59
2. Tes Tertulis
Tes tertulis bertujuan untuk meihat perkembangan hasil belajar siswa pada setiap siklus. Tes tertulis dilakukan setelah presentasi hasil diskusi
pemecahan masalah oleh kelompok. Soal tes berbentuk pilihan ganda terkait dengan materi pembelajaran pada masing-masing siklus. Menurut Ngalim
Purwanto 2013: 39, tes pilihan ganda memiliki keunggulan karena akan menghasilkan skor yang objektif. Rincian instrumen tes tertulis sebagai berikut:
Tabel 3. Kisi-kisi Soal Tes Tertulis No
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran
Butir Soal
Siklus 1
Memahami perkembangan
televisi digital SDTV Standard Definition
Television
dan HDTV
High Definition
Television. Menjelaskan transisi televisi dari
analog ke digital. 01, 02, 03,
04, 05, 06, 07
Perbedaan televisi analog dan digital.
08, 09, 10, 11, 12, 13
14
Kekurangan dan
kelebihan televisi analog dan digital
15, 16, 17, 18, 19, 20
Siklus 2
Memahami perkembangan
televisi digital SDTV Standard Definition
Television
dan HDTV
High Definition
Television. Perkembangan televisi digital.
01, 02, 03, 04, 05, 06,
07
Jenis-jenis televisi digital. 08, 09, 10,
11, 12, 13 14
Konsep penerima
broadcast HDTV
High Definition
Television. 15, 16, 17,
18, 19, 20
Siklus 3
Memahami perkembangan
televisi digital SDTV Standard Definition
Television
dan HDTV
High Definition
Television. Piranti penguat dan penerima
sinyal HDTV High Definition
Television. 01, 02, 03,
04, 05, 06, 07
Perbandingan SDTV Standard
Definition Television dan HDTV High Definition Television.
08, 09, 10, 11, 12, 13
14 Kelebihan
dan kekurangan
SDTV Standard
Definition Television dan HDTV High
Definition Television. 15, 16, 17,
18, 19, 20
60
3. Catatan Lapangan
Menurut Pardjono dkk 2007: 54, catatan lapangan diperoleh dari berbagai sumber, termasuk
tape recorder, transkip singkat dari audio recorder, ringkasan pertemuan,
curiculum vitae dan sebagainya. Dalam penelitian ini, catatan lapangan dibuat untuk melengkapi hasil
dari lembar observasi. Dimana catatan lapangan merupakan catatan atau rekaman tentang kejadian dan peristiwa selama proses belajar mengajar.
4. Wawancara