82 maka arus naik sebesar 2,678 ampere. Pada percobaan ini dapat mengurangi arus start sebesar
5 ampere dibandingkan dengan percobaan DOL.
5. Analisa percobaan pengasutan Autotrafo tap tegangan 80
Gambar 4. 17. . Kedip tegangan pengasutan motor induksi metode Autotrafo tap 80
Dari gambar gelombang diatas kita melihat bahwa ada kedip tegangan yang terjadi, dimana saat tegangan masukan diberi sebesar
176 volt maka turun hingga 94,7374 volt. �
���
yang didapat dari perhitungan sebesar 46 membuktikan ada penurunan tegangan sekitar 53,8 .
Untuk gambar gelombang arus start dibawah ada 3 tahapan yang terjadi dimana Saat tegangan masukan sebesar 176 volt maka arus mulanya sebesar 13,5402 ampere, setelah
beberapa saat arus turun hingga 2,14. Kemudian tegangan masukan normal sebesar 220 volt maka arus naik sebesar 2,678 ampere. Pada percobaan ini dapat mengurangi arus start sebesar
3 ampere dibandingkan dengan percobaan DOL
Universitas Sumatera Utara
83
Gambar 4. 18. Lonjakan arus saat pengasutan motor induksi metode Autotrafo tap
80
Gambar 4. 19. Gelombang Kedip tegangan dan Lonjakan arus saat pegasutan Metode
Autotrafo tap 80
Universitas Sumatera Utara
85
DAFTAR PUSTAKA
1. Zuhal. 1995. Dasar Teknik Tenaga Listrik dan Elektronika Daya. Jakarta : PT.Gramedia Pustaka Utama
2. Kadir, Abdul. 1986. Mesin Tak Serempak Edisi Kedua.
3. Pawawoi, Andi. 2009. ‘Analisis Kedip Tegangan Voltage Sags Akibat Pengasutan
Motor Induksi Dengan Berbagai Metode Pengasutan Studi kasus di PT. Abaisiat Raya’, ISSN: 0854-8471, No. 32 Vol.1 Thn. XVI November 2009.
4. Seminar Nasional Ketenagalistrikan . 2005. “Simulasi Tegangan Dip pada Distribusi Tegangan rendah Menggunakan EMTP” Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas
5. Dipenogoro. http:uyak03.files.wordpress.com
6. IEEE Recommended Pratice for Monitoring Electric Power Quality. IEEE Std 1159- 1995
7. OLGUIN, GABRIEL.2005 Voltage Dip Sag Estimation in Power Systems based on Stochastic Assessment and optimal Monitoring. ISBN 91-7291-594-3
Doktorsavhandlingar vid Chalmers Tekniska Högskola
Universitas Sumatera Utara
86
LAMPIRAN Percobaan Untuk Mendapatkan Parameter – Parameter Motor induksi 3 Fasa
Untuk dapat menentukan parameter – parameter motor induksi 3 fasa rotor sangkar, maka dapat dilakukan dengan percobaan berikut ini:
Percobaan Tahanan DC 1. Percobaan Pengukuran Tahanan DC Pada Stator
a. Rangkaian Percobaan
A V
U V
W +
- V
DC
Variabel R
u
R
v
R
w
Gambar 1. Rangkaian percobaan tahanan DC pada belitan stator
b. Prosedur Percobaan
1. Hubungan belitan dibuat ke hubungan Y, yang akan diukur adalah dua dari ketiga phasa belitan stator.
2. Rangkaian belitan stator dihubungkan ke sumber tegangan DC. 3. Tegangan supply di naikkan sampai pembacaan voltmeter mencapai 5 Volt, kemudian
catat pembacaan voltmeter dan amperemeter pada dua buah fasa belitan. 4. Tegangan supply dinaikkan dengan besar kenaikan 1 volt sampai tegangan mencapai 8
volt. Catat pembacaan voltmeter dan amperemeter untuk setiap kenaikan tegangan 1 volt.
5. Tegangan diturunkan dan lakukan langkah 3 dan 4 untuk dua buah fasa belitan yang lainnya, Percobaan Selesai.
c. Data Hasil Percobaan
Fasa V
dc
Volt Idc Ampere
U - V 5
0,5
Tabel 1 Data hasil percobaan tahanan DC pada stator
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
