3.3 Pariwisata Kota Medan
Kota Medan merupakan destinasi utama wisata kuliner di Indonesia karena disini sangat banyak beragam jenis makanan yang tidak ditemukan di
tempat lain, itu disebabkan karena kota Medan merupakan kota yang terkenal dengan pluralisme sehingga menjadikan Kota Medan menjadi kota bagi seluruh
etnies yang ada di Indonesia. Tetapi kota Medan yang sudah berdiri selama ratusan tahun sehingga memiliki banyak destinasi wisata sejarah yang ada,
Sebagai pusat perdagangan baik regional maupun internasional, sejak awal Kota Medan telah memiliki keragaman suku etnis, dan agama. Oleh karenanya,
budaya masyarakat yang ada juga sangat pluralis yang berdampak beragamnya nilai – nilai budaya tersebut tentunya sangat menguntungkan, sebab diyakini tidak
satupun kebudayaan yang berciri menghambat kemajuan modernisasi, dan sangat diyakini pula, hidup dan berkembangnya nilai-nilai budaya yang heterogen,
dapat menjadi potensi besar dalam mencapai kemajuan. Keragaman suku, tarian daerah, alat musik, nyanyian, makanan, bangunan fisik, dan sebagainya, justru
memberikan kontribusi besar bagi upaya pengembangan industri pariwisata di Kota Medan.
3.3.1 Lokasi Wisata Kota Medan
Beberapa tempat destinasi wisata yang ada di Medan : 1.
Gedung Balai Kota Lama Gedung Balai Kota Lama adalah salah satu bangunan bersejarah yang
usianya sudah mencapai seratus tahun lebih yang berada di kota Medan. Gedung ini merupakan gedung tua yang dibangun pada tahun 1900 oleh
pemerintah kolonial Belanda, Hulswit adalah arsitek yang membangun gedung ini dengan gaya Eropa klasik yang di dominasi warna putih, mirip gedung-
gedung besar di Eropa pada zaman. Gedung ini telah menjadi saksi peristiwa- peristiwa yang terjadi di kota Medan, dari jaman kolonial Belanda, Jepang,
hingga saat ini. Dulunya gedung balai kota ini sering dimanfaatkan oleh pemerintah Belanda, sebagai gedung pertemuan para petinggi Belanda yang
ada di Medan. Namun setelah pemerintahan Belanda lengser, gedung itu mulai tak terawat, bahkan pada masa penjajahan Jepang, bangunan tua itu sempat
akan dihancurkan. Sekarang gedung ini satu kompleks dengan hotel Grand Aston Medan,
yang berada tepat di depan lapangan merdeka medan. Hingga saat ini, gedung balai kota lama masih tetap kokoh terawat oleh management hotel tersebut.
2. Gedung Kantor Pos Medan
Gedung besar yang berada disebelah lapangan merdeka dan masih berdekatan dengan gedung balai kota lama adalah gedung pos Indonesia
wilayah Sumatera Utara, walau fungsi gedung tersebut tidak mengalami perubahan masih tetap kantor pos.
3. Menara Air Tirtanadi
Menjadi ikon kota Medan, menara air tirtanadi ini masih kokoh tegak berdiri di sudut jalan Sisingamanga raja Medan sehingga menjadi destinasi
bagi wisatawan yang datang kemedan.
4. Istana Maimun
Kejayaan kota Medan pada zaman dahulu masih terlihat jelas pada peninggalan istana yang ada di jalan Brigjen Katamso Medan ini, dengan
bewarna kuning yang mencirikan kebudayaan melayu menunjukan kentalnya budaya melayu di Kota Medan ini, Singgasana dan benda-benda peninggalan
kerajaan Deli masih terawatt dengan baik oleh yayasan maimun yang mengelola istana maimun saat ini. Tepat disamping istana maimun ada sebuah
bangunan kecil yang beratapkan rumbia yang isinya adalah “meriam Puntung”, meriam punting ini sangat di keramatkan oleh pengurus istana
maimun, memiliki sejarah yang panjang sebagai senjata pada perang dizaman kerajaan Deli dan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari kerajaan Deli.
5. Mesjid Raya Al-Maksum Mesjid Raya Medan
Kurang lebing 300 meter kearah timur dari Istana Maimun, ada sebuah mesjid yang di bangun pada tahun 1906 dimasa kepemimpinana Sultan
Ma’mun Al Rasyid. Dengan arsitektur bergaya Arab, Spanyol dan Portugis merjid ini sangat cocok untuk dijadikan tujuan wisata di Medan, Mesjid ini
sampai saat ini masih digunakan oleh masyarakat kota Medan. 6.
Rumah Tjong A Fie Rumah Tjong A Fie adalah peninggalan seorang mayor cina yang bernama
asli Tjong Fung Nam tetapi karena kedermawanannya yang sangat terkenal sehingga beliau diberi gelar dengan Tjong A Fie, rumah yang telah berdiri
lebih dari 100 memberikan kesan tersendiri kepada para pengunjungnya, seolah kembali pada abad 19, bangunan yang berarsitektur bergaya Cina kuno
dan eropa berpadu dengan budaya melayu terlihat jelas dengan pintu gerbang dan ukiran-ukiran yang sangat menarik.
7. Merdeka Walk
Wisata kuliner yang satu ini sangat ditunggu-tunggu setiap waisatawan yang datang ke Medan, karena di merdeka walk ini terdapat puluhan stand
makanan yang buka dari pukul 16.00 wib sampai dengan pukul 02.00 wib dan dengan suasana yang sangan menarik sehingga pada setiap malamnya selalu
ramai di kunjungi wisatawan maupun warga kota Medan. 8.
