Upaya Kesiapsiagaan Kesiapsiagaan 1. Pengertian Kesiapsiagaan

korban bencana sehingga dapat mempermudah langkah-langkah pemulihan dan rehabilitasi layanan BNPB, 2008

2. Upaya Kesiapsiagaan

Upaya kesiapsiagaan banjir dapat dilakukan dalam tiga waktu secara berkesinambungan, yaitu sebelum banjir, saat banjir, dan sesudah banjir Ramli 2010 di antaranya : A. Sebelum banjir 1. Di tingkat warga a. Bersama aparat terkait dan pengurus RTRW terdekat bersihkan lingkungan sekitar, terutama pada saluran air atau selokan dari timbunan sampah b. Tentukan lokasi Posko Banjir yang tepat untuk mengungsi lengkap dengan fasilitas dapur umum dan MCK, berikut pasokan air bersih melalui koordinasi dengan aparat terkait, bersama pengurus RTRW di lingkungan Anda c. Bersama pengurus RTRW di lingkungan Anda, segera bentuk tim penanggulangan banjir di tingkat warga, seperti pengangkatan Penanggung Jawab Posko Banjir d. Koordinasikan melalui RTRW, Dewan Kelurahan setempat, dan LSM untuk pengadaan tali, tambang, perahu karet dan pelampung guna evakuasi e. Pastikan pula peralatan komunikasi telah siap pakai, guna memudahkan mencari informasi, meminta bantuan atau melakukan konfirmasi 2. Di tingkat keluarga a. Simak informasi terkini melalui TV, radio atau peringatan Tim Warga tentang curah hujan dan posisi air pada pintu air b. Lengkapi dengan peralatan keselamatan seperti : radio baterai, senter, korek gas dan lilin, selimut, tikar, jas hujan, ban karet bila ada c. Siapkan bahan makanan mudah saji seperti mie instan, ikan asin, beras, makanan bayi, gula, kopi, teh, dan persediaan air bersih d. Siapkan obat – obatan darurat seperti : oralit, anti diare, anti influenza e. Amankan dokumen penting seperti : akte kelahiran, kartu keluarga, buku tabungan, sertifikat dan benda –benda berharga dari jangkauan air dan tangan jahil B. Saat Banjir 1. Matikan aliran listrik di dalam rumah atau hubungi PLN untuk mematikan aliran listrik di wilayah yang terkena bencana 2. Mengungsi ke daerah aman sedini mungkin saat genangan air masih memungkinkan untuk diseberangi 3. Hindari berjalan di dekat saluran air untuk menghindari terseret arus banjir. Segera mengamankan barang – barang berharga ketempat yang lebih tinggi 4. Jika air terus meninggi hubungi instansi yang terkait dengan penanggulangan bencana seperti Kantor Kepala Desa, Lurah, ataupun Camat C. Setelah Banjir 1. Secepatnya membersihkan rumah, dimana lantai pada umumnya tertutup lumpur dan gunakan antiseptik untuk membunuh kuman penyakit 2. Cari dan siapkan air bersih untuk menghindari terjangkitnya penyakit diare yang sering berjangkit setelah kejadian banjir 3. Waspada terhadap kemungkinan binatang berbisa seperti ular dan lipan, atau binatang penyebar penyakit seperti tikus, kecoa, lalat dan nyamuk 4. Usahakan selalu waspada apabila kemungkinan terjadi banjir susulan Berikut ini adalah contoh upaya kesiapankesiapsiagaan yang biasanya dilakukan oleh pemerintah di tingkat lokal ADPC, 2007 yaitu : 1. Memasang tanda ancaman pada jembatan yang rendah agar tidak dilalui masyarakat pada saat banjir. 2. Mempersiapkan keperluan darurat selama banjir, seperti peralatan untuk tindakan penyelamatan, misalnya perahu karet, kendaraan dan bahan bakarnya; persediaan bahan pokok yang diperlukan pada kondisi tanggap darurat, seperti makanan pokok, obat-obatan, air bersih, selimut, peralatan memasak untuk di tempat evakuasi, tempat evakuasi, dll ADPC, 2005. 3. Melakukan perencanaan untuk melakukan evakuasi. Hal ini terkait dengan koordinasi antara satu dengan yang lainnya, siapa melakukan apa pada saat keadaan darurat, serta bagaimana menyelamatkan diri menuju tempat yang aman menentukan jalur evakuasi dan tempat evakuasi serta melakukan latihan evakuasi. 4. Mengorganisasikan sistem keamanan pada keadaan darurat, khususnya rumah hunian yang ditinggal mengungsi. 30

