Two Touch Crunch Knee Touch Crunch Lateral Touch Crunch

82 Gambar 79. Musculus Rectus Abdominis Medial Sumber: Virginia Cantarella, 1999: 124 Model-model latihan untuk musculus rectus abdominis medial, terdiri atas:

a. Two Touch Crunch

Repetisi : 10-20 kali Set : 3-4 Recovery : 60-90 detik Gambar 80. Posisi Awal Two Touch Crunch Cara Melakukan : Posisi awal: tidur terlentang, dengan kedua kaki dan tangan lurus tegak lurus dengan batang tubuh. Pelaksanaan: 1 Angkat batang tubuh dengan menggunakan otot perut, dengan kedua kaki lurus dan tetap diam, dan usahakan ujung-ujung jari tangan menyentuh punggung kaki. 2 Hembuskan napas pada saat batang tubuh diangkat 3 Kembali ke posisi awal dengan kedua kaki dan tangan tetap lurur tegak lurus dengan batang tubuh. 4 Tarik napas pada saat kembali 83 Gambar 81. Posisi Akhir Two Touch Crunch ke posisi awal.

b. Knee Touch Crunch

Repetisi : 10-20 kali Set : 3-4 Recovery : 60-90 detik Gambar 82. Posisi Awal Knee Touch Crunch Gambar 83. Posisi Akhir Knee Touch Crunch Cara Melakukan: Posisi awal: kedua kaki lurus dan diangkat kurang lebih 20 cm dari lantai, kedua tangan disilangkan di depan dada, dengan batang tubuh juga diangkat kurang lebih 20 cm dari lantai sehingga tubuh membentuk huruf V dengan sudut di pantat. Pelaksanaan: 1 Angkat kedua paha dan batang tubuh sehingga tangan dapat menyentuh paha 2 Hembuskan napas pada saat otot berkontraksi. 3 Kembali ke posisi awal, usahakan kedua kaki dan punggung tidak sampai menyentuh lantai. 4 Tarik napas pada saat kembali ke posisi awal. 84

c. Lateral Touch Crunch

Repetisi : 10-20 kali Set : 3-4 Recovery : 60-90 detik Gambar 84. Posisi Awal Lateral Touch Crunch Gambar 85. Posisi Akhir Lateral Touch Crunch Cara Melakukan: Posisi awal: tidur terlentang, dengan kedua tegak lurus dengan batang tubuh dan kedua tangan melebar ke arah lateral. Pelaksanaan: 1 Angkat batang tubuh dengan menggunakan otot perut, dengan kedua kaki lurus dan tetap diam, dan usahakan ujung-ujung jari tangan menyentuh punggung kaki. 2 Hembuskan napas pada saat batang tubuh diangkat. 3 Kembali ke posisi awal dengan kedua kaki dan tangan tetap lurur tegak lurus dengan batang tubuh. 4 Tarik napas pada saat kembali ke posisi awal.

d. Rool-Up

Dokumen yang terkait

PENGARUH LATIHAN PLIOMETRIK DEPTH JUMP DAN PLANK TRAINING TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI Pengaruh Latihan Pliometrik Depth Jump Dan Plank Training Terhadap Peningkatan Power Otot Tungkai Dan Kekuatan Otot Perut Pada Pemain Sepak Bola Pemula.

1 2 21

PENDAHULUAN Pengaruh Latihan Pliometrik Depth Jump Dan Plank Training Terhadap Peningkatan Power Otot Tungkai Dan Kekuatan Otot Perut Pada Pemain Sepak Bola Pemula.

0 1 5

PENGARUH LATIHAN PLIOMETRIK DEPTH JUMP DAN PLANK TRAINING TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI DAN KEKUATAN OTOT Pengaruh Latihan Pliometrik Depth Jump Dan Plank Training Terhadap Peningkatan Power Otot Tungkai Dan Kekuatan Otot Perut Pada Pemain Sep

1 2 25

PENGARUH LATIHAN WEIGHT TRAINING TERHADAP DAYA TAHAN OTOT LENGAN DAN PRESTASI MEMANAH JARAK 30 METER PADA CABANG OLAHRAGA PANAHAN.

0 0 31

PENGARUH LATIHAN PLYOMETRICS FROG LEAPS DAN LATIHAN WEIGHT TRAINING SQUAT TERHADAP POWER OTOT TUNGKAI.

1 5 34

MENINGKATKAN POWER OTOT TUNGKAI ATLET BOLAVOLI IVOP PACITAN MELALUI WEIGHT TRAINING.

0 2 14

PENGARUH WEIGHT TRAINING DAN BODY WEIGHT TRAINING TERHADAP POWER OTOT TUNGKAI ATLET BOLA TANGAN YOGYAKARTA.

0 10 113

Pengaruh Latihan Circuit Weight Training terhadap Kekuatan dan Daya Tahan Otot

0 0 18

WEIGHT TRAINING UNTUK MENINGKATKAN POWER OTOT LENGAN PITCHER SOFTBALL

0 1 88

Membandingkan Efektifitas Latihan Jalan dengan Partial Body weight support Treadmill Training( PBWSTT) dengan Latihan Jalan Tradisional pada Penderita Pasca Stroke Iskemia terhadap

0 0 13