commit to user
6 sah. Pembuat produknya tidak perlu membayar atas ruang
medianya, karena [pihak media sendiri yang merasa perlu memberitakannya.
Namun jika pembuat produk membayar dan pihak media sengaja membuatnya sedemikian rupa sesuai dengan pemesanan produsen,
maka itu merupakan berita iklan yang menyesatkan. Baik produsen maupun media bias dituduh menipu konsumenpembaca.
Celakanya hal ini sudah menjadi praktek umum, termasuk sejumlah konsultan humas dan penerbit terkemuka. Praktek it
uterus dijalankan sekalipun dihujani kritik Periklanan Frank Jefkins, Edisi Ketiga, 1996:380
B. Karakteristik Surat Kabar Nasional dan Surat Kabar Daerah
1. Surat Kabar Nasional Adalah surat kabar yang terbit di ibukota dan biasanya isinya lebih
banyak mengcover aktivitas-aktivitas baik di ibukota maupun di daerah- daerah, tetapi yang persoalannya bersekala tingkat nasional. Dengan
luasnya daerah jangkauan pasartersebut memungkinkan bahwa surat kabar lebih banyak memuat mendapat iklan
2. Surat Kabar Daerah Surat kabar daerah merupakan terbitan media masa cetak yang
terbit di daerah, biasanya isinya lebih banyak mengcover aktivitas-
commit to user
7 aktivitas atau kejadian-kejadian dan peristiwa di daerah dimana surat kabar
tersebut terbit. Sehingga dapat dikatakan bahwa surat kabar daerah dengan jumlah pembaca yang sedikit dibandingkan dengan surat kabar nasional
hanya dapat mengumpulkan memuat sedikit iklan.
C. Kelebihan dan Kekurangan Surat Kabar
1. Kelebihan Surat Kabar a. Market Coverage
Surat kabar dapat menjangkau daerah-daerah perkotaan sesuai dengan cakupan pasarnya nasional, regional, lokal
b. Comparison Shoping Catalog Value Keuntungan kedua menyangkut kebiasaan konsumen membawa
surat kabar sebagai referensi untuk memilih barang sewaktu berbelanja. Informasi sekelebat yang diberikan oleh radio atau
televisi dimuat secara tertulis pada surat kabar yang dapat dibawa kemana-mana.
c. Positive Consumer Attitudes Konsumen umumnya memandang surat kabar memuat hal-hal
actual yang perlu segera diketahui khalayak pembaca. d. Flexibility fleksibilitas.
Pengiklan dapat bebas memilih pasar mana dalam cakupan geografis yang akan dipreoritaskan. Dengan demikian ia dapat
commit to user
8 memilih media mana yang cocok. Kecuali pada surat kabar
nasional yang biasanya harus dilakukan pesanan enam bulan sebelumnya, koran-koran lokal umumnya sangat fleksibel dalam
memuat iklan, baik permintaan mendadak yang berkaitan dengan ukuran, frekuensi pemuatan, maupun penggunaan warna Rhenald
K. 1992:107 2. Kelemahan Surat Kabar
a. Short Life Span Pada umumnya surat kabar hanya dibaca sekali dan dianggap cepat
kadaluarsa dibacadinikmati dalam waktu yang singkat. Sekalipun jangkauannya bersifat masal, surat kabar dibaca orang
dalam tempo yang singkat sekali, umumnya tidak lebih dari lima belas menit dan mereka hanya membacanya sekali saja. Surat
kabar juga cepat basi berita, hanya berusia 24 jam. b. Clutter
Isi yang di halaman surat kabar yang tidak punya menejemen redaksional dan tata letak yang baik bisa mengacaukan mata dan
daya serap pembaca. Orang akan membaca dengan pikiran kusut. Informasi berlebihan yang dimuat oleh redaksi dan pemasangan
iklan dapat melemahkan pengurus sebuiah iklan.
commit to user
9 c. Limited Coverage of Certain Groups
Sekalipun surat kabar memiliki sirkulasi yang luas beberapa kelompok pasar tertentu tetap tidak dapat dilayani dengan baik
Sebagai contoh, seorang pembaca dengan bahasa yang berbeda. d. Product That Don’t Fit
Beberapa produk tidak dapat di iklankan dengan baik di surat kabar, terutama produk yang tidak ditujukan untuk umum, atau
yang menuntut peragaan untuk merebut tingkat emosi pembaca yang tinggi akan sulit masuk surat kabar. Demikian pula produk
tertentu yang dianggap melanggar kesusilaan Rhenald K. 1992:108
D. Jenis Surat Kabar Dilihat dari Kelas Sosial Pembaca