Penangkaran Asam Kumbang Sesuai dengan namanya, tempat penangkaran buaya ini terletak di daerah
Asam Kumbang, Medan Selayang atau lebih tepatnya di Jalan Bunga Raya nomor 2 – 54, Sunggal, Medan. Sebelum masuk ke kawasan penangkaran
buaya terbesar di Asia Tenggara ini, Anda akan melalui sebuah gapura yang akan mengatarkan Anda masuk ke dalam penangkaran. Taman buaya Asam
Kumbang telah berdiri sejak tahun 1959 dengan luas lahan sekitar 2 hektar.Tempat ini menampung berbagai macam spesies buaya.Jumlah buaya
yang ada di sini sekarang berkisar antara 2500 – 2600 ekor. Untuk memudahkan klasifikasi buaya – buaya di sini, pihak pengelola
telah membuat berbagai macam kolam yang telah disesuaikan dengan ukuran dan usia buaya – buaya tersebut yaitu dengan kolam kecil dan kolam
besar.Tempat penangkaran buaya setiap hari mulai pukul 9.00 – 17.00 WIB. Harga tiket masuknya Rp 3 ribu sampai Rp 5 ribu per orang, selain itu
pengunjung dapat melihat atraksi buaya yang sedang dimandikan oleh pawangnya, serta pengunjung juga dapat memberi makan buaya secara
langsung ke kolam.
9. Rahmat Galerry
Rahmat International Wildlife Museum dan Gallery yang merupakan memiliki koleksi satwa terbanyak di asia, kurang lebih 2000 spesies dari
berbagai daerah di seluruh dunia, mulai dari hewan yang berukuran kecil seperti serangga hingga gajah Afrika juga ada disini, atau mulai dari singa
Afrika hingga beruang kutub juga ada. Bukan hanya satwa saja yang ada disini tetapi disini juga terdapat perpustakaan, souvenir shop, café, studio foto dan
lagend room yang berisikan barang – barang orang – orang terkenal dunia mulai dari olahragawan sampai artis Hollywood.
10. Danau Siombak
Danau Siombak adalah sebuah danau buatan dengan luas sekitar 40 hektar, Diameter sekitar 1000 meter, dan kedalaman kurang lebih 12 meter. Danau
Siombak ini terletak di Kelurahan Paya Pasir, Medan Marelan, Medan, Sumatera Utara.Danau Siombak terletak di antara dua sungai, yaitu Sungai
Deli dan Sungai Terjun.Air Danau Siombak berwarna jernih agak kehijauan, karena di dasar danau ditumbuhi sejenis tumbuhan lumut dan ganggang,
namun airnya tak berbau.Danau Siombak ramai dikunjungi saat liburan atau akhir pekan. Danau Siombak ini banyak dikunjungi oleh masyarakat medan,
dan jarang wisatawan asing yang mampir kesini. Memang Danau Siombak ini menjadi salah satu tempat favorit masyarakat Medan, mereka menyempatkan
waktu untuk bersantai sambil memancing di sini. Di sekitar area Danau Siombak juga disediakan perahu, dan speedboat jika anda ingin berkeliling
danau.
11. Durian
Ada yang bilang belum ke Medan kalau belum merasakan nikmatnya buah durian. Buah berduri ini memang menjadi salah satau ikon kota Medan dan
selalu tersedia sepanjang tahun dibeberapa lokasi di Medan. Durian terkenal sebagai “Raja dari semua buah-buahan”, memiliki rasa yang manis dan has,
tekstur yang lembut, dengan aroma kuat. Durian Medan memiliki keunikan disbanding dengan durian lain. Meski daging buahnya lebih tipis disbanding
Durian Monthong asal Thailand, rasa Durian Medan lebig legit dan kaya.Karenanya Durian Medan sering membuat ketagihan. Salah satu lokasi
favorit masyarakat adalah “ucok durian” yang berada di jalan wahid hasyim medan, menyediakan seluruh jenis durian dan olahan durian serta ada juga
souvenir khas Medan.
BAB IV ANALISA DAN EVALUASI
4.1 Pemasaran Paket Wisata PT. Okdo Harapan Mulia Pada Media Sosial
Pada zaman sekarang ini persaingan bisnis sangat perpengaruh dengan strategi pemasaran untuk menunjang kualitas di dunia persaingan bisnis, apalagi
di dunia pariwisata banyak agency travel menjual produk-produk wisata dengan menggunakan segala macam cara terutama dengan djaring sosial selagi
jangkauanya luas dan para konsumen tidak susah payah harus mendatangi kantor- kantor travel dengan online di internet kita bisa mengakses paket aket wisata yang
di tawarkan oleh travel
4.2 Pangsa Pasar Pariwisata Di Kota Medan
Sebagai salah satu daerah otonom berstatus kota di propinsi Sumatera Utara, Kedudukan, fungsi dan peranan Kota Medan cukup penting dan strategis
secara regional. Bahkan sebagai Ibukota Propinsi Sumatera Utara, Kota Medan sering digunakan sebagai barometer dalam pembangunan dan penyelenggaraan
pemerintah daerah. Secara geografis, Kota Medan memiliki kedudukan strategis sebab
berbatasan langsung dengan Selat Malaka di bagian Utara, sehingga relatif dekat dengan kota-kotanegara yang lebih maju seperti Pulau Penang Malaysia,
Singapura dan lain-lain.Demikian juga secara demografis Kota Medan diperkirakan memiliki pangsa pasar barangjasa yang relatif besar.Hal ini tidak
terlepas dari jumlah penduduknya yang relatif besar dimana tahun 2007