Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

perawat dalam penggunaaan APD kurang optimal, dibuktikan dengan observasi yang dilakukan peneliti pada saat studi pendahuluan di salah satu ruangan rawat inap Rumah Sakit Paru diketahui bahwa dari empat perawat jaga kesemuanya patuh menggunakan masker ketika tindakan, dua diantaranya menggunakan handscoon ketika menjadi operator tindakan dan tidak menggunakan handscoon ketika menjadi asisten operator tindakan, dan tidak ada yang menggunakan gown atau baju pelindung. Uraian tersebut mendorong peneliti untuk mengetahui apakah motivasi perawat memiliki hubungan dengan kepatuhan perawat dalam penggunaan APD. Berdasarkan fenomena dan uraian tersebut, peneliti tertarik untuk meneliti hubungan antara motivasi perawat dengan kepatuhan perawat dalam penggunaan Alat Perlindungan Diri APD di ruang rawat inap Rumah Sakit Paru Jember

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian permasalahan tersebut, peneliti merumuskan masalah penelitian, yaitu “apakah ada hubungan motivasi kerja dengan kepatuhan penggunaan Alat Perlindungan Diri APD pada perawat di ruang rawat inap Rumah Sakit Paru Jember?”

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah tersebut, tujuan dalam penelitian dibedakan menjadi dua, yaitu tujuan umum dan tujuan khusus. 1.3.1 Tujuan Umum Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan motivasi kerja dengan kepatuhan penggunaan Alat Perlindungan Diri APD pada perawat di ruang rawat inap Rumah Sakit Paru Jember. 1.3.2 Tujuan Khusus Tujuan khusus dari penelitian ini adalah: a. mengidentifikasi motivasi kerja pada perawat di ruang rawat inap Rumah Sakit Paru Jember; b. mengidentifikasi kepatuhan penggunaan Alat Perlindungan Diri APD pada perawat di ruang rawat inap Rumah Sakit Paru Jember; c. menganalisis hubungan motivasi kerja dengan kepatuhan penggunaan Alat Perlindungan Diri APD pada perawat di ruang rawat inap Rumah Sakit Paru Jember.

1.4 Manfaat Penelitian

1.4.1 Manfaat bagi Peneliti Hasil penelitian ini dapat menambah pengetahuan tentang motivasi dalam bekerja, dan kepatuhan penggunaan Alat Perlindungan Diri APD ketika memberikan pelayanan keperawatan. 1.4.2 Manfaat bagi Instansi Pendidikan Hasil penelitian ini dapat menjadi referensi dan media pembelajaran tentang motivasi kerja pada perawat dan kepatuhan penggunaan Alat Perlindungan Diri APD pada perawat. 1.4.3 Manfaat bagi Instansi Kesehatan Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai sumber informasi dan referensi rujukan untuk mengaplikasian penggunaan Alat Perlindungan Diri APD sesuai pajanan pada perawat di ruang rawat inap dalam meningkatkan upaya kesehatan preventif bagi perawat di Rumah Sakit. 1.4.4 Manfaat bagi Keperawatan Penelitian ini dapat dijadikan literatur dalam mengaplikasian peran perawat dalam memberikan asuhan keperawatan untuk mengutamakan kesehatan dan keselamatan kerja, sehingga dapat meningkatkan peran perawat dalam upaya preventif penyebaran infeksi nosokomial dengan penggunaan Alat Pelindung Diri APD secara optimal di rumah sakit.

1.5 Keaslian Penelitian

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pengetahuan, Sikap dan Kepatuhan Perawat terhadap Penggunaan Alat Pelindung Diri dalam Pencegahan Infeksi Nosokomial di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Sari Mutiara Medan Tahun 2014

17 158 133

Perilaku Kepatuhan Petugas Kesehatan dan Penggunaan Alat Pelindung Diri Terhadap Pencegahan Penularan Penyakit Tuberkulosis Paru di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum dr. Yulidin Away Tapaktuan Aceh Selatan pada Tahun 2012

3 64 79

Tingkat Kepuasan Kerja Perawat Pelaksana di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Tk.II Putri Hijau Medan

9 88 58

DAMPAK PSIKOLOGIS AKIBAT BEBAN KERJA PADA PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP TBC PARU RUMAH SAKIT PARU BATU

1 7 2

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI INTERNAL DAN EKSTERNAL DENGAN KINERJA PERAWAT DI INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT PARU JEMBER TAHUN 2007

0 6 14

HUBUNGAN PELATIHAN PERAWAT DENGAN PROFESIONALISME PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT BALADHIKA HUSADA KABUPATEN JEMBER

9 57 65

HUBUNGAN PERAN EDUCATOR PERAWAT DALAM DISCHARGE PLANNING DENGAN TINGKAT KEPATUHAN PASIEN RAWAT INAP UNTUK KONTROL DI RUMAH SAKIT PARU KABUPATEN JEMBER

4 23 93

HUBUNGAN PERAN PERAWAT SEBAGAI EDUCATOR DENGAN MOTIVASI SEMBUH PASIEN TUBERCULOSIS PARU DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT PARU KABUPATEN JEMBER

5 46 202

HUBUNGAN SUPERVISI KEPALA RUANG DENGAN PENERAPAN KESELAMATAN PASIEN DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT PARU JEMBER

14 51 194

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT DENGAN KEPATUHAN MENGGUNAKAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT WIJAYAKUSUMA PURWOKERTO

1 3 13