c. Metode dan teknik mengajar Metode yaitu cara yang teratur untuk memberi kesempatan
kepada siswa untuk mendapatkan informasi dari guru dimana informasi tersebut dibutuhkan untuk mencapai tujuan pembelajaran. Sedangkan
teknik mengajar adalah prosedur atau langkah-langkah yang akan ditempuh untuk mencapai tujuan pembelajaran.
d. Siswa Siswa yaitu seseorang yang bertindak sebagai pencari, penerima,
dan penyimpan isi pelajaran. e. Guru
Guru yaitu seseorang yang bertindak sebagai pengelola, pembimbing, sumber informasi, fasilitator dan sebagai model para
siswanya dalam proses pembelajaran.
D. Konsep Prestasi Belajar
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia edisi ketiga Departemen Pendidikan Nasional 2002 Prestasi Belajar diartikan sebagai hasil yang telah
dicapai dari yang telah dilakukan, dikerjakan, dsb. Pengertian Prestasi Akademis belajar diartikan sebagai hasil pelajaran
yang diperoleh dari kegiatan belajar di sekolah atau perguruan tinggi yang bersifat kognitif dan biasanya ditemukan melalui pengukuran dan penilaian.
Belajar penguasaan pengetahuan atau keterampilan yang dikembangkan melalui mata pelajaran lazimnya ditunjukkan dengan nilai tes atau angka nilai yang
diberikan oleh guru.
E. Konsep Aktivitas Belajar
Yang dimaksud dengan aktivitas belajar siswa dalam proses belajar siswa menurut John Dewey adalah aktivitas belajar yang berupa aktivitas
jasmaniah dan aktivitas mental. Penggolongan jenis aktivitas adalah sebagai berikut :
1. Aktivitas Visual visual activities, seperti membaca, menulis, melakukan eksperimen dan demonstrasi.
2. Aktivitas lisan oral activities, seperti bercerita, membaca sajak, tanya jawab dan diskusi.
3. Aktivitas mendengarkan listening activities, seperti mendengarkan penjelasan guru, mendengarkan ceramah dari penceramah.
4. Aktivitas Gerak motor activities, seperti simulasi, bermain peran, membuat peta atau tabel dan grafik.
5. Aktivitas menulis writing activities, seperti mengarang, membuat ringkasan dan membuat makalah.
Dengan demikian proses belajar mengajar yang melibatkan siswa melakukan sesuatu aktivitas akan memupuk rasa percaya diri, gembira ,
tidak membosankan dan dapat melihat hasilnya.
F. Konsep Metode Pembelajaran
Metode adalah cara-cara yang ditempuh guru untuk menciptakan situasi pembelajaran yang benar-benar menyenangkan dan mendukung bagi kelancaran
proses belajar dan tercapainya prestasi belajar anak yang memuaskan. Ibrahim 2003:106-107 menyatakan metode yang biasa digunakan dalam
kegiatan belajar mengajar antara lain : metode ceramah, metode tanya jawab,
metode diskusi, metode demonstrasi, metode eksperimen, metode pemberian tugas, metode karyawisata, metode sosiodrama dan lain-lain.
Metode ceramah, merupakan cara mengajar yang paling tradisional. Ceramah adalah penuturan bahan ajaran secara lisan. Metode tanya jawab
adalah metode yang memungkinkan terjadinya komunikasi dua arah, sebab pada saat yang sama terjadi dialog antara guru dan siswa. Sedang metode diskusi,
pada dasarnya adalah bertukar informasi, pendapat dan unsur-unsur pengalaman secara teratur dengan maksud untuk mendapat pengertian bersama yang lebih
jelas dan lebih cermat tentang permasalahan atau topik yang sedang dibahas. Metode demonstrasi, merupakan metode mengajar yang cukup efektif
sebab membantu para siswa untuk memperoleh jawaban dengan mengamati suatu proses atau peristiwa tertentu. Metode eksperimen, merupakan metode
yang langsung melibatkan para siswa melakukan percobaan untuk mencari jawaban terhadap permasalahan yang diajukan. Metode pemberian tugas,
dimaksudkan untuk memberi kesempatan kepada siswa melakukan tugas kegiatan yang berhubungan dengan pelajaran.
Metode karyawisata, siswa-siswa diajak mengunjungi tempat-tempat tertentu diluar sekolah, setelah melakukan kunjungan siswa-siswa diminta untuk
membuat menyampaikana laporan. Metode sosiodrama atau bermain peran, merupakan metode yang sering digunakan dalam mengajarkan nilai-nilai dan
memecahkan masalah-masalah yang dihadapi dalam hubungan sosial dengan orang-orang di lingkungan keluarga, sekolah, maupun masyarakat. Materi IPA
tentang membuat magnet dapat diajarkan kepada siswa dengan metode
demonstrasi . Diharapkan dengan metode demonstrasi berdasarkan hasil diskusi kelompok siswa lebih aktif sehingga aktivitas belajar siswa dapat meningkat.
G. Konsep Media Pembelajaran