KABUPATEN PROBOLINGGO 3 LAPORAN PRODESKEL 2016 V.00

BAPEMAS PROVINSI JAWA TIMUR 2016 PROFIL DESA DAN KELURAHAN 2016 www.prodeskel.binapemdes,kemendagri.go.id

5.11. KABUPATEN PROBOLINGGO

Object 30 Gambar : Grafik Progres Entry

5.11.1 Hasil Analisis Klasifikasi dan Tipologi

Object 32 52 BAPEMAS PROVINSI JAWA TIMUR 2016 PROFIL DESA DAN KELURAHAN 2016 www.prodeskel.binapemdes,kemendagri.go.id Sebagaimana terlihat pada grafik klasifikasi desa untuk Kabupaten Probolinggo terdapat 36 desa berklasifikasi Swadaya, 60 berklasifikasi Swakarya dan 12 berklasifikasi Swasembada dari total desa yang telah melaksanakan entry sebanyak 330 Deskel dari 330 Deskel. Object 34 53 BAPEMAS PROVINSI JAWA TIMUR 2016 PROFIL DESA DAN KELURAHAN 2016 www.prodeskel.binapemdes,kemendagri.go.id Pada grafik Tipologi Desa di Kabupaten Probolinggo terdapat 45 desa bertipologi Persawahan, 39 dengan tipologi Perladangan, 3 dengan Tipologi Kehutanan, 1 dengan tiplogi Perindustrianjasa dan 1 tipologi peternakan. 5.11.2 Potensi dan Masalah Kabupaten Kota Menurut Profil Desa 5.11.2.1 Kualitas Infra Struktur KUALITAS INFRASTRUKTUR JUMLAH SAT 2014 2015 2016 Presentase jalan desa dalam kondisi baik 69,65 76,23 49,84 Presentase jalan antar desa kecamatan dalam kondisi baik 69,29 89,28 35,95 Presentase jalan kabupaten yang melewati desa dalam kondisi baik 63,73 73,55 65,23 Presentase jalan provinsi dalam kondisi baik 99,04 98,85 98,30 Presentase jalan negara dalam kondisi baik 99,92 69,24 50,24 Persentase panjang jembatan dalam kondisi baik 89,20 78,13 59,65 Prasarana kesehatan 608 862 1021 UNIT Prasarana pendidikan 834 1340 1916 UNIT ANALSIS : Sumber utama air bersih menurut prioritas à sumur gali, Mata Air dan Sumur Pompa • Terlihat bahwa infrastruktur transportasi pada jalan Presentase jalan antar desa kecamatan perlu menjadi perhatian • Prasarana kesehatan dan pendidikan juga belum memadai dibandingkan keberadaan 330 desakelurahan.

5.11.2.2 Tata Guna Lahan

54 BAPEMAS PROVINSI JAWA TIMUR 2016 PROFIL DESA DAN KELURAHAN 2016 www.prodeskel.binapemdes,kemendagri.go.id Tata Guna Lahan 2014 2015 2016 Total Luas Tanah Sawah 1.677.306,18 2.303.156,16 1.153.256,56 Ha Total Luas Tanah Kering 561.454,52 880.699,91 796.281,17 Ha Total Luas Tanah Basah 2.351,29 7.653,17 364,75 Ha Total Luas Tanah Perkebunan 1.339.215,85 809.269,24 167.427,18 Ha Total Luas Fasilitas Umum 372.584,88 726.484,45 219.730,52 Ha Total Luas Tanah Hutan 1.690.458,79 1.344.870,43 218.624,63 Ha ANALISIS : • Perlu pemahaman bahwa Profil Desa dan Kelurahan adalah data registrasi yang harus kontinyu di-up-date, bukan data proyek sensussurvey • Th. 2016 tanah sawah merupakan proporsi terbesar • Lahan penting lainnya ialah tanah kering, tanah hutan, tanah basah dan fasilitas umum

5.11.2.3 Potensi Pertanian Sektor

Luas Lahan Ha Prioritas Komoditas Unggulan Tanaman pangan 639.043,60 Jagung, Padi Sawah, Bawang Merah Tanaman buah 92.974,45 Semangka, Semangka, Salak Tanaman apotik hidup 973,43 Kencur, Temulawak, Temu Kunci Perkebunan 305.695,57 Tembakau, Tebu, Kopi Jenis Populasi Ternakan 1.586,22 Ayam Boiler, Ayam Kampung, Sapi Perikanan 5.004,10 Cumi, Ikan Ekor Kuning, Sarden Profil Desa dan Kelurahan langsung menunjukkan komoditas unggulan menurut prioritas berdasarkan luas lahan yang digunakan à berdasarkan nilai pentingnya bagi masyarakat sendiri

5.11.2.4 Lembaga Ekonomi dan Tenaga Kerja Lembaga Ekonomi

2014 2015 2016 Lembaga Ekonomi Koperasi 67 100 100 Lembaga Jasa Keuangan 45 71 79 Industri Kecil dan Menengah 480 859 1014 Pasar hasil bumi tradisional harian 4 62 74 Ketenagakerjaan 2013 2014 2015 Presentase Pengangguran Usia Produktif 18-56 th 9,49 8,59 8,29 55 BAPEMAS PROVINSI JAWA TIMUR 2016 PROFIL DESA DAN KELURAHAN 2016 www.prodeskel.binapemdes,kemendagri.go.id Presentase Penduduk Usia Produktif yang buta aksara 17,61 14,79 9,59 Presentase Penduduk Usia Produktif Tidak Tamat SD 11,75 14,05 13,20 ANALSIS : • Pemdeskel melaporkan masih terdapat masalah ketenagakerjaan, buta aksara dan pendidikan yang sangat rendah • Pasar perlu ditingkatkan untuk memenuhi kebutuhan desakelurahan

