Deskripsi Hasil Pengembangan Produk Akhir
88
ditemukan revisi dari siswa sehingga multimedia layak digunakan. Hasil tersebut telah sesuai dengan tujuan dari uji coba lapangan yang menurut Dick and Carey
2005:282 adalah untuk menentukan apakah produk multimedia hasil pengembangan memiliki kelayakan baik ditinjauan dari aspek pembelajaran,
aspek isi atau materi, maupun aspek mediatampilan sehingga layak digunakan. Pada multimedia yang dikembangkan bertujuan untuk meningkatkan 3
kemampuan, yaitu pengetahuankognitif, sikap, dan keterampilan. Multimedia yang dikembangkan telah mampu membantu siswa mencapai kemampuan
pengetahuankognitif, hal tersebut dilihat dari siswa mampu mengerjakan soal- soal dalam menu evaluasi dalam multimedia. Siswa mampu menerangkan proses
daur air karena setelah dilakukan uji coba lapangan siswa mampu menjelaskan proses daur air yang terdapat dalam multimedia di depan kelas. Hal ini sesuai
dengan tujuan
dari multimedia
yang dikembangkan
pada aspek
pengetahuankognitif yaitu dapat membantu siswa dalam menjelaskan proses daur air dan menggambarkan proses daur air.
Pada aspek keterampilan multimedia yang dikembangkan terdapat games berupa menyusun siklus daur air dan puzzle, dari games tersebut diharapkan dapat
meningkatkan keterampilan dalam merespon dengan cepat untuk menyelesaikan suatu masalah pada siswa. Tujuan dari multimedia yang dikembangkan pada
aspek keterampilan telah sesuai dengan hasil uji coba lapangan, yaitu siswa mampu menyelesaikan games dengan antusias, tanggap dan dapat merespon
dengan cepat. Pada aspek sikap berbeda dengan aspek kemampuan pengetahuankognitif dan keterampilan. aspek ini tidak bisa dilihat langsung
89
dikarenakan untuk mengetahui perubahan sikap yang dapat terlihat dari siswa yang telah menggunakan multimedia diperlukan jenjang waktu yang tidak
sebentar. Pada manfaat multimedia menurut pendapat Nana Sudjana dan Ahmad
Rivai 2007:2 bahwa multimedia bermanfaat dalam proses pembelajaran, karena dapat menjadikan pengajaran lebih menarik perhatian siswa, bahan pengajaran
lebih jelas sehingga dapat dipahami oleh siswa dengan baik, metode mengajar lebih bervariasi, dan siswa lebih banyak melakukan kegiatan belajar. hal ini sesuai
dengan uji coba lapangan bahwa siswa lebih antusias belajar menggunakan multimedia karena multimedia bersifat interaktif yang menjadikan siswa
melakukan interaksi dengan multimedia yang berisi materi dengan penyajiannya menggunakan gambar animasi, video animasi, musik, games, dan terdapat
evaluasi untuk mengetahui kemampuan siswa dalam belajar materi daur air dan peristiwa alam, selain itu dengan adanya games dan lagu daur air pada multimedia
yang dikembangkan menjadikan siswa tidak bosan untuk belajar.