bagi kesehatan. Varietas Ayamurasaki dan Murasakimasari merupakan sumber pigmen antosianin yang paling baik karena mengandung antosianin
tertinggi dan kestabilan warna paling baik Suda dkk,2003.
F. ANALISIS BIAYA
Analisis biaya adalah perhitungan mengenai biaya produksi meliputi penyusutan alat, biaya, tenaga, dan biaya bahan. Penetapan harga barang dan
jasa yang efisien berdasarkan pada biaya, persaingan, permintaan, dan laba serta kombinasi optimal dari faktor – faktor yang sesuai dengan sifat
produknya, pasarnya, dan tujuan perusahaan.Basu swasta dan Irawan, 2001 Adapun analisis biaya tersebut antara lain terdiri dari :
1. Perhitungan harga jual dengan menggunakan metode mark-up
Mark-up merupakan jumlah rupiah yang ditambahkan pada biaya dari suatu produk untuk menghasilkan harga jual. Biasanya mark-up ini
ditentukan dengan prosentase dari biaya produk atau harga jual. Jika mark- up itu ditentukan dari biaya produknya, maka prosentase Mark-up tersebut
harus dikalikan dengan biaya produk, kemudian ditambahkan pada biaya produk. Dengan demikian akan di dapatkan sejumlah rupiah sebagai harga
jual. Mark-up yang ditetapkan dari harga jualnya adalah lebih kompleks karena tidak dikalikan dengan biayanya. Disini harga jualnya ditentukan
dari biaya dibagi dengan satu dikurangi prosentase Mark –up Basu Swasta dan Irawan, 2002 : 256-257.
Dengan rumus sebagai berikut :
Harga Jual : Biaya Produk + mark-up x Biaya produk 2.
Perhitungan BEP dengan metode Break Event Break event poin merupakan perhitungan pada volume berapa
penjualan dan produksi agar biaya total sama dengan penghasilan total sehingga mengalami laba atau rugi T. Tani Handoko, 1995.
Untuk memperoleh titik Break Event Poin dipakai metode penetapan harga Break Event Poin dengan rumus sebagai berikut :
TBEunit : BTT
H-BVR Dimana
TBE : Titik break event
BTT : Biaya tetap total
BV : Biaya variabel
P : Penjualan
H : Harga jual perunit
BVR : Biaya variabel rata – rata
Basu swasta dan Irawan, 2002 Biaya tetap disebut juga biaya umum, biaya ini tidak pernah
berubah-ubah yang termasuk biaya tetap diantaranya adalah biaya gaji pegawai, peralatan listrik, air, transportasi. Kontribusi unit pada biaya
tetap merupakan selisih antara harga jual dengan biaya variabel per unit
G. HACCP Hazard Analisys and Critical Control Point