variabel terikattergantung diamati dan diukur untuk mengetahui pengaruh dari variabel bebas. Variabel terikat pada penelitian ini adalah hasil belajar matematika.
3.4 Definisi Operasional
Metode APIQ merupakan metode belajar yang menyenangkan dan mengajarkan perhitungan cepat kepada siswa. Pembelajaran pada metode APIQ juga disisipi
permainan edukatif. Proses belajar dibuka dengan permainan matematika yang kreatif dan edukatif. Metode APIQ mempunyai berbagai macam produk pemainan sesuai
dengan materi pembelajaran yang dibagi menjadi 3 kelompok besar, yaitu permainan abadi, permainan berbasis ilmu pengetahuan dan permainan dengan cara trik. Setelah
mendapatkan permainan yang edukatif, siswa akan diberikan lembar kerja APIQ dan diminta untuk menyelesaikannya. Setelah itu, baru guru mengajarkan perhitungan
kepada siswa melalui pembelajaran yang menyenangkan. Hasil belajar adalah hasil yang telah dicapai oleh siswa setelah mengalami
proses belajar. Alat yang digunakan untuk mengukur hasil belajar adalah tes. Dari tes tersebut, dapat diketahui apakah seorang siswa telah memahami materi jika hasil
tesnya mtelah mencapai batas KKM Kriteria Ketuntasan Minimal yang telah ditentukan.
3.5 Desain Penelitian
Desain penelitian ini adalah Nonequivalent Control Group Design sehingga terdapat pretest sebelum dilakukan perlakuan dan posttest sesudah dilakukan
perlakuan. Selain itu, pada desain ini kelompok eksperimen dan kelompok kontrol tidak dipilih secara random Sugiyono, 2009:116.
Untuk mengetahui keadaan awal pada kelas kontrol dan kelas eksperimen diberikan pretest pada kelompok eksperimen o
1
maupun kelompok kontrolo
3
. Kemudian pada kelas eksperimen diberikan perlakuan khusus dengan pembelajaran
dengan Metode APIQX dan pada kelas kontrol tidak diberikan perlakuan khusus. Selanjutnya kedua kelas tersebut akan diberikan posttest o
2
dan o
4
. Adapun desain penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 3.Desain Penelitian
Keterangan : E
: kelas eksperimen C
: kelas kontrol O
1
: pretest tes awal kelompok eksperimen O
2
: posttest tes akhir kelompok eksperimen O
3
: pretest tes awal kelompok kontrol O
4
: posttest tes akhir kelompok kontrol X
: perlakuan pada kelas eksperimen menggunakan Metode APIQ
3.6 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dengan menggunakan tes dan observasi yang akan dijelaskan sebagai berikut:
1. Tes
Pada penelitian ini, tes digunakan untuk mengetahui kemampuan kognitif siswa. Menurut Sanjaya 2013:251, tes adalah alat mengumpulkan data tentang
kemampuan subjek penelitian dengan cara pengukuran. Tes diberikan pada kelas kontrol dan kelas eksperimen dengan jumlah sebanyak 20 butir soal pilihan ganda
dan 10 butir soal uraian dengan instrumen tes yang sama. Penelitian ini menggunakan 2 jenis tes yaitu pretest untuk mengetahui keadaan awal
pengetahuan siswa sebelum diberikan perlakuan Metode APIQ dan posttest yang diberikan setelah perlakuan treatment.
2. Observasi
Observasi adalah metode atau cara-cara menganalisis dan mengadakan pencatatan secara sistematis mengenai tingkah laku dengan melihat atau
mengamati individu atau kelompok secara langsung Purwanto, 2008:149.
E : O
1
X O
2
C : O
3
O
4
Sebagai alat penilaian yang banyak digunakan untuk mengukur tingkah laku individu ataupun proses terjadinya suatu kegiatan yang dapat diamati, baik dalam
situasi sebenarnya maupun dalam situasi buatan Sudjana, 2008. Dalam penelitian ini observasi dilakukan oleh guru kelas 3 SD MI Asas Islam Salatiga untuk
mengamati tingkah laku peneliti dalam mengajar dan menerapkan Metode APIQ.
3.7 Instrumen Pengumpulan Data