D. Metode Pembelajaran
1. Pemutaran Film 2. Diskusi
3. Tanya Jawab 4. Penugasan
E. Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan 10 menit
1. Memberikan 3S senyum, sapa, dan salam kepada siswa 2. Berdoa sekaligus mengkondisikan kelas.
3. Memberi apersepsi untuk menggali kemampuan awal siswa dan sekaligus membangkitkan motivasi siswa untuk berpendapat.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran, inti materi, aspek penilaian dan proses pembelajaran.
Kegiatan Inti 25 menit
1. Setelah selesai ulangan harian, para peserta didik diajak untuk menyaksikan video singkat mengenai peninggalan Kerajaan Sriwijaya Candi Muara Takus
2. Sebelum menayangkan film guru membagi siswa kedalam 4 kelompok. 3. Masing-masing kelompok diberikan tugas untuk mengamati video dan
memberikan tanggapan menenai a. situs sejarah yang terlupakan b. sejarah yang masih abu-abu.
4. Guru kemudian melanjutkan pembahasan sekaligus menambahkan poin-poin penting yang mungkin belum dibahas dalam video
Penutup 10 menit 1. Bersama sisiwa guru membuat kesimpulan atau rangkuman singkat.
2. Melakukan evaluasi untuk mengukur penguasaan materi yang abru saja dipelajari
oleh siswa.
3. Guru memberikan rambu-rambu tentang materi yang akan dibahas pada
pertemuan selanjutnya yaitu tentang kerajaan Sriwijaya dan Mataram Kuno.
4. Diakhiri dengan doa dan salam
F. AlatBahanMedia dan Sumber Belajar
AlatBahanMedia : AlatBahan : Laptop, LCD, Proyektor, Whiteboard, Spidol, Boardmarker.
Media :
Buku Pembelajaran, Power Point, Hasil Diskusi, Gambar- gambar kerajaan Kutai.
Sumber Belajar
1. Magdalia Alfian, dkk. 2007. Sejarah untuk SMA dan MA Kelas XI Program Ilmu Pengetahuan Sosial. Jakarta: Esis
2. Magdalia Alfian, dkk. 2007. Sejarah untuk SMA dan MA Kelas XI Program Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta: Esis
3. I Wayan Badrika. 2006. Sejarah untuk SMA Kelas XI Program Ilmu Pengetahuan Sosial dan Bahasa Jakarta: Erlangga
4. Soekmono, R. 1973. Pengantar Sejarah Kebudayaan Indonesia 1,2, 3. Yogyakarta : Kanisius.
5. Internet
LAMPIRAN A.
Materi Pembelajaran
1. Latar belakang munculnya kerajaan Sriwijaya Sejak permulaan tarikh Masehi, hubungan dagang antara, India dengan
Kepulauan Indonesia sudah ramai. Daerah pantai timur Sumatra menjadi jalur perdagangan yang ramai dikunjungi para pedagang. Kemudian, muncul
pusat-pusat perdagangan yang berkembang menjadi pusat kerajaan. Kerajaan-kerajaan kecil di pantai Sumatra bagian timur sekitar abad ke- 7,
antara lain Tulangbawang, Melayu, dan Sriwijaya. Dari ketiga kerajaan itu, yang kemudian berhasil berkembang dan
mencapai kejayaannya adalah Sriwijaya. Kerajaan Melayu juga sempat berkembang, dengan pusatnya di Sriwijaya,sebuah Kejayaan masa lalu di
Jambi. 2. Perkembangan Kerajaan Sriwijaya