Proses Penelitian METODE PENELITIAN

c Guru membimbing siswa mengidentifikasi materi yang ditentukan. d Siswa mengeluarkan pendapat, guru membimbing. e Guru mencatat hasil curahan pendapat dari siswa. f Guru menyimpulkan hasil yang telah diungkapkan siswa 2 Tahap observasi Pada siklus II meliputi proses pembelajaran menggunakan pembelajaran kooperatif dalam hal kemampuan siswa menemukan persoalan dan kemampuan dalam memecahkan persoalan dan keaktifan siswa dalam pembelajaran. c. Tahap refleksi Refleksi pada siklus II untuk mengetahui hasil yang diperoleh pada siklus I dan siklus II. Seluruh data yang diperoleh pada siklus I dan siklus II dianalisis dan diolah. Hasil refleksi siklus II kemudian dibandingkan dengan siklus I. Hasil refleksi ini dijadikan acuan dalam perencanaan siklus, selanjutnya siklus dihentikan apabila tujuan penelitian telah tercapai.

E. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data adalah cara-cara untuk mengumpulkan data dalam suatu penelitian. Penelitian ini menggunakan beberapa metode, yaitu : 1. Observasipengamatan Observasi merupakan suatu metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengamati secara langsung obyek yang akan diteliti, yaitu siswa. Penelitian ini menggunakan jenis observasi partisipasi yaitu observasi yang dilakukan dimana observer ikut serta dalam berbagai kegiatan pihak yang diamati dan segera mencatat apa yang terjadi, termasuk komentar-komentar yang menafsirkan apa yang terjadi berdasarkan sudut pandang peneliti Rochiati Wiriatmadja, 2008: 107. Melalui observasi partisipasi ini, observer terlihat secara langsung dan lebih mendalam dalam suatu penelitian. Sehingga dapat disimpulkan bahwa observasi partisipasi digunakan untuk mengumpulkan data mengenai aktifitas belajar siswa di kelas selama proses pembelajaran mata diklat Sepeda Motor. 2. Tes hasil belajar Tes hasil belajar ialah tes yang digunakan untuk menilai hasil pemahaman yang telah diberikan oleh guru kepada siswa-siswanya dalam jangka waktu tertentu. Tes hasil belajar digunakan untuk mengetahui data mengenai peningkatan prestasi belajar siswa, khususnya mengenai penguasaan materi yang sudah diajarkan.

F. Instrumen Penelitian

Menurut Sugiyono 2008: 148 instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur fenomena alam maupun sosial yang diamati. Sementara itu, menurut Suharsimi Arikunto 2006: 149 instrumen penelitian adalah alat yang sistematis dan obyektif untuk memperoleh data-data atau keterangan yang diinginkan tentang seseorang dengan cara yang tepat dan cepat. Berdasarkan pendapat tersebut, maka instrumen penelitian merupakan alat yang digunakan peneliti untuk memperoleh data-data yang diinginkan dalam penelitian. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi dan tes hasil belajar. 1. Lembar observasi Instrumen lembar observasi belajar siswa pada pelaksanaan pembelajaran dengan pemberian kuis digunakan sebagai pedoman dalam mengamati pelaksanaan pembelajaran oleh guru, serta perilaku siswa. Lembar observasi belajar berisikan aktivitas positif dan negatif yang dilakukan siswa di dalam kelas. Tabel 1. Lembar observasi dalam pembelajaran No Aspek yang diamati Jumlah siswa yang melakukan 1 Siswa yang hadir tepat waktu 2 Siswa terlambat 5 – 10 menit 3 Siswa terlambat lebih dari 10 menit 4 Siswa mencatat keterangan dari guru selama pembelajaran 5 Siswa bermain sendiri selama proses pembelajaran 6 Mendengarkan guru yang sedang menjelaskan di depan kelas 7 Berbicara dengan teman pada saat guru menjelaskan 8 Siswa mencoret-coretmenggambar di meja 9 Siswa berpendapat tentang materi yang disampaikan 10 Siswa mendengarkan pendapata teman 11 Siswa membuat gaduh di dalam kelas 12 Siswa bermain handphone saat proses pembelajaran 13 Siswa bertanya kepada guru 14 Siswa menjawab pertanyaan 15 Siswa keluar dari kelas 2. Tes prestasi Instrumen tes prestasi berbentuk test obyektif dengan pertanyaan yang mengacu pada indikator pembelajaran. Test prestasi bertujuan untuk melihat perkembangan prestasi belajar siswa. Test dilaksanakan sebanyak 2 kali, yaitu : sebelum tindakan dilakukan pretest untuk mengetahui prestasi awal siswa dan sesudah pelaksanaan tindakan posttest dimaksudkan untuk mengetahui prestasi belajar siswa setelah pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan metode curah pendapat. Selisih nilai pretest dan posttest merupakan peningkatan prestasi pada setiap siklus.

G. Teknis Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini yang digunakan adalah hasil tes belajar siswa dianalisis dengan menentukan rata-rata nilai test, peningkatan gain dari pretest dan posttest pada siklus I, siklus II, kemudian membandingkan hasil yang diperoleh pada siklus I, dan siklus II.

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHAN BAKAR MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS XI TEKNIK SEPEDA MOTOR SMK MUHAMMADIYAH 1 SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2011/2012.

0 0 1

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL MATA DIKLAT PERAWATAN DAN PERBAIKAN KELISTRIKAN OTOMOTIF SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK SEPEDA MOTOR SMK PIRI SLEMAN TAHUN AJARAN 2010/2011.

0 0 140

FAKTOR-FAKTOR KESULITAN BELAJAR SISWA KELAS XI PADAMATA PELAJARAN TEKNIK SEPEDA MOTOR DI SMK MUHAMMADIYAH 1 BAMBANGLIPURO.

0 0 134

PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO VISUAL DALAM UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI SEPEDA MOTOR B PADA MATA PELAJARAN PERBAIKAN PERAWATAN MEKANIK OTOMOTIF DI SMK PIRI SLEMAN.

1 2 15

PENERAPAN PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISTIK UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI DAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN TUNE-UP MOTOR BENSIN KELAS XI DI SMK MUHAMMADIYAH CAWAS.

0 0 153

MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI PADA MATA PELAJARAN MOTOR OTOMOTIF DI SMK MUHAMMADIYAH PRAMBANAN TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 0 95

PENERAPAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL DALAM UPAYA MENINGKATKAN KERJASAMA DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI MATA DIKLAT PLC SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA.

0 0 137

Penerapan Metode Pembelajaran Berbasis Proyek (Project Based Learning) Pada Mata Pelajaran Teknik Permesinan Bubut Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa di SMK Muhammadiyah Prambanan.

1 9 140

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI PADA MATA PELAJARAN MENGGAMBAR TEKNIK MESIN DI SMK PIRI SLEMAN.

0 0 181

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN KIMIA MELALUI METODE CURAH PENDAPAT (BRAINSTORMING) PADA SISWA KELAS XI IPA 3 SMAN 1 TALAMAU

0 1 10