Dampak Postif Bah Lunggur Dampak Negatif

4.6 Dampak Positif dan Negatif Bah Lunggur

4.6.1. Dampak Postif Bah Lunggur

Dampak positif yang dapat dikembangkan apabila Bah Lunggur ini menjadi Daerah Tujuan Wisata DTW adalah sebagai berikut: a. Perubahan Tata Nilai dan Sikap Maksudnya bahwa apabila Bah Lunggur dikembangkan menjadi Daerah Tujuan Wisata DTW maka adanya modernisasi dan globalisasi dalam budaya, yang menyebabkan pergeseran nilai dan sikap masyarakat setempat yang tinggal di Bah Lunggur, yang tadinya semua irasional tidak mungkin menjadi rasional kenyataan b. Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi Maksudnya bahwa apabila berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi sudah tentu masyarakat sekitar kawasan Bah Lunggur menjadi lebih mudah dalam beraktivitas dan mendorong untuk berfikir maju. c. Tingkat Kehidupan yang lebih baik Maksudnya bahwa apabila Bah Lunggur ini sudah berkembang menjadi Daerah Tujuan Wisata DTW sudah pasti ini merupakan salah satu usaha mengurangi pengangguran dan meningkatkan taraf hidup masyarakat Bah Lunggur. Universitas Sumatera Utara

4.6.2. Dampak Negatif

Bah Lunggur Dampak negatif apabila Bah Lunggur ini dijadikan Daerah Tujuan Wisata DTW adalah sebagai berikut: a. Pola Hidup Konsumtif Maksudnya apabila Bah Lunggur ini sudah berkembang dan maju kemungkinan masyarakat setempat yang tinggal di kawasan Bah Lunggur, ingin melakukan sesuatu pelayanannya dengan instan dalam mengelola objek wisata tersebut tanpa memikirkan wisatawan yang mengutamakan kealamian dan keaslian dari objek wisata Bah Lunggur. b. Sikap Individualistik Maksudnya masyarakat Bah Lunggur merasa dimudahkan dengan teknologi maju untuk mengelola Bah Lunggur sehingga membuat mereka tidak lagi membutuhkan bantuan orang lain dalam mengelola objek wisata Bah Lunggur, dan akan membuat mereka lupa bahwa mereka adalah makhluk sosial. c. Gaya Hidup Kebarat-baratan Maksudnya bahwa apabila daerah objek wisata Bah Lunggur ini menjadi satu-satunya unggulan di Kabupaten Simalungun sudah pasti wisatawan asing akan banyak berkunjung, dan membawa budaya kebarat-baratan mereka dan mempengaruhi budaya asli contohnya kekidupan bebas remaja, dan lain-lain. Universitas Sumatera Utara d. Kesenjangan Sosial Maksudnya adalah apabila dalam suatu komunitas masyarakat Bah Lunggur hanya ada beberapa individu yang dapat mengikuti arus modernisasi dan globalisasi maka akan ada jurang pemisah antara individu yang satu dengan yang individu yang lain.

4.7 Visi dan Misi Masyarakat Setempat Bah Lunggur