commit to user
4 promosi penjualan kupon, membantu wiraniaga perkenalan
produk, menyempurnakan hasil komunikasi pemasaran yang lain.
A. Klasifikasi Iklan
1. Iklan Display, biasanya dibedakan atas : a. Iklan Display Lokal
Iklan yang dipesan oleh pengiklan lokal dari berbagai organisasi atau pribadi tertentu yang bertujuan hanya mencari konsumen dan
keuntungan pribadi. b. Iklan display nasional
Iklan yang dipesan oleh perusahaan multi nasional, nasional, organisasi dan kelompok tertentu untuk menekankan kekuatan
produknya di pasar atau guna mendukung kampanye pemasaran daerah tertentu. Pengiklan pada jenis ini berani membayar tarif yang tinggi,
misalnya tariff iklan berwarna. 2. Iklan mini
Iklan kolom yang diberi table demikian diterbitkan pada rubrik- rubrik sebuah surat kabar atau majalah yang dipisah-pisah untuk
golongan-golongan barang dan jasa tertentu. Misalnya : dicari, mencari pekerjaan, rumah dijual, mobil dijual. Iklan-iklan tersebut dalam
ukuran dan ilustrasinya.
commit to user
5 Dalam hal ini yang menjadi kategori iklan adalah sebagai berikut :
a. Iklan Eceran adalah iklan yang ditujukan kepada penjual barang
yang menjual barang kepada konsumen akhir. b.
Iklan Konsumen adalah iklan yang ditujukan kepada personilindividu untuk dikonsumsi sendiri.
c. Iklan Perdagangan adalah iklan yang ditujukan kepada pedagang
perantara yang bersifat mendistribusi barang atau menjual kembali. d.
Iklan Professional adalah iklan yang ditujukan kepada kalangan professional untuk memperkenalkan barang, jasa secara khusus
hanya dipergunakan oleh kalangan tersebut. e.
Iklan Citra Perusahaan adalah yang bertujuan untuk memberi gambaran yang dimiliki oleh perusahaan organisasi berbadan
hukum yang mengadakan transaksi atau usaha. f.
Iklan Keluarga adalah iklan yang pesan-pesannya merupakan pemberitahuan tentang terjadinya sesuatu peristiwa kekeluargaan
kepada khalayak lainnya. g.
Iklan Industri adalah iklan yang ditujukan kepada kalangan bisnis dan industriawan
h. Advetorial berita iklan ada dua jenis yakni yang sah dengan
kenyataan, dan yang menyesatkanmenipu. Sebagai layanan kepada pembaca misalnya berupa sebuah
publikasi yang menerangkan penawaran khusus produk baru seperti lipstick atau shampo, maka ia merupakan berita iklan yang
commit to user
6 sah. Pembuat produknya tidak perlu membayar atas ruang
medianya, karena [pihak media sendiri yang merasa perlu memberitakannya.
Namun jika pembuat produk membayar dan pihak media sengaja membuatnya sedemikian rupa sesuai dengan pemesanan produsen,
maka itu merupakan berita iklan yang menyesatkan. Baik produsen maupun media bias dituduh menipu konsumenpembaca.
Celakanya hal ini sudah menjadi praktek umum, termasuk sejumlah konsultan humas dan penerbit terkemuka. Praktek it
uterus dijalankan sekalipun dihujani kritik Periklanan Frank Jefkins, Edisi Ketiga, 1996:380
B. Karakteristik Surat Kabar Nasional dan Surat Kabar Daerah