56 efektivitas fungsi terminal yang merupakan
subyek dari penelitian ini. Adapun komponen tersebut adalah:
a. Pemerintah, terdiri dari Dinas Perhubungan Kota Medan, Bappeda Kota Medan dan
Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Utara. b. Operator, terdiri dari operator bus besar
INTRA, ALS dan MAKMUR dan operator angkutan jenis mobil penumpang umum.
c. Penumpang, terdiri dari penumpang umum.
Sedangkan efektivitas fungsi terminal dapat ditinjau dari kriteria-kriteria tingkat pelayanan
jalan, aksesibilitas, kenyamanan di terminal, keamanan di terminal, fasilitas serta manajemen di
terminal. Lebih jelas tentang pembagian hierarki pengembangan kriteria, lihat diagram pohon
masalah pada Gambar 3 berikut. 4. PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
4.1 Pengumpulan Data Data yang diperlukan dalam penelitian ini
meliputi data primer diperoleh langsung dari survai di lapangan dalam menilai efektivitas
fungsi Terminal Amplas meliputi lokasi-lokasi pool, kantor-kantor administrasi perusahaan angkutan
dan persimpangan Amplas yang digunakan sebagai tempat menaikkan dan menurunkan
penumpang serta data sekunder yaitu data yang diperoleh dari berbagai instansi terkait dan dari
buku rujukan berupa hasil studi atau penelitian sebelumnya yang terkait dengan penelitian ini.
4.1.1 Data Jumlah Trayek Angkutan Umum Data sekunder tahun 2005 menunjukkan dari 62
jumlah perusahaan AKAP dan AKDP, terdapat 42 perusahaan membuat pangkalan di luar terminal.
Berdasarkan jumlah armadanya ternyata dari 1.098 unit jenis bus yang seharusnya masuk
terminal, terdapat 663 unit armada menaikkan dan menurunkan penumpang di persimpangan
Terminal Amplas, lokasi pool dan lokasi kantor- kantor perusahaan Data Dishub Kota Medan,
2004. Walaupun sebenarnya sebagian dari armada tersebut tetap memasuki terminal saat
datangakan berangkat ke luar kota.
Gambar 3. Hierarki Kriteria Penilaian Efektivitas Fungsi Terminal Amplas
Universitas Sumatera Utara
Abdul Ghani Salleh Basaria Talarosha
57
4.1.2 Data Peta Jaringan Jalan Kota Medan Peta jaringan jalan Kota Medan meliputi data
lokasi terminal, jalan lingkar, jalan tol, dan jalan utama.
Gambar 4. Peta Jaringan Jalan Kota Medan
4.1.3 Data Fasilitas Terminal Data fasilitas Terminal Amplas merupakan data
kondisi eksisting yang meliputi data fasilitas utama dan fasilitas penunjang terminal. Data
fasilitas tersebut dapat dilihat pada Tabel 1. 4.1.4 Data Keamanan Terminal
Data keamanan terminal merupakan data jumlah kejadian kecopetan, tindakan kekerasan, dan
kejahatan di dalam terminal yang dilaporkan ke Kantor Kepolisian Sektor Polsek Patumbak.
Data yang diperoleh dapat dilihat pada Tabel 2. 4.1.5
Data Tingkat Pelayanan Jalan
Data tingkat pelayanan jalan di sekitar terminal merupakan data perbandingan volume dan
kapasitas jalan di sekitar Terminal Amplas. Data tingkat pelayanan jalan ini diperoleh dari data
Dinas Perhubungan Kota Medan Tahun 2005. Tingkat pelayanan jalan di sekitar terminal antara
lain Jalan Panglima Denai dengan perbandingan volume per kapasitas 0,43 dan Jalan SM Raja
perbandingan volume per kapasitasnya 0,51.
Tabel 1. Data Fasilitas Utama dan Fasilitas Penunjang Terminal Amplas Luas keseluruhan
50.961 m
2
Fasilitas Utama Fasilitas Penunjang
Luas pelataran inti kota 8.797,5 m
2
Musala 8 x 12 m
Luas pelataran AKDP 4.370 m
2
Doorsmeer 2 unit
Luas pelataran AKAP 1.350 m
2
Kantin antar-provinsi 33 unit
Luas parkir bus 9.805 m
2
Kantin inti kota 32 unit
Luas parkir umum depan gedung induk 396 m
2
Kamar mandiWC
3 unit
Luas gedung induk lantai I dan II 2.299 m
2
Tempel ban
2 unit
Luas gedung perkantoran 480 m
2
Toko spare part
2 unit Parkir MPU trayek terhunjuk
300 unit Restoran
2 unit Daya tampung trayek terhunjuk
30 unit Kiostoko
18 unit Daya tampung angkutan kota
550 unit Pos polisi
1 unit Daya tampung angkutan AKDP
84 unit Mekanikmontirbengkel
2 unit Daya tampung angkutan AKAP
45 unit Loket penjualan karcis
65 unit Daya tampung parkir bus
70 unit Halte
12 buah Daya tampung jalur pemberangkatan AKDP
60 unit Jumlah jalur pemberangkatan
12 buah Sumber: Dinas Perhubungan Kota Medan 2005
Universitas Sumatera Utara
58 Tabel 2. Data Tindak Kriminal di Terminal Amplas
Jumlah Kasus No.
Jenis kejahatan 2004
2005 Keterangan
1. Pembunuhan -
- 2. Aniaya
berat 8
9 3 Aniaya
ringanbiasa -
- 4. Curat
1 4
5. Curas 3
1 6. Curan
1 -
7. Curi biasa
- 5
8. Pemkebakaran -
1 9. Narkotika
- -
10 Uang palsu
- -
11. Pemerasan 2
4 12. Perjudian
- -
13. Perzinahan -
- 14. Perkosaan
- -
15. Penculikan -
- 16. Perusakan
- 2
17. Penipuan 1
2 18. Penggelapan
- 1
19. Penadah -
- 20. Kesopanansusila
- -
21. Korupsi -
- 22. Ketertiban
umum -
- 23. Sajam
2 1
24. Lain-lainperasaan tidak senang
- 2
Jumlah 18 32
Sumber: Kepolisian Sektor Polsek Patumbak
4.2 Teknik Pengumpulan Data Pengumpulan data dilakukan dengan tahapan