7 2.
Harapan masyarakat, mencerminkan dampak dari hal-hal seperti kebijakan pemerintah, kepentingan sosial, adat istiadat
yang berkembang dan banyak lagi yang lain terhadap perusahaan
”.
20
Keempat faktor tersebut di atas perlu dipertimbangkan sebelum suatu
bisnis dapat mengembangkan perangkat tujuan dan dapat diterapkan. Sebelum strategi bersaing dirumuskan perusahaan memerlukan sejumlah informasi yang
dapat mendukung dalam menentukan strategi persaingan. Strategi bersaing yang efektif meliputi tindakan-tindakan ofensif ataupun defensif guna menciptakan
posisi yang aman terhadap persaingan. Berdasarkan definisi strategi bersaing sebelumnya, yang dimaksud dengan
strategi bersaing dalam penelitian ini adalah kombinasi antara tujuan yang diperjuangkan perusahaan secara terus menerus dengan kebijaksanaan atau alat
dimana perusahaan berusaha sampai ke tujuannya menemukan posisi dalam industri tersebut, dimana perusahaan dapat melindungi diri sendiri dengan sebaik-
baiknya terhadap tekanan persaingan.
2.5. Analisis SWOT
Analisis strategi merupakan proses memilih strategi yang mencoba menetapkan macam tindakan alternatif yang terbaik bagi suatu organisasi dalam
usaha mencapai perencanaan strategi pemasaran. Analisis strategi yang digunakan dalam penulisan ini adalah metode kuantitatif Strenght Weakness Opportunity
Threat Analysis SWOT Analysis dengan mengidentifikasi strategi pemasaran produk frestea yang dilaksanakan PT Coca Cola Amatil. Analisis didasarkan pada
20
Ibid. hal 24.
8 logika yang dapat memaksimalkan keunggulan dan peluang, namun secara
bersamaan pula dapat meminimalkan kelemahan dan ancaman pada pengalokasian sumber daya sehingga tercipta optimalisasi penajaman strategi
pemasaran produk Frestea pada PT Coca-Cola Amatil Indonesia Central Java. Analisis SWOT mengembangkan empat tipe strategi yaitu: kekuatan
strenghts, kelemahan weakness, peluang opportunities, dan ancaman atau hambatan threats. Strategi ini dapat menghasilkan empat set kemungkinan
alternatif strategi yaitu strategi SO strenghts-opportunities, strategi WO weakness-opportunities, strategi ST strenghts-threats, dan strategi WT
weakness-threats. Strategi SO strenghts-opportunities atau strategi kekuatan- peluang menggunakan faktor internal perusahaan untuk memanfaatkan peluang
eksternal. Strategi WO weakness-opportunities atau kelemahan-peluang bertujuan untuk memperbaiki kelemahan dengan memanfaatkan peluang
eksternal. Strategi ST strenghts-threats atau strategi kekuatan-ancaman menggunakan kekuatan perusahaan untuk menghindari atau mengurangi dampak
ancaman eksternal. Strategi WT weakness-threats atau strategi kelemahan- ancaman merupakan taktik defensif yang diarahkan untuk mengurangi kelemahan
internal dan menghindari ancaman lingkungan. Taktik SWOT dalam penelitian ini digunakan untuk menyelaraskan
strategi dan mengetahui strategi pemasaran apa yang cocok bagi PT Coca-Cola Amatil Indonesia Central Java. Ada delapan langkah yang diperlukan untuk
menyusun matriks SWOT:
9 ”1. Menuliskan kekuatan internal
2. Menuliskan kelemahan internal
3. Menuliskan peluang eksternal
4. Menuliskan ancaman eksternal
5. Mencocokkan kekuatan internal dengan peluang eksternal dan
mencatat hasil strategi SO. 6.
Mencocokkan kelemahan internal dengan peluang eksternal dan mencatat hasil strategi WO.
7. Mencocokkan kekuatan internal dengan ancaman eksternal dan
mencatat hasil strategi ST. 8.
Mencocokkan kelemahan internal dengan ancaman eksternal dan mencatat hasil strategi WT
”.
21
Dalam analisis SWOT ini, identifikasi kinerja organisasi dilakukan melalui tahap analisis IFAS Internal Factor Analysis Summary dan analisis
EFAS External Factor Analysis Summary. Identifikasi proses pengambilan keputusan strategis ini akan berkaitan dengan pengembangan strategi pemasaran
produk Frestea pada PT Coca-Cola Amatil Indonesia Central Java.
2.6. Penelitian Sebelumnya