19 PJAA
PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk √ √ √ √
8 20
PNSE PT Pudjiadi Sons Tbk
√ - √ √ -
21 PSAB
PT Pelita Sejahtera Abadi Tbk √ √ -
√ -
22 PTRA PT New Century Development Tbk
√ √ √ - -
23 PUDP PT Pudjiadi Prestige Limited Tbk
√ - √ - -
24 PWON PT Pakuwon Jati Tbk
√ √ √ √ 9
25 PWSI
PT Panca Wiratama Sakti Tbk √ √ √ -
- 26
RBMS PT Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk √ - √ √
- 27
RODA PT Royal Oak Development Asia Tbk √ - √ √
- 28
SIIP PT Suryainti Permata Tbk
√ √ √ √
10 29 SMDM PT Suryamas Dutamakmur Tbk
√ √ √ √ 11
30 SMRA PT Summarecon Agung Tbk
√ √ √ - -
31 SSIA
PT Surya Semesta Internusa Tbk √ √ -
- -
32 ASRI PT Alam Sutera Realty Tbk
√ √ √ - -
33 BAPA PT Bekasi Asri Pemula Tbk
√ - √ √
- 34
BIPP PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk
√ √ √ √ 12
35 BKDP PT Bukit Darmo Property Tbk
√ √ √ √ 13
36 BKSL PT Sentul City formerly Bukit Sentul
Tbk √ √ √
- -
37 BMSR PT Bintang Mitra Semestaraya Tbk
√ - - √
- 38
BSDE PT Bumi Serpong Damai Tbk √ √ -
- -
39 CKRA PT Citra Kebun Raya Agri Tbk
√ √ √ √ 14
40 COWL PT Cowell Development Tbk
√ - √ √ -
41 CTRA PT Ciputra Development Tbk
√ √ √ -
- 42
CTRP PT Ciputra Property Tbk
√ √ √ √ 15
43 CTRS
PT Ciputra Surya Tbk √ √ √ √
16 44
DART PT Duta Anggada Realty Tbk √ - - -
- 45
DGIK PT Duta Graha Indah Tbk
√ √ √ √ 17
46 DILD
PT Intiland Development Tbk √ √ √
- -
47 DUTY PT Duta Pertiwi Tbk
√ √ √ -
- 48
ELTY PT Bakrieland Development Tbk √ √ √
- -
Sumber : ICMD 2009 www.IDX.co.id
C. Jenis dan Sumber Data
Data-data yang akan digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang diambil dari laporan keuangan perusahaan tahun 2007-
2008. Menurut Umar 2003:60,” data sekunder merupakan data primer yang telah diolah lebih lanjut misalnya dalam bentuk tabel. Grafik,
diagram, gambar dan sebagainya sehingga lebih informatif jika digunakan oleh pihak lain.”
Berdasarkan waktu pengumpulannya, data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data pooling data yaitu gabungan dari data cross
section dan time series. Sumber data diperoleh dari Indonesian Capital Markey Directory ICMD dan situs
www.idx.co.id
D. Teknik Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini pengumpulan data dilakukan dengan mengumpulkan data dengan mengumpulkan data sekunder berupa laporan
tahunan perusahaan Real Estate dan Property yang dipublikasikan dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI dengan mendownload melalui
situs www.idx.co.id.
E. Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel Penelitian
Variable yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Variabel Independen
Menurut Erlina 2008:43 “variabel independen atau variabel bebas adalah variabel yang dapat mempengaruhi perubahan dalam variabel
dependen dan mempunyai hubungan yang positif maupun negatif bagi variabel dependen lainnya”. Berikut merupakan variabel independen
yang digunakan dalam penelitian ini.
a. Kepemilikan Manajerial Kepemilikan manajerial merupakan isu penting dalam teori
keagenan sejak dipublikasikan oleh Jensen dan Meckling 1976 yang menyatakan bahwa semakin besar proporsi kepemilikan
manajemen dalam suatu perusahaan maka manajemen akan berupaya lebih giat untuk memenuhi kepentingan pemegang saham yang juga
adalah dirinya sendiri. Perhitungan dari kepemilikan manajerial adalah sebagai berikut :
Kepemilikan Manajerial = Saham yang dimiliki manajemen Total saham yang beredar
b. Proporsi Dewan Komisaris Proporsi dewan komisaris memegang peranan penting dalam
implementasi good corporate governance karena merupakan inti dari good corporate governance yang bertugas untuk menjamin
pelaksanaan strategi perusahaan. Perhitungan dari proporsi dewan komisaris adalah sebagai
berikut : Proporsi Dewan Komisaris = Jumlah anggota komisaris independen
Jumlah seluruh anggota dewan komisaris c. Komite Audit
Komite audit berfungsi membantu dewan komisaris untuk meningkatkan kualitas laporan keuangan, meningkatkan efektivitas
fungsi internal audit dan mengidentifikasi hal-hal yang memerlukan perhatian dewan komisaris.
Perhitungan dari proporsi dewan komisaris adalah sebagai berikut :
Komite Audit = Jumlah anggota komite audit independen Jumlah seluruh anggota komite audit
2. Variabel Dependen Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini ádalah
manajemen laba. Manajemen laba merupakan suatu intervensi dengan maksud tertentu terhadap proses pelaporan keuangan eksternal dengan
sengaja untuk memperoleh beberapa keuntungan pribadi Schipper 1989. Manajemen laba dalam penelitian ini dijelaskan menggunakan dasar rasio
akrual modal kerja dengan penjualan sebagai berikut:
∆ Akrual Modal Kerja t Manajemen Laba EM =
Pendapatan
Akrual modal kerja = ∆ AL - ∆ HL - ∆ Kas
Keterangan: ∆ AL = Perubahan aktiva lancar pada periode t
∆ HL = Perubahan hutang lancar pada periode t
∆ Kas = Perubahan kas dan ekuivalen kas pada periode t Data akrual modal kerja dapat diperoleh langsung dari laporan arus
kas aktivitas operasi, sehingga investor dapat langsung memperoleh data tersebut tanpa melakukan perhitungan yang rumit.
Tabel 3.2 Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Variabel Defenisi
Operasional Pengukuran
Skala Independen :
Good Corporate
Governance Kepemilikan
Manajerial Proporsi
Dewan Komisaris
Komite Audit Sistem
yang mengendalikan
dan mengarahkan operasional
perusahaan.
J Jjumlah kepemilikan
saham oleh pihak manajemen
terhadap total saham beredar.
JJumlah anggota dari luar perusahaan
terhadap jumlah seluruh anggota
dewan komisaris.
JJumlah anggota dari luar perusahaan
terhadap jumlah seluruh anggota
komite audit. Saham yang dimiliki manajemen
Total saham yang beredar Jumlah anggota komisaris independen
Jumlah seluruh anggota dewan komisaris
Jumlah anggota komite audit independen Jumlah seluruh anggota komite audit
Rasio
Rasio
Rasio
Dependen : Manajemen
Laba Akrualisasi laba
berdasarkan kebijakan
manajemen.
∆ Akrual Modal Kerja t Pendapatan t
Rasio
F. Metode Analisis Data