belajar yang tak ternilai. Pengetahuan mahasiswa mengenai seluk beluk profesi akuntan publik disertai pandangan positif mengenai
profesi tersebut dapat mengindikasikan minat mahasiswa untuk berkarier menjadi akuntan publik.
2. Gender
Gender adalah peran-peran sosial yang spesifik, dilekatkan pada laki- laki maupun perempuan melalui kebiasaan-kebiasaan dan interaksi
diantara keduanya yang telah lama berlangsung Linda dan Adriani, 1997: xxvi. Mansour 2006: 8 menjelaskan konsep gender sebagai suatu sifat
yang melekat pada kaum laki-laki maupun perempuan yang dikonstruksi secara sosial maupun kultural.
Istilah gender menyangkut perbedaan psikologis, sosial, dan budaya antara laki-laki dan perempuan, sedangkan seks lebih bersifat biologis
seperti yang dijelaskan Gidden dalam Remiswal, 2013: 12. Lebih lanjut, Lasswell dalam Remiswal, 2013: 12 mendefinisikan gender sebagai
pengetahuan dan kesadaran bahwa seseorang tergolong dalam suatu jenis kelamin tertentu dan bukan dalam jenis kelamin lain.
Women’s Studies Encyclopedia dalam Mufidah 2003: 3 menjelaskan gender sebagai suatu konsep kultural yang berupaya membuat perbedaan
dalam hal peran, perilaku, mentalitas, dan karakteristik emosional antara laki-laki dan perempuan yang berkembang dalam masyarakat. Mufidah
2003: 3 mendefinisikan gender sebagai perbedaan yang tampak pada laki-laki dan perempuan apabila dilihat dari nilai dan tingkah laku.
Gender merupakan merupakan
aspek hubungan sosial
yang dikaitkan dengan diferensiasi seksual pada manusia dan sudah melekat pada laki-
laki maupun perempuan yang dikonstruksi secara sosial maupun kultural.
3. Penghargaan Finansial
a. Pengertian Penghargaan Finansial
Veithzal 2011: 762 mendefinisikan penghargaan finansial sebagai balas jasa dalam bentuk uang yang diterima karyawan karena
kedudukannya di perusahaan yang memberikan kontribusi dalam mencapai tujuan perusahaan. Hariandja dalam Kadarisman 2012:
317 mengemukakan Penghargaan Finansial adalah balas jasa dalam bentuk uang yang diterima pegawai sebagai konsekuensi dari
kedudukannya yang memberikan sumbangsih di sebuah organisasi. Wungu dan Brotoharsojo dalam Kadarisman 2012: 318
menyatakan penghargaan finansial adalah komponen imbalan jasa atau penghasilan yang dasar pemberiannya adalah berat ringannya tugas
jabatan seorang pegawai. Penghargaan finansial merupakan direct compensation
dan penentuan berat ringannya tugas jabatan di lingkup perusahaan memerlukan kajian mendalam melalui kegiatan penilaian
jabatan. Hasibuan dalam Kadarisman 2012: 324 menyatakan