Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Penegasan Istilah

6

1.2 Rumusan Masalah

Dari penjabaran mengenai latar belakang masalah tersebut di atas, maka dapat dirumuskan permasalahan dalam penelitian ini adalah : Bagaimanakah persepsi guru SMA se Kecamatan Tayu Kabupaten Pati terhadap kinerja guru pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan ?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini untuk mengetahui Persepsi Guru SMA se Kecamatan Tayu Kabupaten Pati Terhadap Kinerja Guru Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan tahun ajaran 2008 2009.

1.4 Manfaat Penelitian

Manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini adalah sebagai sumbangan informasi yang dapat digunakan sebagai bahan masukan bagi guru pendidikan jasmani di kecamatan Tayu Kabupaten Pati, sehingga dari hasil yang diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi dan bagi pihak yang bersangkutan dapat lebih meningkatkan di dalam pelaksanaan dan perencanaan program pendidikan jasmani di sekolah,demi kemajuan dan perkembangan pendidikan jasmani dan olahraga yang lebih baik dan profesional. Manfaat lain yang diperoleh dari kegiatan penelitian ini adalah: 1. Bagi pihak sekolah, informasi ini nantinya dapat dijadikan sebagai bahan masukan dalam mengambil langkah-langkah melaksanakan kinerja pembelajaran guru pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan. 7 2. Memberikan informasi kepada guru lain dalam peningkatan pengetahuan untuk meningkatkan mutu pendidikan. 3. Dari hasil penelitian ini dapat sebagai bahan masukan untuk prodi PJKR tentang kekurangan dan kelebihan kinerja pembelajaran guru. 4. Sebagai bahan informasi untuk penelitian lebih lanjut yang mempunyai relevansi. 5. Berguna bagi pembaca yaitu dapat menjadi sumber ilmu pengetahuan dalam peningkatan kinerja guru pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan. 6. Memberikan informasi kepada masyarakat agar bisa menilai guru dalam melaksanakan proses pembelajaran.

1.5 Penegasan Istilah

Agar terhindar dari terjadi salah pengertian dalam penafsiran judul skripsi ini, penulis merasa perlu untuk membuat batasan yang memperjelas dan mempertegas istilah yang dimaksud dalam penelitian sebagai berikut : 1.5.1 Persepsi Persepsi dapat diartikan sebagai penafsiran atau menafsirkan stimulus yang telah ada di dalam otak. Filsofi Immanuel Kant dalam M. Dimyati Mahmud 1989:43, bahwa persepsi itu merupakan pengertian kita tentang situasi sekarang dalam artian pengalaman-pengalaman kita yang telah lalu. Menurut Bimo Walgito 1992:70, persepsi merupakan suatu proses yang didahului oleh proses indera, yaitu merupakan proses diterimanya stimulus oleh individu melalui alat indera. Irwanto dkk 1989:71 ”proses diterimanya rangsang obyek, kualitas, hubungan 8 antara gejala, maupun peristiwa sampai rangsang itu disadari dan dimengerti disebut persepsi” Jadi batasan pengertian persepsi yang dikemukakan di sini adalah anggapan atau penafsiran seseorang terhadap orang lain berdasarkan bentuk, sifat dan intensitas perannya dalam kehidupan sehari-hari. 1.5.2 Kinerja Pengertian kinerja menurut kamus Besar Bahasa Indonesia adalah ”prestasi yang diperlihatkan kemampuan kerja, sesuatu yang diharapkan”. Bernadin dan Russel dalam Gomes 1997:135 ”memberikan batasan kinerja adalah sebagai hasil catatan hasil kerja yang dihasilkan dari fungsi pekerjaan tertentu atau kegiatan selama periode tertentu”. Byars dan Rue dalam Akhmad Radhani, 2002:10 mengatakan bahwa kinerja menunjukan kepada tingkat penyelesaian tugas-tugas yang membentuk pekerjaan seseorang individu. Kinerja merefleksikan seberapa baiknya seseorang individu memenuhi prasyarat-prasyarat dari sebuah pekerjaan itu. Dalam hal ini kinerja yang mengacu pada tugas-tugas yang harus diselesaikan oleh seorang guru. Kinerja yang berkaitan dengan tugas-tugas guru itu menuju pada kompetensi guru yang harus dilaksanakan oleh guru tersebut dalam rangka untuk mencapai tujuan belajar yang dikehendaki. Tujuan belajar mengubah tingkah laku siswanya, dari tidak berpengetahuan menjadi berpengetahuan, dari tidak mempunyai ketrampilan menjadi terampil dalam hal memecahkan masalah. Pengertian kinerja yang dimaksud di sini adalah catatan hasil kerja yang di hasilkan oleh guru penjas selama periode tertentu. 9 1.5.3 Guru Pendidikan Jasmani olahraga dan kesehatan Menurut UU No. 20 th 2003 tentang system pendidikan nasional pasal 39 ayat 2 menyebutkan bahwa guru adalah tenaga profesional yang bertugas merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran, menilai pembelajaran. Pengertian Guru Penjas di sini adalah orang yang memiliki kemampuan merancang program pembelajaran dan bertanggung jawab dalam mendidik, mengajar, dan membimbing peserta didik dalam bidang pendidikan jasmani. 1.5.4 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan adalah mata pelajaran yang merupakan bagian dari pendidikan keseluruhan yang dalam proses pembelajarannya mengutamakan aktivitas jasmani dan kebiasaan hidup sehat menuju pada pertumbuhan dengan pengembangan jasmani, mental, sosial dan emosional yang selaras, serasi dan seimbang GBPP, 2002:1. Berdasarkan pendapat-pendapat yang dikemukakan mengenai konsep- konsep pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan dapat disimpulkan bahwa pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan dalam pelaksanaannya memiliki tujuan dan fungsi menumbuhkembangkan siswa dari aspek organik, neoromuskular, kognitif, emosional, perseptual, fisik dan merupakan suatu proses gerak manusia yang menuju pada pengembangan pola-pola perilaku manusia. 10 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Hakekat Persepsi 2.1.1 Pengertian Persepsi

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBERIAN SEDUHAN BIJI PEPAYA (Carica Papaya L) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK

23 199 21

KEPEKAAN ESCHERICHIA COLI UROPATOGENIK TERHADAP ANTIBIOTIK PADA PASIEN INFEKSI SALURAN KEMIH DI RSU Dr. SAIFUL ANWAR MALANG (PERIODE JANUARI-DESEMBER 2008)

2 106 1

Keanekaragaman Makrofauna Tanah Daerah Pertanian Apel Semi Organik dan Pertanian Apel Non Organik Kecamatan Bumiaji Kota Batu sebagai Bahan Ajar Biologi SMA

26 317 36

EFEKTIFITAS BERBAGAI KONSENTRASI DEKOK DAUN KEMANGI (Ocimum basilicum L) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Colletotrichum capsici SECARA IN-VITRO

4 157 1

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

PENGARUH GLOBAL WAR ON TERRORISM TERHADAP KEBIJAKAN INDONESIA DALAM MEMBERANTAS TERORISME

57 269 37

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25

PENGARUH DIMENSI KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DI CAFE MADAM WANG SECRET GARDEN MALANG

18 115 26