BAB III KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI ISTILAH

A. Kerangka Konsep

Berdasarkan tinjauan pustaka yang telah diuraikan, banjir di Jakarta merupakan kejadian bencana yang sering melanda warga Jakarta. Dampak yang terjadi akibat banjir antara lain, terhambatnya pekerjaan, terganggunya aktivitas sekolah, masalah ketersediaan air bersih, munculnya berbagai penyakit, lumpuhnya kegiatan ekonomi warga hingga kehilangan sanak saudara. Upaya penanggulangan banjir berguna untuk mengantisipasi kerugian yang terjadi setelahnya dan meminimalisir koban jiwa. Pengalaman warga saat menghadapi banjir memiliki respon yang berbeda – beda terhadap tindakan kesiapan bencana yang dilakukan. Kesiapsiagaan menghadapi bencana banjir masih kurang diekspos bagi warga karena kurangnya kesadaran diri, sering terjadinya banjir di daerah tersebut sehingga warga sudah terbiasa dengan kondisi saat banjir dan bukan merupakan suatu permasalahan yang besar. Peneliti ingin mengeksplor lebih mendalam tentang pengalaman kesiapsiagaan warga saat menghadapi bencana banjir.

Dokumen yang terkait

Pengalaman Kesiapsiagaan Masyarakat Menghadapi Bencana Banjir di RT 001 RW 012 Kelurahan Bintaro Kecamatan Pesanggrahan Jakarta Selatan Tahun 2015

1 28 120

Pengalaman Kesiapsiagaan Masyarakat Menghadapi Bencana Banjir di RT 001 RW 012 Kelurahan Bintaro Kecamatan Pesanggrahan Jakarta Selatan Tahun 2015

0 3 120

KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BENCANA BANJIR DI KELURAHAN KADIPIRO KECAMATAN BANJARSARI Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Menghadapi Bencana Banjir Di Kelurahan Kadipiro Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta Tahun Ajaran 2015/2016.

0 5 15

KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BENCANA BANJIR DI KELURAHAN KADIPIRO KECAMATAN Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Menghadapi Bencana Banjir Di Kelurahan Kadipiro Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta Tahun Ajaran 2015/2016.

0 2 11

KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BENCANA BANJIR DI KELURAHAN NUSUKAN KECAMATAN BANJARSARI Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Menghadapi Bencana Banjir Di Kelurahan Nusukan Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta.

0 2 16

KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BENCANA BANJIR DI KELURAHAN JOYOSURAN Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Menghadapi Bencana Banjir Di Kelurahan Joyosuran Kecamatan Pasar Kliwon Kota Surakarta.

1 1 17

KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BENCANA BANJIR DI KELURAHAN SEMANGGI KECAMATAN Kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana banjir di kelurahan semanggi kecamatan pasar kliwon kota surakarta.

0 1 11

KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BENCANA BANJIR DI KELURAHAN BANYUANYAR, KECAMATAN Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Menghadapi Bencana Banjir Di Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari Surakarta Tahun 2009.

0 1 16

KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BENCANA BANJIR DI KELURAHAN BANYUANYAR, KECAMATAN BANJARSARI Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Menghadapi Bencana Banjir Di Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari Surakarta Tahun 2009.

0 1 11

KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BENCANA BANJIR DI KELURAHAN GANDEKAN Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Menghadapi Bencana Banjir Di Kelurahan Gandekan Kecamatan Jebres Kota Surakarta.

0 1 13