50 juga digunakan untuk mendapatkan data tentang kinerja guru yang
menjadi kolaborasi dalam melaksanakan pembelajaran artikulasi menggunakan metode Peer Tutorial. Lembar observasi beserta hasilnya
tersaji di lampiran 5 dan 6 halaman 141. 2.
Tes Tes hasil belajar digunakan untuk mengetahui kemampuan
artikulasi anak tunarungu kelas 4 SLB Bhakti Wiyata, Kulon Progo. Tes akan diberikan minimal dua kali yaitu pretest dan postest. Pretest
diberikan sebelum metode Peer Tutorial diterapkan dan postest diberikan setelah metode Peer tutorial diterapkan.
3. Dokumentasi
Dokumen merupakan catatan kejadian yang sudah berlalu. Dokumen dapat berbentuk catatan harian, biografi, foto atau karya-karya
lainnya. Dokumen yang akan digunakan pada penelitian ini adalah tes hasil belajar siswa, foto ketika siswa mengerjakan, lembar kerja siswa, dan
RPP. Dokumen ini digunakan untuk mengumpulkan data mengenai data diri siswa, riwayat belajar siswa, hasil belajar siswa sebelumnya, dan data-
data pendukung lainnya.
G. Pengembangan Instrumen Penelitian
Jenis instrumen yang dikembangkan dalam penelitian ini yakni instrumen
observsi, tes kemampuan artikulasi dan dokumentasi. Adapun langkah-langkah
dalam membuat instrumen penelitian adalah membuat kisi-kisi, penyusunan
51 butir soal, dan menentukan kriteria butir soal. Instrumen penelitian yang
digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Instrumen observasi
Observasi dilakukan ketika pembelajaran artikulasi BPBI dengan metode Peer Tutorial berlangsung. Observasi dilakukan untuk
memperoleh data mengenai aktivitas atau kegiatan guru dalam menerapkan pembelajaran dengan metode Peer Tutorial. Selain itu juga
digunakan untuk mengetahui aktivitas atau kegiatan siswa selama proses pembelajaran menggunakan metode Peer Tutorial. Sehingga
digunakan dua instrumen observasi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu lembar observasi kegiatan siswa dan lembar observasi kegiatan
guru dalam menerapkan metode Peer Tutorial. Berikut adalah kisi-kisi intrumen yang ditetapkan oleh peneliti:
a. Instrumen observasi aktivitas guru dalam pelaksanaan pembelajaran
Peer Tutorial Langkah-langkah dalam menyusun lembar observasi, meliputi:
1 Mendeskripsikan definisi metode Peer Tutorial dalam
pembelajaran artikulasi BPBI 2
Menentukan komponen metode Peer Tutorial 3
Menentukan indikator 4
Menentukan butir-butir observasi 5
Menyusun kisi-kisi intrumen observasi
52 Adapun kriteria penilaian observasi partisipan guru adalah sebagai
berikut: 1
Skor 4 jika guru melakukan tindakan pengajaran sesuai rencana. 2
Skor 3 jika guru melakukan tindakan pengajaran di luar rencana namun masih dalam konteks pembelajaran.
3 Skor 2 jika guru melakukan tindakan pengajaran di luar rencana.
4 Skor 1 jika guru tidak melakukan tindakan yang telah
direncanakan Tabel 2. Kisi-kisi Instrumen Observasi Guru Dalam Pembelajaran Menggunakan
Metode Peer Tutorial
No Pengertian Peer
Tutorial Komponen
Indikator Jml
item No
butir
1. Peer
Tutorial adalah
metode pembelajaran
dimana siswa
yang telah tuntas terhadap
bahan pelajaran,
ditunjuk dan
ditugaskan untuk memberikan
bantuan kepada
siswa yang
mengalami kesulitan dalam
memahami bahan pelajaran
yang dipelajarinya.
Pembelajaran dikhususkan pada
pembelajaran artikulasi.
a Perencanaan
b
Pelaksanaan c
Tindak Lanjut a.1 Guru menyiapkan program,
sarana dan prasarana a. 2 Guru menyiapkan siswa
yang akan dijadikan tutor a. 3 Guru memberi penjelasan
kepada tutor tentang tugasnya b.1 Guru menjelaskan
mengenai pembelajaran yang akan dilakukan
b.2 Guru membimbing tutor dan siswa untuk latihan
artikulasi
c. 1 Guru mendampingi tutor untuk memberikan bantuan
siswa mengenai materi yang perlu diulang kembali
c. 2 Guru melakukan evaluasi tes hasil belajar
1
1 1
1
1
1
1 1
2 3
4
5
6
7