam penelitian ini akan digunakan metode:
a. Metode Observasi
Observasi yang akan dilakukan pada penelitian ini adalah dengan melihat langsung proses pengemasan gula tebu yang
dilakukan pada bagian produksi di PT. Industri Gula Nasional Cepiring-Kendal.
b. Metode Dokumentasi
Pada penelitian ini penulis akan melihat data hasil rekap dari metode pengawasan kualitas secara inspeksi yang dilakukan oleh PT.
Industri Gula Nusantara Cepiring di bagian logistik. Data yang dibutuhkan merupakan data yang kuantitatif yaitu data pengukuran.
Di dalam observasi dibutuhkan ketelitian yang tinggi untuk mendapatkan hasil yang diinginkan sesuai objek yang diteliti. Pada
tahap ini, akan dilakukan pengumpulan data di PT. Industri Gula Nasional Cepiring-Kendal sebagai objek penelitian. Data yang
37
dimaksud berupa data tentang ketidaksesuaian yang sering terjadi dalam proses pengemasan gula tebu di PT. Industri Gula Nasional
Cepiring-Kendal. Pengambilan data dilakukan bulan Agustus 2010. c.
Metode Wawancara atau Interview Wawancara akan dilakukan oleh penulis dengan kepala
bagian logistik karena beliau yang mengetahui secara terperinci bagaimana proses pengemasan gula di PT. Industri Gula Nusantara.
Dalam metode ini, penulis memiliki alat atau instrument yang akan dipakai sebagai bahan untuk mengadakan wawancara. Adapun
instrument tersebut adalah dengan menyediakan pertanyaan- pertanyaan yang berhubungan dengan permasalahan data dan
pertanyaan-pertanyaan yang diperlukan untuk menjawab permasalahan skripsi ini. Adapun pertanyaan wawancaranya dibagi
dalam beberapa sesi sesuai permasalahan dalam skripsi ini. No Permasalahan Pertanyaan
1 Pertama 1. Jenis kecacatan apa yg terjadi pada proses
pengemasan gula tebu di PT. Industri Gula Nusantara Cepiring-Kendal?
2. Bagaimana pengendalian kualitas statistik
di setiap kemasan gula di PT. Industri Gula Nusantara Cepiring-Kendal?
3. Bagaimana proses produksi dan proses
pengemasan gula tebu di PT. Industri Gula Nusantara Cepiring-Kendal berlangsung?
38
2 Kedua 1. Bagaimana tindakan preventif yang
dilakukan dalam membenahi kecacatan yang terjadi pada proses pengemasan gula
tebu di PT. Industri Gula Nusantara Cepiring-Kendal sehingga produknya bisa
dikategorikan benar-benar terkendali kualitasnya?
2. Bagaimana pengawasan yang dilakukan
sebagai upaya pengendalian kualitas produk?
3. Apa saja kendala yang menyebabkan
kerusakan atau kecacatan masih terjadi?
Wawancara yang dilakukan penulis akan menghasilkan beberapa jawaban dan data yang diperlukan. Data yang diperoleh
dapat berupa data mentah ataupun data jadi dari perusahaan. Data mentah dapat berupa nota transaksi, sedangkan data jadi sudah
direkap dibagian administrasi. Untuk data mentah, diubah dan direkap kedalam format yang lebih ringkas dan mudah diolah.
Setelah diperoleh data yang ringkas, barulah akan dilakukan pengolahan data. Pengolahan ini akan dilakukan secara
komputerisasi atau menggunakan software komputer. Pada kesempatan ini, penulis akan mengolah data dengan software
Minitab 14. Setelah data diolah, maka akan disajikan dan dituangkan ke dalam bab 4 dan bab 5 skripsi ini.
39
3.2 Metode Analisis Data