30
B. Penelitian yang Relevans
1. Penelitian yang dilakukan Muh.Alif Ridho Utomo 2012 dengan judul
“Pengaruh Konsep Diri dan Lingkungan Keluarga terhadap Motivasi Berprestasi Mahasiswa Pendidikan Administrasi Perkantoran Fakultas Ilmu
Sosial Universitas Negeri Yogyakarta” menunjukkan bahwa : 1 terdapat pengaruh yang positif dan signifikan kemandirian belajar terhadap prestasi
belajar akutansi kompetensi kejuruan siswa kelas X SMK YPKK 3 Sleman, Yogyakarta tahun ajaran 20112012, dengan rx
1
y=0,801; r
2
x
1
y=0.641, dan t
hitung
sebesar 9,543 lebih besar dari t
tabel
sebesar 2,005. 2 terdapat pengaruh yang positif dan signifikan lingkungan belajar terhadap lingkungan
belajar terhadap prestasi belajar akutansi kompetensi kejuruan akutansi siswa kelas X SMK YPKK 3 Sleman, Yogyakarta tahun ajaran 20112012,
dengan rx
2
y=0,819; r
2
x
2
y=0,670; dan t
hitung
sebesar 10,174 lebih besar dari t
tabel
sebesar 2,005. 3 terdapat pengaruh positif dan signifikan kemandirian belajar dan lingkungan belajar secara bersama-sama terhadap prestasi
belajar akutansi kompetensi kejuruan akutansi siswa kelas X SMK YPKK 3 Sleman, Yogyakarta tahun ajaran 20112012, dengan ry
1,2
=0,880; r
2
y
1,2
=0,774; dan f
hitung
sebesar 85,541 lebih besar dari f
tabel
sebesar 3,182 penelitian ini menunjukkan sumbangan relatif dari variabel kemandirian
belajar sebesar 63,55 dan variabel lingkungan belajar sebesar 36,45 tehadap prestasi belajar akutansi. Sumbangan efektif dari variabel
kemandirian belajar sebesar 49,19 dan variabel lingkungan belajar sebesar 28,21 terhadap prestasi belajar akutansi. Berdasarkan hasil di atas, dapat
disimpulkan bahwa penelitian ini mendukung hipotesis yang diajukan.
31 2.
Penelitian yang dilakukan Nurilita Purnamasari 2011 dengan judul “Pengaruh Motivasi Belajar dan Iklim Sekolah terhadap Prestasi Belajar Mata
Pelajaran Matematika Siswa Kelas IV dan V Sekolah Dasar Di Kecamatan Turi” . Berdasarkan hasil regresi ganda diperoleh model regresi y = -
5,856+0,458x
1
+ 0.3000x
2
. Uji keberartian regresi dengan menggunakan uji f diperoleh f
hitung
= 57,418 dengan taraf signifikansi 0,000 yang berati terdapat pengaruh yang positif dan signifikan motivasi belajar dan iklim
sosial kelas terhadap prestasi belajar matematika. Besarnya pengaruh motivasi belajar dan iklim sosial kelas terhadap prestasi belajar matematika
siswa kelas IV dan V Sekolah Dasar di Kecamtan Turi mecapai 73,7 dengan taraf signifikansi 0,0000.05 yang berarti terdapat pengaruh yang
positif dan signifikan motivasi belajar dan iklim sosial kelas terhadap prestasi belajar matematika, sedangkan kontribusi motivasi belajar terhadap prestasi
belajar sebesar 43,914, dan iklim sosial kelas terhadap prestasi belajar sebesar 29,777.
3. Penelitian yang dilakukan Bandang Ngudirogo 2012 dengan judul
“Pengaruh Konsep Diri dan Lingkungan Keluarga terhadap Motivasi Berprestasi Mahasiswa Pendidikan Administrasi Perkantoran Fakultas Ilmu
Sosial Universitas Negeri Yogyakarta” menunjukkan bahwa 1 terdapat pengaruh positif dan signifikan antara konsep diri dengan motivasi
berprestasi mahasiswa pendidikan administrasi perkantoran Fakultas Ilmu Sosial UNY, yang ditunjukkan koefisien korelasi rx
1
y sebesar 0,271r
hitung
r
tabel
, 5 dan sumbangan efektif SE sebesar 5,76. 2 terdapat pegaruh positif dan signifikan antara lingkungan keluarga dengan motivasi
32 berprestasi mahasiswa Pendidikan Administrasi Perkantoran Fakultas Ilmu
SosialUNY, yang ditunjukkan dengan korelasi rx
2
y sebesar 0,661 r
hitung
r
tabel
, 5 dan sumbangan efektif SE sebesar 42,44. 3 terdapat pengaruh
positif dan signifikan konsep diri dan lingkungan keluarga secara bersama- sama terhadap motivasi berprestasi mahasiswa pendidikan administrasi
perkantoran Fakultas Ilmu Sosial UNY, yang ditunjukkan nilai R 0,695, koefisien determinan sebesar 0,482 dan f
hitung
39,606f
tabel
3,920. Sumbangan efektif total sebesar 48,20 yang berarti secara bersama-sama
variabel konsep diri dan lingkungan keluarga memberikan sumbangan efektif sebesar 48,20 terhadap motivasi berprestasi. Sedangkan sebesar 51,80
diberikan oleh variable-variabel lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini.
C. Kerangka Berpikir