5.11.2.5 Ekonomi Rumah Tangga NILAi PRODUKSI TERLAPOR

Sektor 2014 2015 2016 Sektor Pertanian 926.003.081.506,50 2.170.123.658.079,09 1.950.685.224.913,00 Sektor Perkebunan 61.247.253.830.040,00 267.425.193.296.078,22 9.514.198.390.750,00 Sektor Peternakan 5.502.094.650,00 17.865.173.575,00 17.781.128.472,00 Sektor Perikanan 471.300.000,00 473.700.000,00 401.102.050,00 Sektor Pertambangan Energi 586.378.000,00 288.281.000,00 1.220.373.231,00 Sektor Kerajinan 804.975.001,00 817.670.001,00 5.936.705.343,00 Sektor Industri pengolahan 399.200.000,00 335.500.000,00 6.294.414.000,00 Sektor Kehutanan 110.000.000,00 602.500.000,00 2.296.041.455,00 JUMLAH PEKERJAPENGUSAHA Sektor 2014 2015 2016 1. Sektor Pertanian 51.234,00 47.006,00 1.706.615,00 2. Sektor Perkebunan 1.060,00 1.504,00 20,00 3. Sektor Peternakan 2.967,00 3.661,00 2.093,00 4. Sektor Perikanan 160,00 130,00 345,00 5. Sektor Kehutanan 447,00 857,00 23,00 6. Sektor Pertambangan dan Bahan Galian C 78,00 740,00 711,00 7. Sektor Industri Kecil dan Kerajinan Rumah Tangga 5.753,00 5.041,00 19.621,00 8. Sektor Industri Menengah dan Besar 3.892,00 5.526,00 22.224,00 9. Sektor Perdagangan 1.095,00 2.014,00 483,00 10. Sektor Jasa 27.014,00 32.831,00 88.825,00 PENDAPATAN PERKAPITA TERLAPOR RpOrgBulan Sektor 2014 2015 2016 Sektor Pertanian 137.113.429,51 50.234.657,61 94.202.626,16 Sektor Perkebunan 14.961.764,71 18.131.071,43 5.638.660,00 56 BAPEMAS PROVINSI JAWA TIMUR 2016 PROFIL DESA DAN KELURAHAN 2016 www.prodeskel.binapemdes,kemendagri.go.id Sektor Perternakan 14.028.738,07 17.066.085,68 6.456.552,49 Sektor Perikanan 9.161.666,67 5.000,00 1.624.714,29 Sektor Kerajinan 228.725,00 260.264,71 19.790.273,18 Sektor Pertambangan 214.285,71 0,00 1.193.913,04 Sektor Kehutanan 42.857.142,86 42.971.428,57 198.913,04 Sektor Industri Kecil Menengah Besar 1.602.291,67 1.384.752,90 7.873.642,86 Sektor Jasa dan Perdagangan 6.220.000,00 5.570.871,91 9.258.019,29 Rata-rata Pendapatan per anggota keluarga 137.113.429,51 50.234.657,61 94.202.626,16 Profil Desa dan Kelurahan mampu langsung menganalisis kontribusi dan kondisi setiap sektor pembangunan à namun perlu pelaporan yang lengkap • Nilai produksi tertinggi ialah sektor perkebunan • Jumlah pekerjapengusaha terbanyak ialah sektor pertanian • Pendapatan per kapita per bulan terbesar pada sektor pertanian

5.11.2.6 Ekonomi, Politik dan kependududkan Identitas

2014 2015 2016 Keterangan Jumlah wajib pajak 43.686.387,00 89.685.169,00 65.631.300,00 Orang Target PBB 2.315.118.751,00 2.964.641.193,00 34.532.068.100,0 0 Rp Realisasi PBB 59.478,24 114.103,66 630.178,82 Rp Jumlah penduduk yang memiliki hak pilih 165.915,00 222.458,00 3.879.371,00 Orang Keluarga Prasejahtera 29,07 63,85 29,43 Keluarga sejahtera 1 13,49 14,03 18,34 Keluarga sejahtera 2 9,46 9,47 13,03 Keluarga sejahtera 3 43,22 8,65 29,52 57 BAPEMAS PROVINSI JAWA TIMUR 2016 PROFIL DESA DAN KELURAHAN 2016 www.prodeskel.binapemdes,kemendagri.go.id Keluarga sejahtera 3 plus 4,76 4,00 9,67  Profil Desa dan Kelurahan dapat mengkompilasi data ekonomi dan politik kependudukan à perlu pengumpulan data lebih lengkap  Terdapat keluarga Prasejahter dan Sejahtera 1 yang sangakt tinggi dan perlu menjadi perhatian khusus.

5.11.3 Hasil Analisis Indek Perkembangan Desa Kelurahan

58 BAPEMAS PROVINSI JAWA TIMUR 2016 PROFIL DESA DAN KELURAHAN 2016 www.prodeskel.binapemdes,kemendagri.go.id 59 BAPEMAS PROVINSI JAWA TIMUR 2016 PROFIL DESA DAN KELURAHAN 2016 www.prodeskel.binapemdes,kemendagri.go.id 60 BAPEMAS PROVINSI JAWA TIMUR 2016 PROFIL DESA DAN KELURAHAN 2016 www.prodeskel.binapemdes,kemendagri.go.id 61 BAPEMAS PROVINSI JAWA TIMUR 2016 PROFIL DESA DAN KELURAHAN 2016 www.prodeskel.binapemdes,kemendagri.go.id 62 BAPEMAS PROVINSI JAWA TIMUR 2016 PROFIL DESA DAN KELURAHAN 2016 www.prodeskel.binapemdes,kemendagri.go.id

5.12. KABUPATEN KEDIRI